Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN KAKU JALAN TEMBILAHAN – TERUSAN MAS Maya Sari; Jusatria Jusatria; Surya Adinata
Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Vol 7 No 2 (2021): JURNAL SELODANG MAYANG
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47521/selodangmayang.v7i2.210

Abstract

Roads are one of the transportation infrastructure facilities that have an important role in supporting the smoothness of land transportation. In terms of infrastructure, the main connecting road must provide a quality level of service, this is influenced by the condition of the road structure, so, road improvements are needed in terms of quality and quantity. The improvement of the Tembilahan - Terusan Mas road cannot be separated from the value of pavement thickness planning because the pavement thickness planning stage must consider about economic factors, subgrade, traffic loads, road functions and other factors. The pavement thickness planning for Tembilahan - Terusan Mas road uses rigid pavement. This planning analysis uses the Bina Marga method (component analysis method) because this method is considered quite widely used in pavement thickness planning such as conditions in Indonesia. Pavement thickness planning in this final project will discuss the value of rigid pavement thickness and cost budget using the Bina Marga method. Analysis of the rigid pavement design obtained that the thickness of the K-350 concrete slab is 20 cm, the K-125 concrete sub-base layer is 15 cm, with a budget of Rp. 25,035,692,000.00. Jalan merupakan salah satu sarana prasarana transportasi yang memiliki peranan penting dalam menunjang kelancaran transfortasi darat. Dalam sarana prasarana penghubung utama jalan harus memberikan tingkat pelayanan yang berkualitas, hal ini dipengaruhi oleh kondisi struktur jalan tersebut, maka dibutuhkan peningkatan jalan dari segi kualitas dan kuantitas. Peningkatan jalan Tembilahan - Terusan Mas tidak lepas dari nilai perencanaan tebal perkerasan karena tahap perencanaan tebal perkerasan harus mempertimbangkan faktor ekonomi, tanah dasar, beban lalu-lintas, fungsi jalan dan faktor-faktor lainnya. Perencanaan tebal perkerasan pada jalan Tembilahan - Terusan Mas menggunakan perkerasan kaku. Analisa perencanaan ini menggunakan metode Bina Marga (metode analisa komponen) karena metode ini dirasakan cukup banyak digunakan dalam perencanaan tebal perkerasan seperti kondisi di Indonesia. Perencanaan tebal perkerasan dalam tugas akhir ini akan dibahas nilai ketebalan perkerasan kaku dan anggaran biaya dengan menggunakan metode Bina Marga. Analisa dari perencanaan perkerasan kaku diperoleh tebal pelat beton K- 350 adalah 20 cm, lapisan pondasi bawah beton K-125 adalah 15 cm, dengan anggaran biaya sebesar Rp. 25.035.692.000,00
ANALISIS KETERSEDIAAN AIR PADA DAS INDRAGIRI HILIR MENGGUNAKAN MODEL IHACRES Jusatria Jusatria; Syahnandito Syahnandito; M Gasali M; Rezky Kinanda
Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Vol 7 No 3 (2021): JURNAL SELODANG MAYANG
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47521/selodangmayang.v7i3.233

