Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kandungan Protein, Lemak, Dan Karbohidrat Pada Biomassa Spirulina platensis Yang Kultivasi Pada Media Berbasis Kotoran Burung Puyuh Shokimun Mega Samudera; Tatang Sopandi
STIGMA: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unipa Vol 13 No 02 (2020)
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/stigma.13.02.2859.22-28

Abstract

The components of providing nutritional media are a high cost in the cultivation of Spirulina platensis. It is necessary to search for media sources of nutrition in S.platensis cultivation to reduce production costs and increase income. This study aimed to evaluate the protein, fat and carbohydrate content of S. platensis biomass cultivated in quail manure media. The study was conducted from March to June 2020 using an experimental method with a completely randomized design (CRD) consisting of 4 treatments and 6 replications. The concentrations of quail manure used as a source of nutrition in this study consisted of 50, 100 and 150 g/L and Zarrouk's medium was used as a control or standard media. The results showed that the concentration of quail manure had a significant effect (P <0.05) on the protein, fat, and carbohydrate content of S platensis biomass. The optimum concentration for using quail dung as a cultivation medium for S.plantesis is 100 g/L. Keywords: Spirulina platensis, quail manure, protein, carbohydrates, fat
Konsumsi Nitrogen Dan Karbon Oleh Spirulina platensis Dari Kotoran Burung Puyuh Sebagai Media Kultivasi Santi Amelia Putri; Tatang Sopandi
STIGMA: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unipa Vol 14 No 01 (2021)
Publisher : FMIPA : Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/stigma.14.01.3492.1-9

Abstract

The purpose of this study was to determine the level of nitrogen and carbon consumption in several variations in the concentration of quail manure as a cultivation medium for Spirulina platensis. The study was conducted from April 10 to June 19, 2020 at the Biology Laboratory of the Faculty of Science and Technology, Universitas PGRI Adi Buana, Surabaya. This study used a completely randomized design (CRD) with 4 concentrations of quail manures, each of which was repeated 5 times. The concentrations of quail manures used as the cultivation medium for S. platensis consisted of 50, 100 and 150 g/l, and Zarrouk's medium as control (0 g/l of quail manures). The results showed that the concentration of quail manures in the cultivation medium have a significant effect (P <0.05) on nitrogen and carbon consumption and S. platensis biomass. The nitrogen consumption at the quail manures concentrations of 100 and 150 g/l was significantly (P<0.05) higher than the nitrogen consumption at the concentration of 50 g/l and Zarrouk media. Carbon consumption at 150 g/l quail manures concentration was significant (P <0.05) higher than 50 and 100 g/l but significantly (P<0.05) lower than carbon consumption on Zarrouk medium. The yield of S. platensis biomass obtained from quail manure medium with a concentration of 100 g/l was significant (P<0.05) higher than 50 and 150 g/l but significantly (P<0.05) lower than the biomass obtained from Zarrouk medium. This study concluded that quail manure can be used as a source of nitrogen and carbon for S.platensis cultivation media. The concentration of 100 g/l of quail manure is the optimum concentration for use in S.platensis cultivation media. Keywords: S. platensis, quail manure, nitrogen, carbon, biomass.
Aktivitas Antioksidan Umbi Bawang Dayak (Eleutherine bulbosa) Yang Diberi Pupuk Kompos Cair Daun Paitan (Thitonia diversifolia) Hasil Fermentasi Ragi Tape Fita Afifaturrosydah; Tatang Sopandi; Vivin Andriani
STIGMA: Jurnal Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Unipa Vol 15 No 02 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/stigma.15.02.7001.82-91

Abstract

Dayak onion (Elrutherine bulbosa) is a plant that is efficacious for treating various health problems because it is known to contain secondary metabolites flavonoids that function as antioxidants. However, synthesis and antioxidant activity of secondary metabolites flavonoids and non-flavonoids are influenced by fertilization. This study aims to test the antioxidant activity of Dayak onion tubers which are given the liquid compost of the fermented tape. The study was conducted experimental using a complete random experimental design 4 Treatment for the concentration of Paitu Yaotu leaf fertilizer 10%, 20%, 30%, and 40%. Giving water distilata and NPK fertilizer (16:16:16) is used as a negative and positive control. The results showed that the fertilization of the liquid compost of the fermented leaf fermented tape had a significant effect (p <0.05) on the antioxidant activity of Dayak onion tubers. Giving with a concentration of 20% is the optimal concentration of compost liquid fertilizer with ferrmed tape yeast with IC50 value 86.01 μg/ml. Keywords: fertilizer, paitan plant leaves, tape yeast, dayak onion plant
PKM BUDIDAYA BLACK SOLDIER FLY (Hermetia illucens) PADA MAHASISWA PGSD UNIVERSITAS PGRI ADIBUANA SURABAYA Pungky Slamet W. K; Tatang Sopandi; Vivin Andriani; Purity Sabila Ajiningrum; Dyah Hariani
Jurnal Penamas Adi Buana Vol 7 No 01 (2023): Jurnal Penamas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/penamas.vol7.no01.a7279

