Claim Missing Document
Check
Articles

Found 19 Documents
Search

Protein Profile and Hematological Parameters of Mice post Injected with Irradiated Plasmodium berghei Rosadi, Imam; Syaifudin, Mukh; Elfidasari, Dewi
Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education Vol 8, No 2 (2016): September 2016
Publisher : Department of Biology, Faculty of Mathematics and Sciences, Semarang State University . Ro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/biosaintifika.v8i2.6341

Abstract

Indonesia had a high number of malaria cases where the treatments are only perceived by 10% of patients in health facilities. The resistance of Plasmodium sp. to drugs causes the difficulty of controlling malaria. The use of irradiation to produce malaria vaccine material is being explored until nowadays. In previously study that dose rate of gamma irradiation delivered to parasite was at the low dose rate (380 Gy/hour) which produced several doses that not be able to attenuate the parasite. This research aimed to increase dose rate (740 Gy/hour) and to determine the dose irradiation effect of 150-250 Gy to the protein profile, erythrocyte and leukocyte numbers in mouse blood infected by P. berghei erythrocytic stage. Results showed that there was an influence of dose rate of 740 Gy/hour for doses of 150-250 Gy in treated mice and no difference in erythrocyte, leucocyte and body weight with negative control. Dose of 150 Gy was the optimal dose to attenuate parasites, whereas doses more than 150 Gy effectively killed the parasites. The changes of protein profile marked by the appearance of higher number of bands at molecular weight of 30-37 kDa that predicted as merozoite surface protein of P. berghei and/or antibodies elicited in mouse.How to CiteRosadi, I., Syaifudin, M., & Elfidasari, D. (2016). Protein Profile and Hematological Parameters of Mice post Injected with Irradiated Plasmodium berghei. Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education, 8(2), 155-164
PERBANDINGAN KEMAMPUAN MIGRASI ADIPOSE-DERIVE STEM CELLS ASAL MANUSIA PADA BERBAGAI MEDIUM PERTUMBUHAN Rosadi, Imam; Karina, Karina; Rosliana, Iis; Widyastuti, Tias; Wahyuningsih, Komang A; Sobariah, Siti; Afini, Irsyah
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 6, No 1: Maret 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v6i1.10432

Abstract

Cell migration is natural process that plays an important role in development of organisms. Stem cells are an important in the cells migration process due to repairing tissues or organs. Stem cells ability studies towards cell migration process have been developed and studied. In this study, adipose-derived stem cells (ADSCs) were used as cell models of stem cell migration which cultured on medium containing 10% fetal bovine serum (FBS), a combination of 1 0% FBS and L-ascorbic acid (LAA), 10% human platelet-rich plasma (PRP) and 0.1% FBS as a control. The technique that used to analyse cell migration process is scratch assay method. The results of this study indicate that ADSCs were able to migrate on medium containing 10% FBS, 10% FBS-LAA and PRP. On 24 h of observation, the scratched area of ADSCs were 0.70x (control), 0.13x (10% FBS), 0.04x (10% FBS-LAA), and 0.21x (10% PRP) compared to 0 h (1.00x). The width of scratches area in the control group at 24 h was significantly higher than the other treatment groups. This is suggested due to the lack of growth factor contained in the medium as a nutrition for the cells. Therefore, it can be concluded that ADSCs are able to migrate on various medium supplemented by FBS or human PRP.
PERBANDINGAN MORFOLOGI ADIPOSE-DERIVED STEM CELLS ASAL DONOR DIABETES MELITUS TIPE 2 DALAM MEDIUM MENGANDUNG PLATELET-RICH PLASMA DAN FETAL BOVINE SERUM Karina, Karina; Rosadi, Imam; Sobariah, Siti; Rosliana, Iis; Wahyuningsih, Komang A; Widyastuti, Tias; Afini, Irsyah
Jurnal Riset Biologi dan Aplikasinya Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu terapi luka pada diabetes melitus tipe 2 adalah terapi sel punca. Lingkungan mikro bagi sel termasuk sel punca, dapat rusak akibat komplikasi dari diabetes. Lingkungan mikro yang rusak tersebut dapat menyebabkan penuaan (senescent) dini pada sel punca. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh morfologi adipose-derived stem cells (ADSCs) dari donor diabetes mellitus tipe 2 dalam medium yang mengandung platelet-rich plasma (PRP). Tahapan studi yang dilakukan yaitu menghitung variasi densitas awal ADSCs. Densitas awal untuk kultur ADSCs adalah 5,000; 10,000; dan 20,000 sel pada setiap kelompok. Hasilnya menunjukkan bahwa morfologi ADSCs dalam medium PRP umumnya lebih kecil dibandingkan morfologi ADSCs dalam medium FBS pada berbagai jumlah densitas awal ADSCs yang dikultur. Morfologi ADSCs kelompok PRP didapatkan semakin kecil luas morfologinya pada densitas kultur awal sel yang besar (20,000 = 0,014 mm2; 10,000 = 0,016 mm2; 5,000 = 0,018 mm2) begitu juga kelompok FBS (20,000 = 0,032 mm2; 10,000 = 0,032 mm2; 5,000 = 0,036 mm2). Luas ukuran ADSCs yang dikultur menggunakan FBS jauh lebih besar dibandingkan PRP dan berbeda bermakna pada densitas jumlah sel awal yang dikultur sebanyak 20,000 sel (p <0,05). Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa morfologi ADSCs yang dikultur dengan kerapatan densitas 20,000 sel dalam medium PRP memiliki ukuran sel yang lebih kecil secara signifikan dibandingkan medium FBS.
Perbandingan Morfologi Adipose-Derived Stem Cells asal Donor Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Medium Mengandung Platelet-Rich Plasma dan Fetal Bovine Serum Karina, Karina; Rosadi, Imam; Sobariah, Siti; Rosliana, Iis; Wahyuningsih, Komang A; Widyastuti, Tias; Afini, Irsyah
Jurnal Riset Biologi dan Aplikasinya Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrba.v1n2.p64-70

