Novita Eka Nurjanah
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Universitas Sebelas Maret

Published : 11 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

Penerapan Literasi Sains Basis Kelas oleh Guru PAUD di Kota Surakarta Vera Sholeha; Siti Wahyuningsih; Ruli Hafidah; Muhammad Munif Syamsuddin; Adriani Rahma Pudyaningtyas; Nurul Kusuma Dewi; Novita Eka Nurjanah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i3.1237

Abstract

Hasil PISA 2018 menunjukkan rata-rata skor sains negara-negara OECD adalah 489, namun Indonesia baru mencapai skor 396 (OECD, 2019) yang artinya masih berada di level bawah. Padahal sejak 2017 Indonesia sudah menggalakkan Gerakan Literasi Nasional. Penelitian ini merupakan penelitian survey yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penerapan literasi sains pada PAUD di Kota Surakarta. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh guru PAUD di Surakarta dan sampel dari penelitian ini adalah 64 responden. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner respon guru. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik persentase. Hasil persentase dari penelitian ini menunjukkan bahwa indikator literasi sains basis kelas mendapatkan hasil yang bervariasi. Adapun hambatan yang dialami oleh guru dalam penerapan literasi sains diantaranya adalah guru belum pernah mengikuti pelatihan tentang pengembangan pembelajaran literasi sains di PAUD, guru belum memahami bagaimana penerapan literasi sains, serta sarana dan prasarana sekolah yang belum memadai.
Efek Metode STEAM pada Kreatifitas Anak Usia 5-6 Tahun Siti Wahyuningsih; Adriani Rahma Pudyaningtyas; Ruli Hafidah; Muhammad Munif Syamsuddin; Novita Eka Nurjanah; Upik Elok Endang Rasmani
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v4i1.305

Abstract

Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk menguji efek metode STEAM terhadap kreatifitas anak usia 5-6 tahun. Desain eksperimen menggunakan pretest dan post test dengan jumlah responden 25 anak. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan kreativitas dari sebelum dan sesudah perlakuan. Metode STEAM dapat meningkatkan kreatifitas anak. Kreativitas yang tinggi ditandai dengan Keterampilan berpikir lancar, Keterampilan berpikir fleksibel, Keterampilan berpikir orisinal dan Keterampilan berpikir merinci/elaborasi
Analisis Kecerdasan Emosional Anak Usia 5-6 Tahun dalam Pembelajaran Daring Selama Pandemi Upik Wulan Handayani; Ruli Hafidah; Novita Eka Nurjanah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i3.1308

Abstract

Pandemi Covid-19 mengakibatkan perubahan kebijakan di berbagai sektor di Indonesia, salah satunya adalah sektor pendidikan. Pendidikan di Indonesia mengubah kebijakan pembelajaran tatap muka menjadi pembelajaran dalam jaringan. Penelitian ini menganalisis kecerdasan emosi anak usia 5-6 tahun pada saat pembelajaran daring selama pandemi. Kecerdasan emosional anak mengalami perubahan selama pandemi covid-19. PeneIitian ini merupakan peneIitian kuantitatif dengan metode survei. Sumber data daIam peneIitian ini adaIah orang tua dan anak yang berjumlah 71 anak. Teknik pengumpuIan data diIakukan meIaIui penyebaran angket secara onIine meIaIui google form. HasiI peneIitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pembeIajaran daIam jaringan seIama pandemi dengan kecerdasan emosionaI anak usia 5-6 tahun. Hubungan tersebut dapat dibuktikan dengan perubahan emosionaI anak seIama pembeIajaran daIam jaringan diIaksanakan. Anak menjadi kurang dapat mengontrol emosi, kurang memiliki motivasi dalam belajar serta kurangnya sosialisasi dengan orang lain
Kultur Pengasuhan Keluarga terhadap Perkembangan Moral Anak Usia Dini Tsali Tsatul Mukarromah; Ruli Hafidah; Novita Eka Nurjanah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 5, No 1 (2021)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v5i1.550