Abstract

  Permintaan sumber protein pakan ternak seperti tepung ikan dan bungkil kedelai menjadi masalah di masa mendatang sehingga diperlukan sumber protein alternatif berasal dari insekta yang kaya protein pada setiap tahapan metamorfosisnya dengan kualitas protein yang bagus dan efisien, antara lain Black Soldier Fly (BSF, Hermetia illucens) yang dapat digunakan sebagai salah satu sumber pakan penganti tepung ikan dan bungkil kedelai yang harganya berfluktuasi untuk memenuhi kebutuhan asam amino guna mempertahankan produksi ternak yang dibudidaya. Larva BSF terbukti mampu tumbuh dan berkembangbiak dengan mudah, memiliki tingkat efisiensi pakan tinggi serta dapat dipelihara pada media limbah organic, selain itu larva BSF dapat diproduksi secara mudah dan cepat, mengandung protein sebesar 40-50%, termasuk asam amino esensial sebagai pengganti tepung ikan dan bungkil kedelai untuk pakan ternak. Hasil penelitian yang telah dilakukan tersebut perlu segera disosialisasi melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan pada mahasiwa PGSD Universitas PGRI Adibuana Surabaya. Hasil pretest dan post-test pelatihan dan pendampingan berdasarkan persentase tujuan kegiatan menunjukkan mengalami peningkatan rata-rata 55%. Diharapkan hasil pelatihan dan pendampingan mahasiswa PGSD ini selain mendapatkan ilmu baru tentang budidayanya. Ilmu yang diperoleh dapat digunakan mendukung kegiatan outdoor praktek IPAS mahasiswa PGSD sebagai kompetensi tugas proyek.
Pengendalian Hayati Penyakit Layu Fusarium Tanaman Buah Naga Merah (Hylocereus Costaricensis) Oleh Trichoderma Sp. Sarah Irfani Hidayahtullah; Tatang Sopandi
SNHRP Vol. 5 (2023): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 5 Tahun 2023
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Serangan penyakit layu Fusarium merupakan salah satu kendala utama pengembangan dan peningkatan produksi buah naga. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi fungi Trichoderma sp sebagai pengendali hayati penyakit layu Fusarium pada tanaman buah naga merah. Penelitian telah dilakukan secara eksperimental menggunakan rancangan percobaan acak lengkap dengan 5 perlakuan aplikasi Trichoderma sp dan fungisida kimia yang masing-masing diulang 10 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi Trichoderma dengan konsentrasi 20-35 g per tanaman dapat mengendalikan intensitas serangan Fusarium sp. Intensitas serangan penyakit layu Fusarium pada tanaman buah naga merah yang diberi 35 g per tanaman mempunyai kategori tingkat kerusakan ringan sama dengan penggunaan 1,25 g per tanaman fungisida kimia. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Trichoderma dapat digunakan sebagai pengendalian hayati penyakit layu Fusarium. Penelitian merekomendasikan untuk menggunakan Trichoderma dengan konsentrasi 35 g per tanaman.
PELATIHAN PEMBUATAN STIK LELE KEPADA IBU-IBU PKK DI KELURAHAN KETINTANG SURABAYA Sukarjati; Diah Karunia Binawati; ngadiani; Tatang Sopandi; Pungky Slamet Wisnu Kusuma; Purity Sabila Ajiningrum; Arif Yachya; Vivin Andriani
Jurnal Abadimas Adi Buana Vol 7 No 02 (2024): Jurnal Abadimas Adi Buana
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/abadimas.v7.i02.a8230

Abstract

Pengetahuan masyarakat khususnya tentang diversifikasi atau aneka ragam pangan bersumber ikan dan hasil perikanan lainnya masih sangat terbatas. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Ibu-Ibu PKK RT 03/04 Ketintang melalui pelatihan dalam pembuatan stik berbahan dasar lele dan menciptakan peluang usaha secara nyata di masa mendatang, mampu meningkatkan nilai jual produk hasil olahan, dan dapat dipasarkan lebih luas karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Selain itu, tujuan dari pengolahan ikan lele menjadi stik ini adalah untuk meningkatkan minat mengkonsumsi ikan lele dan kandungan gizi yang terdapat pada ikan lele dapat dimanfaatkan dengan baik. Metode dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah tahap perencanaan yang dimulai dengan melakukan diskusi dengan ketua PKK, tahap penyuluhan dan pelatihan dimana dalam tahap ini dilakukan metode presentasi dan penjelasan materi oleh narasumber tentang pentingnya diversifikasi olahan ikan. Narasumber juga mempraktekkan pembuatan produk stik ikan lele dan peserta berperan aktif dalam pelaksanaannya. Tahap yang terakhir yaitu penilaian ketercapaian tolok ukur yang dilakukan melalui metode pre-test dan post-test. Berdasarkan hasil kegiatan, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat secara umum berlangsung dengan baik dan berdasarkan hasil evaluasi, adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat sebanyak 57,3% tentang diversifikasi produk perikanan berbahan dasar ikan lele
PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI LIMBAH PERTANIAN DI DESA PENGALANGAN KABUPATEN GRESIK Prisma Tri Hardani; Intan Ayu Kusuma Pramushinta; Asti Rahayu; Tatang Sopandi; Muhammad Ali Hadi Firmansyah; Chafid Izuddin; Ahmad Rizky Pratama; Adella Eka Berliyanti; Indra Dwi Framono
E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3 No 3: September-Desember 2023
Publisher : LP2M STP Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/eamal.v3i3.3017

Abstract

Farmers' use of chemical fertilizers to increase agricultural production has become quite popular in today's technological era. However, considering the negative impact of chemical fertilizers, alternatives are needed so that farmers can reduce the use of chemical fertilizers and switch to organic fertilizers or biological fertilizers. Seeing this, we realized that Pengalangan Village had the potential to develop this, considering that the agricultural sector was their primary sector. Therefore, to realize this immediately, it is necessary to provide training for residents. The methods used in this training activity were the presentation of material, distribution of modules, question and answer sessions and discussions, practicing making organic fertilizer, and completing pre-tests and post-tests. After the training activity ends, an evaluation is carried out using data collected through pre-test and post-test. Based on the research results and discussion regarding pre-test and post-test data, it can be concluded that the presentation of the material significantly influences residents' level of knowledge regarding liquid organic fertilizer (POC).