Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

IMPLEMENTASI MANAJEMEN KEARSIPAN DI SEKTOR PUBLIK Aditama Azmy Musaddad; Maslakhatun Niswah; Khusnul Prasetyo; Susi Hardjati
Jurnal Governansi Vol 6 No 2 (2020): JURNAL GOVERNANSI, Vol. 6 No. 2, Oktober 2020
Publisher : LPPM Universitas Djuanda Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jgs.v6i2.2843

Abstract

Setiap pelaksanaan kegiatan organisasi tentu tidak lepas dari kegiatan administrasi yang menghasilkan arsip, karena arsip pada dasarnya merupakan sumber informasi dari setiap kegiatan yang dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi manajemen kearsipan di Dinas Perhubungan Kota Surabaya. Manajemen kearsipan diartikan sebagai pekerjaan pengurusan arsip yang meliputi pencatatan, pengendalian, pendistribusian, penyimpanan, pemeliharaan, pengawasan, pemindahan, dan pemusnahan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara mendalam (in-depth interview) dan studi kepustakaan. Teknik analisis data secara kualitatif menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa manajemen kearsipan di beberapa indikator, yaitu pencatatan, pengendalian dan pendistribusian, diimplementasikan secara rapi, terstruktur dan sistematis serta sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Namun demikian manajemen kearsipan berdasarkan indikator-indikator lainnya, yaitu penyimpanan, pemeliharaan, pengawasan, pemindahan dan pemusnahan, tidak mampu dijalankan sebagaimana mestinya. Hal ini disebabkan oleh faktor-faktor seperti minimnya sumber daya manusia profesional pengelola arsip, ruangan penyimpanan arsip yang terbatas, dan adanya kerusakan fasilitas penyimpanan arsip. Upaya yang dilakukan adalah melalui pengelolaan arsip secara digital yang menggunakan web e-surat, akan tetapi belum terdapat kebijakan konkret untuk memecahkan masalah dalam pengelolaan manajemen kearsipan ini.
Pengembangan Desa Wisata melalui Pembuatan Taman TOGA (Tanaman Obat Keluarga) di Daerah Bantaran Sungai Jatisari Kelurahan Jepara Kota Surabaya Titus Perdana Sulistyo; Rafi Fauzhan; Putri Ambar Wanti; Anis Nuraini; Sasiska Rani; Susi Hardjati
KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Juni
Publisher : KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian masyarakat di Kelurahan Jepara melalui Kuliah Kerja Nyata Tematik MBKM (KKNT-MBKM) bertujuan untuk memanfaatkan potensi desa wisata yang ada di bantaran sungai Jatisari. Bantaran sungai Jatisari memiliki lahan yang belum dimanfaatkan dengan baik. Untuk mengoptimalkan lahan tersebut, maka dilakukan pengembangan desa wisata melalui penanaman tanaman obat keluarga (TOGA). Metode yang digunakan dalam pelaksanaan kegiatan ini terbagi dua tahapan, yaitu persiapan dan pelaksanaan. Hasil pengabdian yang diperoleh yaitu lahan di bantaran sungai Jatisari telah dimanfaatkan sebagai Taman TOGA. TOGA yang berhasil ditanam di bantaran sungai Jatisari sebanyak 7 jenis tanaman. Informasi mengenai tanaman TOGA dan manfaatnya dapat diakses melalui scanbarcode yang terdapat pada label tanaman di taman TOGA.
Inisisasi Taman Baca Sebagai Upaya Meningkatkan Literasi Anak-Anak di Sambiarum Kelurahan Sambikerep Kota Surabaya Muhammad Reza Ifaldiansyah; Ainur Risma Miftakhul Maghfiroh; Sasiska Rani; Susi Hardjati
KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2022): Edisi Juni
Publisher : KARYA UNGGUL - Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi saat ini memberikan dampak positif seperti kemudahan dalam mengakses berbagai informasi melalui internet. Adanya kemudahan tersebut menjadi salah satu faktor kurangnya minat membaca terutama pada anak usia dini. Membaca mampu memperluas kemampuan dalam menyampaikan pendapat dan pengetahuan. Berdasarkan judul penelitian “Most Littered Nation in The World” menempatkan berada di peringkat ke 60 dari 61 negara yang diteliti mengenai minat membaca. Hal tersebut membuktikan bahwa Indonesia membaca belum menjadi budaya maupun suatu kebutuhan hidup. Hadirnya taman baca di tengah masyarakat yang tidak dipungut biaya diharapkan dapat dimaksimalkan penggunaannya untuk meningkatkan minat membaca, terutama anak usia dini. Sambiarum RT05 RW06 memiliki taman baca yang kurang maksimal dalam penggunaannya dan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Pengadaan taman baca dan upaya memaksimalkan penggunaanya diawali dengan melakukan observasi keadaan taman baca, sosialisasi kepada anak-anak sekitar dan penanggung jawab, implementasi berupa kegiatan rutin dengan anak-anak sekitar setiap minggunya. Hal tersebut dilaksanakan dengan tujuan utama berupa peningkatan minat baca dan memaksimalkan fungsi Taman Baca yang telah ada di RT05 RW06 Sambiarum.  
MODEL PENGEMBANGAN WISATA BAHARI DALAM MENINGKATKAN MINAT KUNJUNGAN WISATAWAN Laili Khikmawati; Susi Hardjati
Jurnal Kebijakan Publik Vol 13, No 4 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/jkp.v13i4.8135