Abstract

Salah satu terapi luka pada diabetes melitus tipe 2 adalah terapi sel punca. Lingkungan mikro bagi sel termasuk sel punca, dapat rusak akibat komplikasi dari diabetes. Lingkungan mikro yang rusak tersebut dapat menyebabkan penuaan (senescent) dini pada sel punca. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh morfologi adipose-derived stem cells (ADSCs) dari donor diabetes mellitus tipe 2 dalam medium yang mengandung platelet-rich plasma (PRP). Tahapan studi yang dilakukan yaitu menghitung variasi densitas awal ADSCs. Densitas awal untuk kultur ADSCs adalah 5,000; 10,000; dan 20,000 sel pada setiap kelompok. Hasilnya menunjukkan bahwa morfologi ADSCs dalam medium PRP umumnya lebih kecil dibandingkan morfologi ADSCs dalam medium FBS pada berbagai jumlah densitas awal ADSCs yang dikultur. Morfologi ADSCs kelompok PRP didapatkan semakin kecil luas morfologinya pada densitas kultur awal sel yang besar (20,000 = 0,014 mm2; 10,000 = 0,016 mm2; 5,000 = 0,018 mm2) begitu juga kelompok FBS (20,000 = 0,032 mm2; 10,000 = 0,032 mm2; 5,000 = 0,036 mm2). Luas ukuran ADSCs yang dikultur menggunakan FBS jauh lebih besar dibandingkan PRP dan berbeda bermakna pada densitas jumlah sel awal yang dikultur sebanyak 20,000 sel (p <0,05). Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa morfologi ADSCs yang dikultur dengan kerapatan densitas 20,000 sel dalam medium PRP memiliki ukuran sel yang lebih kecil secara signifikan dibandingkan medium FBS.
Biocompability of silk fibroin scaffold of Bombyx mori with pore of size 100µm towards adipose-derived stem cells (ADSCs) cultured on various of growth medium Imam Rosadi; Karina Karina; Komang A. Wahyuningsih; Anggraini Barlian; Iis Rosliana; Tias Widyastuti; Siti Sobariah; Irsyah Afini
Jurnal Biologi Udayana Vol 24 No 1 (2020): JURNAL BIOLOGI UDAYANA
Publisher : Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.399 KB) | DOI: 10.24843/JBIOUNUD.2020.v24.i01.p02