Abstract

The imbalance that occurs between the availability of water and the water needs needed in Indragiri Hilir requires a conseptual review and evaluation. The all-time distribution of water availability is greatly influenced by the distribution of rain throughout the year. Conceptual analysis of water discharge with the help of IHACRES software can help analyze DAS indragiri Hilir discharge. Rainfall-runoff modeling is used to predict the value against the runoff, using the IHACRES model. The IHACRES model produces nonlinear loss module parameters and linear unit hydrograph modules. AWLR will be used, namely Bt. Kuantan Rengat station, Rain Data which will be used from Tembilahan station and climatology used from Air Molek station. Determination of success in the model used the equations R2 and R to calculate the deviation that occurs. The calibration, verification and simulation phases begin in 2010-2015. The results of conceptual analysis of water discharge in Indragiri Hilir watershed, mainstay discharge results for irrigation purposes with a probability of 80% maximum discharge occurred in February by 4.33 m3 / s and minimum discharge occurred in April by 0.34 m3/s. Overall availability of water on site is available throughout the year. but it cannot be used for hydropower needs because the available discharge may be affected by tidal factors. Ketidakseimbangan yang terjadi antara ketersediaan air dan kebutuhan air yang diperlukan di Indragiri Hilir memerlukan peninjauan dan evaluasi yang konseptual. Distribusi ketersedian air sepanjang waktu sangat dipengaruhi oleh distribusi hujan sepanjang tahun . Analisis konseptual debit air dengan bantuan software IHACRES dapat membantu menganalisis debit DAS indragiri hilir. Pemodelan rainfall-runoff digunakan untuk memprediksi nilai terhadap runoff salah satunya yaitu menggunakan model IHACRES. Model IHACRES menghasilkan parameter nonlinier loss module dan linier unit hydrograph module. AWLR akan digunakan yaitu stasiun Bt. Kuantan Rengat, Data Hujan yang akan digunakan yaitu dari stasiun Tembilahan dan klimatologi yang digunakan dari stasiun Air Molek. Penentuan keberhasilan pada model digunakan persamaan R2 dan R untuk menghitung simpangan yang terjadi. Tahap kalibrasi, verifikasi dan simulasi dimulai tahun 2010-2015. Hasil analisis konseptual debit air pada DAS Indragiri Hilir, hasil debit andalan untuk keperluan irigasi dengan probabilitas 80% debit maksimum terjadi pada bulan Februari sebesar 4,33 m3/s dan debit minimum terjadi pada bulan April sebesar 0,34 m3/s. Secara keseluruhan ketersediaan air di lokasi tersedia sepanjang tahun. tetapi tidak bisa digunakan untuk kebutuhan PLTA karena debit yang tersedia mungkin dipengaruhi faktor pasang surut
POTENSI, TANTANGAN, DAN REKOMENDASI STRATEGI PENGELOLAAN INDUSTRI KELAPA DI KABUPATEN INHIL Rezky Kinanda; Jusatria Jusatria; Roberta Zulfhi Surya; Amal Rizky Harahap; Ilyas Ilyas
Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Vol 8 No 1 (2022): JURNAL SELODANG MAYANG
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47521/selodangmayang.v8i1.241

Abstract

The coconut industry in Indragiri Hilir is a regional characteristic. In addition, the coconut industry is also one of the main livelihoods for the people of Indragiri Hilir. This industry has various potentials in Indragiri Hilir. The Inhil Government must identify and understand its potential so that it can be maximized. In an effort to maximize the existing potential, the Government must understand the challenges or obstacles so that it is easier to solve the problems that occur. Understanding the potential and challenges will facilitate the Government in efforts to improve the quality of the management of the coconut industry. In addition, the Government must also be able to develop strategies that can be implemented or implemented in order to carry out good governance. Both in terms of policies, analysis, and direct actions such as counseling or training to farmers.This journal will present the potential, challenges, and strategic recommendations to advance the coconut industry in Inhil. Identify several potentials that must be maximized as well as challenges or obstacles that must be considered in the future. And it has been described in this journal the strategic recommendations that can be applied by the Indragiri Hilir Government. Industri kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir merupakan sebuah ciri khas daerah. Selain itu industri kelapa juga menjadi salah satu mata pencaharian utama masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir. Berbagai potensi dimiliki oleh industri ini di Kabupaten Inhil. Pemerintah Kabupaten Inhil harus mengidentifikasi dan memahami potensi yang dimiliki agar dapat dimaksimalkan. Dalam usaha memaksimalkan potensi yang ada, Pemerintah harus memahami tantangan atau kendala agar lebih mudah dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi.memahami potensi dan tantangan akan memudahkan Pemerintah dalam usaha meningjatkan kualitas pengelolaan industri kelapa. Selain itu Pemerintah juga harus dapat menyusun strategi-strategi yang dapat diterapkan atau diimplementasikan guna menjalankan tata kelola yang baik. Baik dari segi kebijakan, analisa, maupun tindakan langsung seperti penyuluhan atau pelatihan kepada para petani. Jurnal ini akan menyajikan potensi, tantangan, dan rekomendasi startegi guna memajukan industri kelapa di Kabupaten Inhil. Teridentifikasi beberapa potensi yang harus dimaksimalkan serta tantangan atau kendala yang harus diperhatikan di masa yang akan datang. Serta telah dijelaskan dalam jurnal ini rekomendasi-rekomendasi strategi yang dapat diterapkan oleh Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.
Analisis Tinggi Muka Air Banjir Sebagai Upaya Penyelamatan Tebing Sungai Batang Gansal di Desa Seberida-Indragiri Hulu Rizki Ramadhan Husaini; Jusatria Jusatria
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.30