Abstract

Moral dapat dilihat sebagai tata perilaku kebiasaaan yang sesuai lingkungan tinggal yang berhubungan mengenai perilaku baik ataupun buruk. Perkembangan moral anak tidak lepas dari kontribusi orang tua. Kultur pengsuhan keluarga menjadi salah satu hal dari kontribusi tersebut. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis kultur pengasuhan keluarga terhadap perkembangan moral anak usia dini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kajian pustaka yang dilakukan dengan mengumpulkan dan menelaah sumber-sumber ilmiah yang kemudian dihubungkan dengan penelitian untuk memecahkan masalah. Hasil penelitian menunjukan bahwa gaya pengasuhan dan pengasuhan dari keluarga khususnya orang tua memiliki keterkaitan dengan perkembangan moral anak, keterkaitan berupa dampak masing-masing gaya pengasuhan meliputi gaya pengasuhan demokratis, gaya pengasuhan otoriter, dan gaya pengasuhan permisif yang diterapkan dalam keluarga yang kemudian berkontribusi pada perkembangan anak di masa selanjutnya.
Dampak Aplikasi ScratchJr terhadap Ketrampilan Problem-Solving Anak Usia Dini Novita Eka Nurjanah; Ruli Hafidah; Muhammad Munif Syamsuddin; Adriani Rahma Pudyaningtyas; Nurul Kusuma Dewi; Vera Sholeha
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 3 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i3.1531

Abstract

Konsep budaya digital mengungkapkan bahwa buta aksara tidak lagi diartikan sebagai keadaan tidak mengetahui cara membaca dan menulis. Buta aksara di era digital diartikan sebagai keadaan tidak dapat menggunakan komputer dan teknologi. Oleh karena itu, pembelajaran berbasis teknologi digital harus dimulai sejak anak usia dini. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mendeskripsikan dampak pembelajaran berbasis scratchJr terhadap ketrampilan problem solving anak usia ini. Metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah systematic literatur review dengan melakukan analisis 19 artikel jurnal. Hasil analisis studi teoritis menunjukkan bahwa scratchJr memungkinkan anak usia dini untuk terlibat dalam pembuatan cerita interaktif, permainan, serta kesenangan digital secara mandiri atau hanya memerlukan sedikit bimbingan di sepanjang jalan proses pembuatannya. Anak usia dini dengan cepat dapat mengakses serta memahami kemampuan pemrograman dengan menggunakan pemikiran matematis dalam pendekatan untuk pemecahan masalah atau problem solving.
Multimedia Interaktif PAUD dalam Perspektif Merdeka Belajar Upik Elok Endang Rasmani; Novita Eka Nurjanah; Jumiatmoko Jumiatmoko; Yuanita Kritiani Wahyu Widiastuti; Putri Agustina; Milla Diah Putri Nazidah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 6, No 5 (2022)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v6i5.2962

Abstract

Multimedia interaktif sejalan dengan paradigma merdeka belajar. Kemampuan pedagogik guru dalam menggunakan multimedia interaktif sangat penting. Pola pikir anak usia dini masih konkret sehingga informasi atau materi haruslah disajikan ke dalam bentuk yang senyata mungkin atau mendekati gambaran yang sebenarnya. Penelitian ini ditujukan untuk mengidentifikasi persepsi guru terkait peran multimedia interaktif dalam merdeka belajar. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 34 guru yang berada di Gugus 2 Aster, Jebres, Surakarta. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman guru terkait multimedia interaktif dalam kerangka merdeka belajar dapat dirumuskan ke dalam tiga komponen, yaitu: pemilihan multimedia interaktif, pembuatan multimedia interaktif dan penggunaan multimedia interaktif. Khususnya dalam pembuatan multimedia interaktif guru melalui lima tahapan utama, yaitu; menentapkan tujuan pembelajaran, memilih aplikasi yang digunakan, menyiapkan konten, evaluasi; dan distribusi
Multimedia Pembelajaran Interaktif untuk Guru PAUD Upik Elok Endang Rasmani; Siti Wahyuningsih; Novita Eka Nurjanah; Jumiatmoko Jumiatmoko; Yuanita Kristiani Wahyu Widiastuti; Putri Agustina
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i1.3480

Abstract

Melalui multimedia pembelajaran interaktif proses pembelajaran di Pendidikan Anak Usia Dini menjadi lebih bermakna, menyenangkan dan menarik sehingga anak menjadi lebih luas dalam memahami, merasakan seperti kenyataan aslinya, menumbuhkan perhatian atau antusiasme terhadap materi pembelajaran yang disampaikan oleh guru dikelas.  Fakta di lapangan didapatkan kelemahan dalam menerapkan multimedia pembelajaran interaktif hal tersebut dikarenakan kurangnya kemampuan guru dalam penguasaan teknologi dalam melaksanakan pembelajaran dikelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penggunaan media interaktif pada pembelajaran di PAUD. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan melalui pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni data primer dan data sekunder. Partisipan yang terlibat sebanyak 15 orang yang dipilih dengan Teknik Purposive Sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa multimedia interaktif sangat diperlukan bagi pendidikan anak usia dini untuk mengembangkan kompetensi guru dan suasana nyaman, menyenangkan dikelas
Konflik Moral Guru dalam Implementasi Pembelajaran Berbasis Proyek di PAUD Jumiatmoko Jumiatmoko; Upik Elok Endang Rasmani; Siti Wahyuningsih; Nurul Shofiatin Zuhro; Anjar Fitrianingtyas; Novita Eka Nurjanah; Bambang Winarji
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 3 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i3.4625

