Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

KONSTRUKSI SELF DALAM EKSPRESI BAHASA GENDER: Kajian Harmoni Sosial dalam Perspektif Hermeneutika Ibrahim, Abdul Syukur; Wahyuni, Lilik
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 25, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.767 KB)

Abstract

The gain of social status, level of education, and economic power by women has altered interactional strategies between men and women. To understand the fundamental concept of I and you both men and women negotiate between self and others. The purpose of this research is to investigate the construction of self in the expressions used by men and women which includes (1) the creation of harmonious self in the expressions of men and women (2) the strategies of defining harmonious situation in the language used by both gender. This study employs the theory of impression management as part of Goffman’s dramaturgical theory of symbolic interactionism. The findings show that (1) the creation of self in the language used by both gender is realized in linguistic and pragmatic forms, (2) the strategies of defining harmonious situation are conducted by women through the validity of self-concept, demonstration of group membership, social distance, and physical stigma.
MODEL PENGIMPLEMENTASIAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS GENDER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SD Wahyuni, Lilik
Jurnal Sekolah Dasar Vol 24, No 1 (2015): Tahun 24, Nomor 1, Mei 2015
Publisher : Jurnal Sekolah Dasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (22.795 KB)

Abstract

Abstract: the aim of this study was to obtain implementation model of gender based character building in Indonesian lesson in elementary schools. The current study utilized developmental and experimental research design. The data was collected by using questionnaire and in-depth interview by analyzing the qualitative and quantitative data. The results of the study were the gender based policies of the schools of character, the policies of implementing the gender based character building, the blueprint of gender based character building implementation in Indonesian, and the implementation of the gender based character building.Keywords: implementation model, character building, gender, elementary schoolsAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan model pengimplementasian pendidikan karakter berbasis gender dalam pembelajaran bahasa Indonesia SD. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan dan eksperimental. Pengumpulan data dilakukan dengan angket dan wawancara mendalam dengan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah kebijakan sekolah berkarakter berbasis gender, kebijakan pelaksanaan pendidikan karakter berbasis gender, kisi-kisi pengimpelementasian pendidikan karakter berbasis gender dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, dan pengimplementasian pendidikan karakter berbasis gender.Kata Kunci: model implementasi, pendidikan karakter, gender, SD.
PEMBENTUKAN CITRA DIRI DALAM PUISI KAU INI BAGAIMANA ATAU AKU HARUS BAGAIMANA KARYA KH. A. MUSTOFA BISRI Wahyuni, Lilik
KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 2, No 2 (2016): Oktober
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (41.67 KB) | DOI: 10.22219/kembara.v2i2.4003

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan pembentukan citra diri dalam puisi Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana karya KH. A. Mustofa Bisri. Penelitian ini menggunakan ancangan teori impression manajemen Goffman. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan rancangan interaksionisme simbolik. Sumber data penelitian ini adalah yang berjudul Kamu Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana Karya KH. Mustofa Bisri dengan data berupa ujaran yang disikapi sebagai simbol-simbol yang mengkonstruksi citra diri penutur. Hasil penelitian ini adalah pertama, bentuk linguistik digunakan penutur untuk mengkonstruk citra diri yang santun, toleran, mau diatur, dan tanggung jawab untuk menghindari konflik dengan pemerintah. Kedua, pendefinisian situasi digunakan penutur untuk menciptakan citra diri yang diterima masyarakat sebagai upaya untuk mendelegitimasi kekuatan pemerintah secara harmonis. Ketiga, pengubahan skrip dilakukan penutur untuk membentuk citra diri yang realistik dengan bertutur menggunakan skrip sastrawan.
KEKUASAAN SIMBOLIK DALAM WACANA POLITIK DI MEDIA CETAK Wahyuni, Lilik
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 20, No 2 (2008)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (45.411 KB) | DOI: 10.23917/kls.v20i2.4960

