Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Indigenous: Jurnal Ilmiah Psikologi

Hubungan antara Intensitas Menjalankan Dzikir Nafas dengan Latensi Tidur Purwanto, Setyo
Indigenous Vol. 1 No. 1, Mei 2016
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/indigenous.v1i1.3713

Abstract

Latensi tidur adalah periode waktu antara persiapan untuk tidur dan awal tidur yang sebenarnya. Latensi tidur merupakan indikator utama untuk menentukan kualitas tidur seseorang. Semakin lama latensi tidur yang diperlukan seseorang untuk tertidur maka kualitas tidur seseorang tersebut juga semakin rendah. Dzikir nafas merupakan sebuah alternatif metode terapi untuk dapat mengurangi latensi tidur seseorang sehingga kualitas tidurnya lebih baik. Dalam dzikir nafas terdapat relaksasi dan meditasi transendental yang efektif untuk membuat relaks dan akhirnya tertidur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara intensitas menjalankan dzikir nafas dengan latensi tidur.  Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan crossectional. Subjek penelitian adalah jamaah dzikir nafas sebanyak 21 responden. Data intensitas dzikir nafas dan latensi tidur  diperoleh melalui pengisian kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor intensitas dzikir nafas rata-rata responden adalah 81,14  sedangkan latensi tidur rata-rata adalah 13,05 menit. Analisis hubungan dilakukan dengan uji Wilcoxon Signed Ranks test  menunjukkan nilai p=0,00, hal ini menunjukkan bahwa terdapat  hubungan yang secara sangat signifikan antara intensitas dzikir nafas dengan latensi tidur.  Semakin tinggi  intensitas melakukan dzikir nafas seseorang maka semakin rendah latensi tidurnya.Kata kunci : dzikir nafas, intensitas, latensi, tidur