Abstract

Konflik moral terjadi pada guru dalam melaksanakan pembelajaran berbasis proyek. Hal tersebut menghambat tercapainya proses dan hasil belajar yang optimal. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi komponen dan proporsi konflik moral dalam implementasi pembelajaran berbasis proyek. Konflik moral ini diidentifikasi dari guru PAUD yang telah melaksanakan pembelajaran berbasis proyek (N=31), dengan masa kerja 5-18 tahun (Mmasa kerja= 9,04 Tahun). Data dikumpulkan dengan Google Form selamat 7 (tujuh) hari. Data dianalisis dengan kualitatif Content Analysis dan kuantitatif deskriptif. Sesuai urutannya, hasil kategorisasi tema konflik moral ditemukan 4 (Empat) komponen yaitu: 1) terkait dengan Anak, 2) terkait dengan guru, 3) terkait dengan teknis, 4) terkait dengan orang tua. Setiap temuan dibahas secara teoretis terkait latar belakang guru berupa status guru penggerak, guru bersertifikasi, masa kerja, dan asal lembaga. Temuan ini mendorong advokasi secara moral dan material bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran berbasis proyek pada konteks PAUD.
Penerapan KSE dalam Pembelajaran Berdiferensiasi pada Sekolah Penggerak di Kota Surakarta Nurul Shofiatin Zuhro; Upik Elok Endang Rasmani; Siti Wahyuningsih; Anjar Fitrianingtyas; Novita Eka Nurjanah; Jumiatmoko Jumiatmoko; Bambang Winarji
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 4 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i4.4991

Abstract

Pengembangan kompetensi sosial emosional (KSE) anak sejak usia dini dapat diintegrasikan pada kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Sekolah penelitian melalui pembelajaran yang berdiferensiasi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan kompetensi sosia emosional anak dalam menumbuhkan karakter positif. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan tujuan untuk memberikan deskripsi praktik pembelajaran berdiferensiasi yang terintegrasi dengan KSE melalui metode pembelajaran berbasis proyek pada kegiatan P5. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari adalah guru kelas di sekolah sejumlah 22 orang. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu melalui wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan data bahwa implementasi pembelajaran berdiferensiasi pada sekolah-sekolah penggerak di Kota Surakarta dapat dilaksanakan melalui pembelajaran berbasis proyek pada kegiatan P5 yang diintegrasikan dengan  kompetensi sosial emosional peserta didik. Penelitian ini memberikan konstribusi penting dalam bidang pendidikan anak usia dini, khususnya bagi orang tua dan pendidik dalam mengembangkan kompetensi sosial emosional.
Pembelajaran Metode Proyek Kurikulum Merdeka Sebagai Strategi Pembentukan Kemandirian Anak Siti Wahyuningsih; Upik Elok Endang Rasmani; Bambang Winarji; Jumiatmoko Jumiatmoko; Nurul Shofiatin Zuhro; Anjar Fitrianingtyas; Novita Eka Nurjanah
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 4 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i4.4785

Abstract

Kemandirian merupakan kondisi dimana seorang individu dapat berdiri sendiri dan tidak bergantung kepada orang lain. Sikap ini perlu ditanamkan kepada semua orang tak terkecuali anak usia dini. Masa ini merupakan masa pondasi anak untuk menerima stimulasi dari luar sebagai bekal menghadapi kesulitan dimasa mendatang. Salah satu upaya yang dapat dilakukan guru untuk membentuk perilaku kemandirian anak sesuai dengan kurikulum merdeka yaitu melalui kegiatan metode proyek. Fakta dilapangan didapat kurangnya kemampuan kemandirian anak didalam kelas ditunjukkan dengan anak belum berani dalam mengungkapkan pendapat maupun melakukan perintah guru pada saat pembelajaran didalam kelas. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pembelajaran metode proyek dapat menjadi salah satu strategi dalam membentuk kemandirian anak usia dini. Penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan melalui pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder dengan analisis Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode proyek menjadi strategi yang mudah dilaksanakan bagi guru dalam membentuk kemandirian anak usia dini melalui kegiatan pembelajaran yang kreatif, dan menyenangkan bagi anak didalam kelas.