Abstract

Pada tahun 2019 Kabupaten Sidoarjo menambah daftar jumlah wisata yaitu Wisata Bahari Tlocor (WBT) yang terletak di Dusun Telocor, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo. Pada awal kemunculannya, wisata ini telah mampu mendapatkan penghargaan di tingkat nasional dengan menobatkan Pulau Lusi sebagai objek wisata terpopuler nomor 2 oleh Anugerah Pesona Indonesia (API) Award 2019. Penghargaan tersebut bahkan menjadi titik awal untuk meningkatkan potensi pariwisata. Namun, dalam beberapa bulan terakhir jumlah pengunjung Wisata Bahari Tlocor mengalami pasang surut. Ada faktor-faktor tertentu yang mempengaruhi kunjungan wisatawan, salah satunya adalah faktor rasional. Sebagai pariwisata baru di Kabupaten Sidoarjo, tentunya pengembangan yang maksimal harus dilakukan dalam menarik kunjungan wisatawan. Pengembangan yang dilakukan pengelola Wisata Bahari Tlocor adalah untuk memenuhi dan menyediakan segala kebutuhan wisata dalam komponen pariwisata menurut Suwena & Widyatmaja, (2017:109) untuk dapat menarik wisatawan. Namun selain sisi masih terdapat kekurangan karena beberapa aspek dari masing-masing komponen belum terpenuhi.
Mapping the Internal and External Environments in Empowering Semanggi Batik Craftsmen in Surabaya Susi Hardjati; Ananta Prathama; Kalvin Edo Wahyudi
JKMP (Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik) Vol 8 No 1 (2020): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (39.092 KB) | DOI: 10.21070/jkmp.v8i1.725

Abstract

Batik Semanggi is one of the typical batiks in Surabaya which has economic value for the community. However, the competitiveness of the clover batik business is relatively low. This study aims to identify the internal environmental conditions (strengths-weaknesses) and external (opportunities-threats) of the clover batik craftsmen as the basis for formulating a strategy to increase competitiveness. The study used a qualitative approach with data collection techniques focus group discussions (FGD), semi-structured interviews, observation and document collection. Informants were determined using a purposive method. The data analysis uses interactive models and SWOT analysis. The results showed several strengths that can encourage the floating of clover batik, namely the ability to make a capable batik, iconic distinctive motifs and organic batik technology. The opportunities that arise, namely export opportunities, support of the city government, support of other elements of society, and online marketing opportunities. While weaknesses include the number of craftsmen, low online marketing capabilities, motives not yet registered as intellectual property rights, limited production, and marketing volumes, traditional tools, and low capital. The threat that arises namely, the emergence of other motifs as a competitor batik, and batik printing production that offers cheaper prices with a larger production scale. The map of strengths and weaknesses and threats above are very useful as a material for formulating strategies in empowering clover batik craftsmen.
Implementasi Program Corporate Social Responsibility (CSR) Perseroan Terbatas Pertamina dalam Pengembangan UMKMs Shofwan Muhammad Firmansyah; Susi Hardjati
Jurnal Manajemen dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP) Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Manajemen dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP)
Publisher : Laboratorium Jurusan Ilmu Administrasi Negara Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/jmiap.v6i2.783

Abstract

Indonesia is a country that is rich in natural resources, such as abundant oil content so that if it is managed properly, Indonesia will become a very prosperous country. PT. Pertamina (Persero) RU-VI Balongan is a refinery company that processes state oil and natural gas to provide and serve the needs of oil and non-oil fuels for the wider community. As one of the companies that fall into the category of State-Owned Enterprises (BUMN), PT Pertamina is a company that has social responsibility as stipulated in the Law of the Republic of Indonesia No.40 of 2007. So this study aims to find out how the implementation of the CSR Program in the development of UMKM in Balongan District by PT. Pertamina RU VI Balongan. The research method used in this study is a qualitative research method with data collection techniques in the form of interviews and observations based on the Policy Implementation Theory of David C Korton with program indicators, implementing organizations, and target groups and . The research location is in Balongan District, Indramayu Regency. The research results show that the implementation of the CSR program by PT. Pertamina Persero has had an important influence on the development of MSMEs in Balongan District, especially for MSMEs with business actors, namely former female workers (ex-tkw) who are members of the creative air group.
Implementasi Website Analisis Beban Kerja Pegawai pada Kecamatan Krembangan, Kota Surabaya Yustanti Aprinda Farhana; Susi Hardjati
VISA: Journal of Vision and Ideas Vol. 4 No. 3 (2024): VISA: Journal of Vision and Ideas
Publisher : IAI Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/visa.v4i3.3599

Abstract

The central government has passed Law Number 5 of 2014 concerning Civil Apparatus with the aim of realizing good governance and creating a state apparatus with high professionalism. The government is obliged to organize accountable management of apparatus resources through the management of Civil Servants. This arrangement is carried out through workload analysis, which is a stage for determining the number of working hours needed to complete a job within a certain time and determining the number of personnel, as well as the appropriate amount of responsibility or workload. Therefore, the Organization Section of the Surabaya City Regional Secretariat created a workload analysis website or e-ABK which has been implemented in each agency within the Surabaya City Government. This research uses descriptive qualitative research. Data collection techniques were carried out using observation, interviews and literature study methods. The results of the implementation of filling in e-ABK for employees in Krembangan District, Surabaya City have not run optimally because there are still problems with employees filling in supporting data on the ABK website which is not valid. Apart from that, they also still don't understand the analysis of workload implementation because the Organizational Section of the Surabaya City Regional Secretariat did not carry out outreach until they understood. However, they should take the initiative to carry out sharing activities between sub-district employees so that they understand more about the implementation of workload analysis.