Abstract

As a social practice, language is used to persuade, influence, argue, refuse, maintain, and to response one’s reaction. Using language, one may practically pro- duce and reproduce authority. This article deals with the symbolic fight and the mechanism of symbolic force within politics discourse in written media. The analy- sis technique used is critical discourse analysis, especially in the interaction be- tween language and social structure. The result shows that the symbolic fight in the written media represents the practice of continuing the doxa by the orthodoxa group and of attacking it by the heterodoxa group. The strategies of fighting the doxa are by showing the orthodoxa group’s weaknesses, arousing the enmity within the group, comparing the orthodoxa group to others, and by using SARA and com- munity issues. The mechanism of the symbolic force used by the ortodoxa is the use of euphemism and censor. Key words: kekuasaan simbolik, doxa, orthodoxa, SARA, dan wacana politik.   
KONSTRUKSI SELF DALAM EKSPRESI BAHASA GENDER: Kajian Harmoni Sosial dalam Perspektif Hermeneutika Ibrahim, Abdul Syukur; Wahyuni, Lilik
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 25, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (59.767 KB) | DOI: 10.23917/kls.v25i1.82

Abstract

The gain of social status, level of education, and economic power by women has altered interactional strategies between men and women. To understand the fundamental concept of I and you both men and women negotiate between self and others. The purpose of this research is to investigate the construction of self in the expressions used by men and women which includes (1) the creation of harmonious self in the expressions of men and women (2) the strategies of defining harmonious situation in the language used by both gender. This study employs the theory of impression management as part of Goffman’s dramaturgical theory of symbolic interactionism. The findings show that (1) the creation of self in the language used by both gender is realized in linguistic and pragmatic forms, (2) the strategies of defining harmonious situation are conducted by women through the validity of self-concept, demonstration of group membership, social distance, and physical stigma.
KONSTRUKSI AGRILITERACY MELALUI DONGENG “DEWI SRI” Wahyuni, Lilik
Belajar Bahasa Vol 4, No 1 (2019): BELAJAR BAHASA
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (764.833 KB) | DOI: 10.32528/bb.v4i1.1869

Abstract

Pendidikan merupakan proses internalisasi nilai-nilai menjadi jati diri pembelajaragar melahirkan kesadaran kritis terhadap budaya lokal, salah satunya dunia agraris (agriliteracy). Agar menyenangkan, internalisasi nilai di Fakultas Pertanian dilakukan melalui matakuliah Bahasa Indonesia dengan media dongeng.Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode analisis isi kualitatif.Sumber data penelitian ini adalah dongeng “Dewi Sri” dengan menggunakan teknik dokumentasi, observasi, dan studi pustaka sebagai pengumpul data.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan eksplanasi tentang (1) pesan dan (2) peran dongeng “Dewi Sri” sebagai pembangkit imajinasi agriliterasi mahasiswa. Hasil penelitian ini adalah (1) pesan dongeng “Dewi Sri” adalah Dewi Sri merepresentasikan tanah merupakan ibu yang “melahirkan” tanam-tanaman yang dibutuhkan oleh manusia. Mahasiswa sebagai anggota masyarakat agraris harus menghargai tanah sesuai dengan budaya agrarisnya agar terbentuk integritas dan rasa syukur dan (2) peran dongeng “Dewi Sri”adalah sebagai media yang ramah dan menyenangkan untuk meningkatkan kemampuan literasi ekologisebagai perekat keharmonisan hidup manusia dengan sesama dan alam yang menjadi tempat hidup dan kehidupan. 
The Development of Farmer Agrarian Literacy in Facing Changes in Times (Sample Framework in Ngawi Regency) Riyanto, Sugeng; Wahyuni, Lilik; Muchlisyiyah, Jhauharotul; Prasetyaningrum, Dian Islami
International Journal of Agricultural Social Economics and Rural Development (Ijaserd) Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Department of Agribusiness Halu Oleo University Kendari Southeast Sulawesi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1037.043 KB) | DOI: 10.37149/ijaserd.v1i2.20911

Abstract

Increased infrastructure development has significantly impacted world agriculture, generally in Indonesia and particularly in Ngawi Regency. Due to the narrowing of agricultural land is an unavoidable necessity. It can be seen in the annual loss of agricultural land due to the eroded flow of development, which will doubt harm agricultural production. Because the agricultural land is decreasing, achieving food self-sufficiency in the world in the coming years will be difficult. The fact is the cause of the narrowness of agricultural land for infrastructure development. In addressing the issues mentioned above, research into the knowledge/literacy of farmers in the Ngawi Regency is required; specifically, developing farmer knowledge will enable farmers to continue farming. According to the research's findings: farmers have a deep understanding of agriculture; they mostly learn from their parents, the Internet, and neighbors; farmers learn about pest and disease cultivation and marketing aspects from the Internet.
ANALISIS KEBUTUHAN GURU DALAM PENGIMPLEMENTASIAN KURIKULUM 2013 DI SEKOLAH DASAR Nurcholis Sunuyeko; Ahmad Lani; Lilik Wahyuni
Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Tahun 25 Nomor 1 Mei 2016
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (423.188 KB) | DOI: 10.17977/um009v25i12016p018