Abstract

Rekayasa jaringan terdiri dari 3 komponen utama yaitu sel, nutrisi, dan scaffold. Penggunaan sel punca asal jaringan lemak (adipose-derived stem cells/ ADSCs) telah banyak dikembangkan sebagai sumber sel dalam teknologi rekayasa jaringan. Medium yang digunakan dalam mendukung pertumbuhan sel diantaranya medium yang mengandung serum seperti fetal bovine serum (FBS), kombinasi FBS dan L-ascorbic acid 2-phosphate (LAA) atau platelet-rich plasma (PRP). Pada penelitian ini, sutera asal Bombyx mori diproduksi menjadi scaffold sutera ukuran pori 100µm kemudian ADSCs dikultur diatas scaffold dalam medium mengandung 10% FBS, 10% FBS-LAA atau 10% PRP. Uji yang dilakukan adalah uji pertumbuhan ADSCs yang dikultur pada polystyrene kemudian uji biokompabilitas scaffold sutera pada ADSCs dalam medium mengandung 10% FBS, 10% FBS-LAA dan 10% PRP. Hasilnya menunjukkan bahwa ketiga kelompok ADSCs dalam variasi medium yang mengandung FBS, FBS-LAA atau PRP dapat mendukung pertumbuhan sel. Ketiga medium tersebut juga tidak berbeda bermakna antar kelompok pada uji biokompabilitas ADSCs yang dikultur pada scaffold sutera. Berdasarkan hasil tersebut, scaffold sutera berpotensi sebagai substrat ADSCs yang dapat dikembangkan sebagai teknologi rekayasa jaringan.
Perbandingan Kemampuan Migrasi Adipose-Derive Stem Cells Asal Manusia pada Berbagai Medium Pertumbuhan Imam Rosadi; Karina Karina; Iis Rosliana; Tias Widyastuti; Komang A Wahyuningsih; Siti Sobariah; Irsyah Afini
Bioeksperimen: Jurnal Penelitian Biologi Vol 6, No 1: Maret 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/bioeksperimen.v6i1.10432

Abstract

KONDROGENESIS ADIPOSE-DERIVED STEM CELLS MENGGUNAKAN PLATELET-RICH PLASMA PADA SCAFFOLD SUTRA Imam Rosadi; Karina Karina; Komang A. Wahyuningsih; Iis Rosliana; Tias Widyastuti; Siti Sobariah; Irsyah Afini; Anggraini Barlian
Al-Kauniyah: Jurnal Biologi Vol 13, No 1 (2020): Al-Kauniyah Jurnal Biologi
Publisher : Department of Biology, Faculty of Science and Technology, Syarif Hidayatullah State Islami

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2666.248 KB) | DOI: 10.15408/kauniyah.v13i1.12053

Abstract

AbstrakStudi tentang kemampuan adipose-derived stem cells (ADSCs) sebagai sel punca yang dapat berdiferensiasi menjadi kondrosit menggunakan platelet-rich plasma (PRP) sebagai subtitusi fetal bovine serum (FBS) telah banyak dilaporkan. Penggunaan medium pertumbuhan dengan kombinasi ADSCs, PRP dan scaffold sutra masih belum banyak dipelajari dalam rekayasa jaringan kartilago. Studi ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh medium yang mengandung 5%, 10% dan 20% PRP terhadap proses kondrogenesis ADSCs manusia yang dikultur pada scaffold sutra Bombyx mori Indonesia. Metode penelitian diawali dengan pembuatan scaffold sutra menggunakan metode salt-leaching, isolasi dan kultur ADSCs manusia dari jaringan lemak, uji pertumbuhan ADSCs pada scaffold sutra dengan variasi konsentrasi PRP pada medium serta analisis kadar glikosaminoglikan (GAG). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ADSCs yang dikultur menggunakan PRP lebih tinggi laju pertumbuhannya dibandingkan dikultur menggunakan FBS selama 7 hari pengamatan. Kadar GAG yang disekresikan ADSCs kelompok PRP juga lebih tinggi dibandingkan kelompok FBS. Kadar GAG tertinggi pada hari ke-21 pengamatan adalah medium yang mengandung 20% PRP kemudian 10% dan 5%, sedangkan kadar GAG kelompok kontrol cenderung stabil pada kadar yang rendah. Berdasarkan hasil tersebut, medium yang mengandung PRP memiliki potensi dalam menginduksi kondrogenesis ADSCs yang dikultur pada scaffold sutra.Abstract The studies on adipose-derived stem cells (ADSCs) differentiation into chondrocytes using platelet-rich plasma (PRP) as a substitute for fetal bovine serum (FBS) have been reported. However, the combination of ADSCs, PRP and silk fibroin scaffold has not been widely studied for developing cartilage engineering. Therefore, this research aims to study the effect of medium containing 5%, 10% and 20% PRP towards chondrogenesis of human ADSCs cultured on silk fibroin scaffold from Indonesia Bombyx mori. At first, the silk fibroin scaffold was fabricated using a salt-leaching method, then ADSCs were isolated and cultured from adipose tissues. The assays of growth curve and biocompatibility of silk fibroin scaffold toward ADSCs supplemented by PRP as well as glycosaminoglycans (GAG) concentration were conducted later. The results showed that higher absorbance of proliferation rate was on ADSCs supplemented by various PRP concentrations compare to FBS control group for seven days of observation. Level of GAG, which secreted by ADSCs supplemented by a various concentration of PRP, was also higher than the FBS group. The highest level of GAG on day 21 was observed in 20% PRP group then 10% and 5% PRP, while a group of GAG level is stable at low levels. This study concludes that PRP has the potential to induce chondrogenesis ADSCs which cultured on silk fibroin scaffold.
EXPRESSION OF PROTEIN CD73/CD90/CD105/CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR ON STEM CELLS FROM HUMAN FAT TISSUE, USING CYTOMETRY FLOW Imam Rosadi; Karina Karina; Iis Rosliana; Siti Sobariah; Irsyah Afini; Tias Widyastuti; Anggraini Barlian
Al-Kauniyah: Jurnal Biologi Vol 12, No 2 (2019): Al-Kauniyah Jurnal Biologi
Publisher : Department of Biology, Faculty of Science and Technology, Syarif Hidayatullah State Islami

