Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Riset Industri

MEMBANGUN INDUSTRI KOMPONEN BAHAN MAGNET BERBASIS SUMBER DAYA ALAM LOKAL MELALUI SENTUHAN NANOTEKNOLOGI Purwanto, Setyo
Jurnal Riset Industri Vol 2, No 2 (2008):
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4012.207 KB)

Abstract

Tulisan ini memaparkan   hasil   kajian   tentang   upaya membangun  kemampuan     teknologi   bahan  magnet Pemanfaatan  bahan  magnet   untuk   berbagai  produk industri yang dilakukan beberapa negara maju dijadikan sebagai  salah  satu  acuan.    Pada  umumnya  bahan  magnet  yang digunakan berbasis logam transisi atau berbasis pasir besi dan logam tanah jarang.  Berbagai tempat di  Indonesia telah  diketahui memiliki potensi sumber daya alam untuk bahan baku magnet tersebut  Agar bahan magnet dapat lebih ditingkatkan keunggulannya, telah dikembangkan  pendekatan nanoteknologi  dalam  proses sintesanya. Untuk itu telah tersedia berbagai teknologi membuat bahan yang memiliki struktur nano, khususnya nanopartikel.    Beberapa dari teknologi tersebut telah mampu dikuasai oleh beberapa lembaga penelitian maupun Perguruan Tinggi di dalam negeri. Beberapa hasil penelitian  dan  pengembangan  yang  telah  dilakukan  dikemukakan dalam  tulisan  ini. Selanjutnya dikemukakan  beberapa  industri yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Kata  Kunci:  pasir besi, logam tanah jarang,   industri magnet, nano­partikel magnet, nanoteknologi  
MEMBANGUN INDUSTRI KOMPONEN BAHAN MAGNET BERBASIS SUMBER DAYA ALAM LOKAL MELALUI SENTUHAN NANOTEKNOLOGI Purwanto, Setyo
Jurnal Riset Industri Vol 2, No 2 (2008):
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4012.207 KB)

Abstract

Tulisan ini memaparkan   hasil   kajian   tentang   upaya membangun  kemampuan     teknologi   bahan  magnet Pemanfaatan  bahan  magnet   untuk   berbagai  produk industri yang dilakukan beberapa negara maju dijadikan sebagai  salah  satu  acuan.    Pada  umumnya  bahan  magnet  yang digunakan berbasis logam transisi atau berbasis pasir besi dan logam tanah jarang.  Berbagai tempat di  Indonesia telah  diketahui memiliki potensi sumber daya alam untuk bahan baku magnet tersebut  Agar bahan magnet dapat lebih ditingkatkan keunggulannya, telah dikembangkan  pendekatan nanoteknologi  dalam  proses sintesanya. Untuk itu telah tersedia berbagai teknologi membuat bahan yang memiliki struktur nano, khususnya nanopartikel.    Beberapa dari teknologi tersebut telah mampu dikuasai oleh beberapa lembaga penelitian maupun Perguruan Tinggi di dalam negeri. Beberapa hasil penelitian  dan  pengembangan  yang  telah  dilakukan  dikemukakan dalam  tulisan  ini. Selanjutnya dikemukakan  beberapa  industri yang potensial untuk dikembangkan di Indonesia. Kata  Kunci:  pasir besi, logam tanah jarang,   industri magnet, nano­partikel magnet, nanoteknologi Â