Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN NIAT MAHASISWI DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) DI POLTEKKES KEMENKES BANJARMASIN TAHUN 2014 Khairir Rizani; Bahrul Ilmi; Tari Kemuning Sari
Jurnal Skala Kesehatan Vol 6 No 1 (2015): JURNAL SKALA KESEHATAN
Publisher : Politeknik Kementerian Kesehatan Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.46 KB) | DOI: 10.31964/jsk.v6i1.34

Abstract

Pemeriksaan payudara sendiri (SADARI) merupakan pemeriksaan yang bertujuan menemukan tumor atau kanker oleh penderita sendiri. SADARI dilakukan sejak usia 20 tahun karena dapat menghindarkan wanita dari kanker payudara. Sebesar 85% gangguan dalam payudara di ketahui pertama kali oleh penderita sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan niat mahasiswi dengan perilaku SADARIDesain penelitian korelasional dengan pendekatan Crosssectional. Populasi seluruh mahasiswi semester VI Poltekkes Kemenkes Banjarmasin. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling dengan jumlah 125 orang. Analisis yang menggunakan uji statistik chi squere dengan taraf signifikasi 0,05 (5%).Hasil penelitian menunjukkan bahwa 43,4% mahasiswi memiliki perilaku kurang dalam melakukan SADARI, 80% mahasiswi memiliki pengetahuan baik dan 92,8% mahasiswi memiliki niat positif dalam melakuan SADARI. Terdapat hubungan pengetahuan mahasiswi tentang SADARI dengan perilaku mahasiswi dalam melakukan SADARI dengan p value =0,001 dan terdapat hubungan niat mahasiswi melakukan SADARI dengan perilaku mahasiswi dalam melakukan SADARI dengan p value = 0,032.Saran dari penelitian adalah diadakan pemberian informasi yang edukatif yaitu penyuluhan tentang SADARI, diadakan pemeriksaan SADARI secara rutin dan teratur, melakukan pemeriksaan SADARI yang lengkap dan sesuai prosedur.  Kata Kunci : Pengetahuan, Niat,Perilaku, SADARI.
TINGKAT KELELAHAN PERAWAT DI RUANG ICU Hammad; Khairir Rizani; Rinne Agisti
Dunia Keperawatan: Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Vol 6 No 1 (2018): Jurnal Dunia Keperawatan
Publisher : School of Nursing, Faculty of Medicine, Lambung Mangkurat University.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (127.858 KB)

Abstract

Fatigue of nurses that not resolved would cause various problems. This research aims toassess the comparative level of nurse fatigue in intensive care unit of idaman banjarbaruhospital and ratu zalecha martapura hospital. This research used comparative. Thepopulation of this research were nurses of ICU in Idaman Banjarbaru Hospital as manyas 15 people and nurses of ICU Ratu Zalecha Martapura Hospital as many as 16 people,the data presented by cluster sampling; analyzed with the Mann-Whitney test. This studyshowed difference difference between level of fatigue of both hospital. The majority ofnurses fatigue in ICU RSD Idaman Banjarbaru has light fatigue while the majority ofnurses in ICU Ratu Zalecha Martapura had mild fatigue with P Value 0.015. Forhospital management must to assess the suitability of the number of nurses andworkloads to improve the service.
PEMBERDAYAAN PETUGAS PEMADAM KEBAKARAN DALAM BANTUAN HIDUP DASAR PADA KASUS GAWAT DARURAT khairir rizani; Hammad Hammad; Endang Sri PN; Agus Rachmadi; Akhmad Rizani; Marwansyah Marwansyah; Nasrullah Wilutono
JURNAL RAKAT SEHAT (JRS) : Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2022): Jurnal Rakat Sehat : Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : UPPM Poltekkes Kemenkes Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (382.613 KB) | DOI: 10.3964/jrs.v1i1.8

Abstract

In conditions where accidents and various disasters occur in the community, the people often contacted by the community are the firefighters. Empowering firefighters on basic life support in this case becomes very important due to their important role in the community. Community service methods by providing guidance and simulations to firefighters in Banjar Regency. Community service results after being assessed by all firefighters in Banjar Regency can recognize signs of heart and lung emergency and can correctly simulate CPR assistance. Building the capacity of firefighters and other community groups in Banjar Regency to provide CPR assistance is very important given that Banjar Regency is a disaster prone area.   Keywords: empowerment, BHD, firefighter