Abstract

2013 Curriculum. The study was a survey and need assessment study. The data were obtained through observation, questionnaire, in-depth interview, and focusing group discussion (FDG). The data, later, were analysed in the qualitative and quantitative analysis. The result of the study showed that Malang’s primary school teachers’ needs are: 1) standard materials to socialize 2013 Curriculum, 2) guidelines in the form of document, 3) in-depth training, 4) detailed explanation of 2013 Curriculum, 5) socialization or training for all primary school teachers, 6) re-explanation for teacher better understanding, and 7) special training on evaluation.Keywords: analysis of teacher need, implementation, 2013 Curriculum, primary school.Abstrak: Penelitian ini bertujuan mendapatkan peta kebutuhan guru SD Kota Malang dalam pengimplementasian Kurikulum 2013. Penelitian menggunakan rancangan survey dan need assesment. Teknik pengumpulan data observasi, angket, wawancara mendalam, dan focusing group discussion (FDG). Analisis data secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan guru SD kota Malang adalah (1) bahan sosialisasi kurikulum 2013 yang baku, (2) panduan dalam bentuk dokumen, (3) pelatihan yang mendalam, (4) penjelasan yang lebih rinci tentang kurikulum 2013, (5) pembinaan atau sosialisasi kepada semua guru, (6) penjelasan ulang agar guru bisa memahami dengan lebih baik, dan (7) pelatihan khusus tentang cara mengevaluasi.Kata kunci: analisis kebutuhan guru, pengimplementasian, kurikulum 2013, SD.
MODEL PENGIMPLEMENTASIAN PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS GENDER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SD Lilik Wahyuni
Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Tahun 24 Nomor 1 Mei 2015
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (705.129 KB)

Abstract

Abstract: the aim of this study was to obtain implementation model of gender based character building in Indonesian lesson in elementary schools. The current study utilized developmental and experimental research design. The data was collected by using questionnaire and in-depth interview by analyzing the qualitative and quantitative data. The results of the study were the gender based policies of the schools of character, the policies of implementing the gender based character building, the blueprint of gender based character building implementation in Indonesian, and the implementation of the gender based character building.Keywords: implementation model, character building, gender, elementary schoolsAbstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan model pengimplementasian pendidikan karakter berbasis gender dalam pembelajaran bahasa Indonesia SD. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan dan eksperimental. Pengumpulan data dilakukan dengan angket dan wawancara mendalam dengan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini adalah kebijakan sekolah berkarakter berbasis gender, kebijakan pelaksanaan pendidikan karakter berbasis gender, kisi-kisi pengimpelementasian pendidikan karakter berbasis gender dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, dan pengimplementasian pendidikan karakter berbasis gender.Kata Kunci: model implementasi, pendidikan karakter, gender, SD.
PEMBENTUKAN CITRA DIRI DALAM PUISI KAU INI BAGAIMANA ATAU AKU HARUS BAGAIMANA KARYA KH. A. MUSTOFA BISRI Lilik Wahyuni
KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol. 2 No. 2 (2016): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/kembara.v2i2.4003

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan pembentukan citra diri dalam puisi Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana karya KH. A. Mustofa Bisri. Penelitian ini menggunakan ancangan teori impression manajemen Goffman. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan rancangan interaksionisme simbolik. Sumber data penelitian ini adalah yang berjudul Kamu Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana Karya KH. Mustofa Bisri dengan data berupa ujaran yang disikapi sebagai simbol-simbol yang mengkonstruksi citra diri penutur. Hasil penelitian ini adalah pertama, bentuk linguistik digunakan penutur untuk mengkonstruk citra diri yang santun, toleran, mau diatur, dan tanggung jawab untuk menghindari konflik dengan pemerintah. Kedua, pendefinisian situasi digunakan penutur untuk menciptakan citra diri yang diterima masyarakat sebagai upaya untuk mendelegitimasi kekuatan pemerintah secara harmonis. Ketiga, pengubahan skrip dilakukan penutur untuk membentuk citra diri yang realistik dengan bertutur menggunakan skrip sastrawan.