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (648.707 KB) | DOI: 10.15408/kauniyah.v12i2.8751

Abstract

AbstrakSel punca merupakan sel yang dapat membelah dan berdiferensiasi menjadi sel jenis lainnya. Sel punca asal jaringan lemak potensial dikembangkan sebagai salah satu alternatif sel punca yang bersumber dari limbah sedot lemak manusia. Sel punca asal jaringan lemak akan mengekspresikan protein spesifik penanda permukaan CD73, CD90, CD105 dalam persentase yang tinggi dan CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR dalam persentase yang rendah. Studi ini bertujuan untuk memanfaatkan limbah sedot lemak manusia dengan melakukan isolasi sel punca asal jaringan lemak dan menguji protein penanda permukaan spesifik sel punca. Beberapa tahapan dalam studi ini adalah isolasi stromal vascular fraction (SVF) dan kultur sel punca asal jaringan lemak manusia, population doubling time (PDT) serta analisis protein penanda permukaan CD7Ee3, CD90, CD105, dan CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR pada pasase ke-1 dari 3 donor. Hasil dari studi ini menunjukkan bahwa sel dari jaringan lemak berhasil dikultur dengan durasi pembelahan sel adalah 3,3 hari. Sel mengekspresikan CD73 (99,79%), CD90 (94,17%), CD105 (48,75%), dan CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR (kurang dari 2%). Ekspresi CD105 yang rendah dari ketiga donor diduga berkaitan dengan tingkatan pasase sel yang digunakan. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa sel punca asal jaringan lemak pasase ke-1 telah mengekspresikan ketiga marker protein penanda permukaan sel punca, yaitu CD73, CD90 dan CD105.Abstract Stem cells are cells that can divide into other different types of similar cells. Stem cells from fat tissue potential have been developed as an alternative stem cell from human liposuction. Stem cells from fat tissue will express high protein-specific markers on CD73, CD90, CD105 and CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR in a low percentage. This study aims to utilize human liposuction waste by isolating stem cells from fat tissue and testing protein-specific stem cell surface markers. Some stages in this study are isolation of stromal vascular fraction (SVF) and stem cell culture from human fat tissue, population doubling time (PDT) and protein analysis of surface markers CD73, CD90, CD105, and CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR on the 1st passage of 3 donors. The results of this study showed that cells from fat tissue were successfully cultured with cell division duration of 3.3 days. Cells expressed CD73 (99.79%), CD90 (94.17%), CD105 (48.75%), and CD34/CD45/CD11b/CD19/HLA-DR (less than 2%). The low expression of CD105 from all three donors is thought to be related to the level of cell passage used. Based on these results, it can be concluded that the stem cells from first passage fat tissue have expressed the three protein markers of stem cell surface markers, namely CD73, CD90 and CD105.
STUDI IN SILICO: PREDIKSI PENGARUH MUTASI TITIK GEN VASCULAR ENDOTHELIAL GROWTH FACTOR RECEPTOR-2 (VEGFR2) TERHADAP STRUKTUR SEKUNDER PROTEIN Karina Karina; Imam Rosadi; Iis Rosliana; Komang A. Wahyuningsih
Al-Kauniyah: Jurnal Biologi Vol 12, No 2 (2019): Al-Kauniyah Jurnal Biologi
Publisher : Department of Biology, Faculty of Science and Technology, Syarif Hidayatullah State Islami

