ABSTRACT The main problems of adolescent reproductive health are behavioral problems, and lack of access to services and information. Some adolescent sexual behavior when dating has shifted and tends to lead to free sex. The increasing incidence of sexual behavior in adolescents requires treatment as early as possible to avoid unwanted things. Purpose to find out the factors related to free sex behavior in adolescents. This type of research is non-experimental with descriptive correlation using a cross-sectional approach. The research sample amounted to 76 people. The sampling technique used was Cluster Sampling. The research instrument consisted of a free sex behavior questionnaire, the value of Cronbach's alpha was 0.987. Parenting pattern 0.918. Adolescent knowledge 0.718 and peer influence 0.897. Data were analyzed using Chi-Square to determine the relationship between free sex behavior with parenting patterns, peer influence, adolescent knowledge, parental education, and family economic level. The results of the Chi-Square test obtained a p-value of 0.023 (p <0.05) meaning that there is a relationship between parenting patterns and free sex behavior, p 0.035 means that there is a relationship between adolescent knowledge and free sex behavior, p 0.035 means there is a relationship between the influence of peers with free sex behavior, the result of p 0.030 means that there is a relationship between parental education and free sex behavior, the result of p 0.042 means that there is a relationship between the economic level of the family and free sex behavior. There is a relationship between free sex behavior with parenting patterns, peer influence, adolescent knowledge, parental education, and family economic level in adolescents in the Lulut village area. It is hoped that teenagers are smart in choosing friends because friends are a very influential factor in life in adolescence. Keywords: Free Sex, Parenting Style, Peer Influence ABSTRAK Permasalahan utama kesehatan reproduksi remaja adalah masalah perilaku, kurangnya akses pelayanan dan informasi. Beberapa perilaku seksual remaja ketika berpacaran yang telah bergeser dan cenderung menjurus pada hubungan seks bebas. Meningkatnya angka kejadian perilaku seks pada remaja membutuhkan penanganan sedini mungkin untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Tujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan perilaku seks bebas pada Remaja. Jenis penelitian non eksperimental dengan deskriptif korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 76 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Sampling. Instrumen penelitian terdiri dari kuesioner perilaku seks bebas didapatkan nilai cronbach’s alpha 0,987. Pola asuh orang tua 0,918. Pengetahuan remaja 0,718 dan Pengaruh teman sebaya 0,897. Data dianalisis menggunakan Chi Square untuk mengetahui hubungan antara perilaku seks bebas dengan pola asuh orang tua, pengaruh teman sebaya, pengetahuan remaja, pendidikan orang tua dan tingkat ekonomi keluarga. Hasil uji Chi Square diperoleh nilai p 0,023 (p<0,05) berarti ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan perilaku seks bebas, Hasil p 0,035 berarti ada hubungan pengetahuan remaja dengan perilaku seks bebas, hasil p 0,035 berarti ada hubungan antara pengaruh teman sebaya dengan perilaku seks bebas, hasil p 0,030 berarti ada hubungan pendidikan orang tua dengan perilaku seks bebas, hasil p 0,042 berarti ada hubungan tingkat ekonomi keluarga dengan perilaku seks bebas. Ada hubungan antara perilaku seks bebas dengan pola asuh orang tua, pengaruh teman sebaya, pengetahuan remaja, pendidikan orang tua dan tingkat ekonomi keluarga pada remaja di wilayah desa lulut. Diharapkan remaja pintar dalam memilih teman, karena teman merupakan faktor yang sangat berpengaruh dalam kehidupan pada masa remaja. Kata Kunci: Seks Bebas, Pola Asuh Orang tua, Pengaruh Teman Sebaya