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/kauniyah.v12i2.11804

Abstract

Angiogenesis merupakan proses penting untuk pertumbuhan dan regenerasi sel. Salah satu protein yang berperan dalam angiogenesis adalah vascular endothelial growth factor (VEGF).  VEGF akan berinteraksi dengan reseptornya seperti vascular endothelial growth factor receptor-2 (VEGFR2) untuk meregulasi proses angiogenesis. Mutasi pada gen VEGFR2 pada manusia dilaporkan dapat menyebabkan penyakit strawberry mark (hemangioma). Oleh karena itu, perlu dilakukan studi dan penelusuran terkait mutasi yang berperan dalam terbentuknya hemangioma. Beberapa tahapan yang dilakukan untuk menganalisis pengaruh mutasi tersebut diantaranya dengan melakukan penelusuran informasi dasar dan komposisi gen VEGFR2, analisis ortolog dan paralog gen VEGFR2, dan analisis struktur sekunder protein VEGFR2 manusia. Hasilnya menunjukkan bahwa mutasi VEGFR2 pada basa ke-3741 yaitu sitosin (C) menjadi timin (T) dilaporkan ditemukan pada jaringan tumor hemangioma. Perubahan basa ke-3741 sitosin menjadi timin mengakibatkan perubahan asam amino prolin menjadi serin yang dapat berdampak pada regulasi ekspresi VEGF. Ortolog dan paralog dari gen VEGFR2 manusia adalah gen VEGFR2 mencit dan gen fibroblast growth factor receptor 1 (FGFR1) manusia. Hasil analisis pengaruh mutasi terhadap bentuk dan struktur protein menunjukkan tidak ada perubahan yang signifikan, namun posisi mutasi di bagian ekstraseluler sel diduga mempengaruhi regulasi ekspresi VEGF melalui ikatan ligan-reseptor.
Perbandingan Morfologi Adipose-Derived Stem Cells asal Donor Diabetes Melitus Tipe 2 dalam Medium Mengandung Platelet-Rich Plasma dan Fetal Bovine Serum Karina Karina; Imam Rosadi; Siti Sobariah; Iis Rosliana; Komang A Wahyuningsih; Tias Widyastuti; Irsyah Afini
Jurnal Riset Biologi dan Aplikasinya Vol. 1 No. 2 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jrba.v1n2.p64-70

Abstract

Salah satu terapi luka pada diabetes melitus tipe 2 adalah terapi sel punca. Lingkungan mikro bagi sel termasuk sel punca, dapat rusak akibat komplikasi dari diabetes. Lingkungan mikro yang rusak tersebut dapat menyebabkan penuaan (senescent) dini pada sel punca. Studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh morfologi adipose-derived stem cells (ADSCs) dari donor diabetes mellitus tipe 2 dalam medium yang mengandung platelet-rich plasma (PRP). Tahapan studi yang dilakukan yaitu menghitung variasi densitas awal ADSCs. Densitas awal untuk kultur ADSCs adalah 5,000; 10,000; dan 20,000 sel pada setiap kelompok. Hasilnya menunjukkan bahwa morfologi ADSCs dalam medium PRP umumnya lebih kecil dibandingkan morfologi ADSCs dalam medium FBS pada berbagai jumlah densitas awal ADSCs yang dikultur. Morfologi ADSCs kelompok PRP didapatkan semakin kecil luas morfologinya pada densitas kultur awal sel yang besar (20,000 = 0,014 mm2; 10,000 = 0,016 mm2; 5,000 = 0,018 mm2) begitu juga kelompok FBS (20,000 = 0,032 mm2; 10,000 = 0,032 mm2; 5,000 = 0,036 mm2). Luas ukuran ADSCs yang dikultur menggunakan FBS jauh lebih besar dibandingkan PRP dan berbeda bermakna pada densitas jumlah sel awal yang dikultur sebanyak 20,000 sel (p <0,05). Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa morfologi ADSCs yang dikultur dengan kerapatan densitas 20,000 sel dalam medium PRP memiliki ukuran sel yang lebih kecil secara signifikan dibandingkan medium FBS.