Abstract

Floods are generally caused by a discharge of water flowing in a river that exceeds the cross-sectional capacity of the river. In addition, the topography of a land also affects the flood water level. Seberida Village is one of the villages located on the banks of the Indragiri river which is prone to flooding. The research aims to analyze the amount of flood discharge using rainfall data with a vulnerability of 2004-2020. Rainfall data was obtained from collecting 2 rain stations, namely PCH Keritang and PCH Usul. The flood level elevation was analyzed using modeling from the HecRas software and bathymetric measurement data in the field. Based on the results of the flood discharge analysis using the Nakayasu method, a flood discharge with a return period of 2 years is 286,485 m3/second; 5 year return period of 448,902 m3/second; 10 year return period of 555.564 m3/second, 20 year return period of 611.31950 m3/second and 50 year return period of 670.774 m3/second. As for the flood water level in the Seberida river, it is at an elevation of 35.51m with an inundation area of ??4.9 Ha. From the results of this study, it is necessary to make safeguards for the Batang Gansal river bank to anticipate cliff collapse due to high flood fronts that may occur.
STUDI S.H.I.P. (Stakeholder, Holistik, Interdisipliner dan Partisipatori) PEMANFAATAN TAMAN PEMAKAMAN UMUM SEBAGAI MEDIA BUDIDAYA TANAMAN TAHUNAN (Perennial Crops) UNTUK SUMBER PENDAPATAN MASYARAKAT PEDULI API DARI PERSFEKTIF TATA RUANG, SUSTAINABLE DEVEL Riki Ruspianda; Roberta Zulfhi Surya; Najamuddin Najamuddin; Jusatria Jusatria
Selodang Mayang: Jurnal Ilmiah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Vol 9 No 2 (2023): JURNAL SELODANG MAYANG
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Indragiri Hilir Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47521/selodangmayang.v9i2.315

Abstract

The issue of karhutla (forest and land fires) is a priority for the Governor of Riau. The government, the private sector, and the community together provide solutions related to the prevention of karhutla according to their respective capacities. Fire Resilient Community are at the forefront of forest and land fire disaster management, but MPA is constrained by the unavailability of group operational costs. This research uses a holistic, interdisciplinary, participatory approach. Participatory-based research in this context, namely exploring ideas for gardening in public cemeteries, is an idea from the site level, namely from the Fire Resilient Community. This research can provide a conclusion that it is appropriate to carry out perennial crops in the area around public cemeteries. Planting is not carried out right above the grave but arranged in such a way that it can provide shade, divide the land, and follow Islamic religious rules. From a spatial and ecological perspective, the perennial crops in public cemeteries have fulfilled social, ecological, and economic functions that contribute to the sustainability of living systems. Following the principles of participatory research, based on suggestions and considerations from the Fire Resilient Community, it is recommended that the plants planted be Jengkol (Archidendron jiringa (Jack) I.C. Nielsen), which theoretically and empirically provide economic and ecological benefits. Isu karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) menjadi prioritas Gubernur Riau. Pemerintah, Swasta, dan Masyarakat bersama-sama memberikan solusi terkait pencegahan Karhutla sesuai dengan kapasitas masing-masing. Masyarakat Peduli Api (MPA) merupakan garda terdepan dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan, namun MPA terkendala tidak tersedianya biaya operasional kelompok. Penelitian ini menggunakan pendekatan Holistik, Interdisipliner, Partisipatori. Penelitian berbasis Partisipatori dalam konteks ini yaitu penggalian ide dan gagasan untuk berkebun di areal pemakaman umum merupakan gagasan dari tingkat tapak yaitu dari Kelompok Masyarakat Peduli Api. Penelitian ini dapat memberikan Kesimpulan yaitu Penanaman Tanaman Tahunan (Perenial Crops) layak dilakukan di areal sekitar Taman Pemakaman Umum. Penanaman tidak dilakukan tepat di atas makam, tetapi diatur sedemikian rupa sehingga dapat menjadi peneduh, pembatas lahan, dan mengikuti aturan agama Islam. Dari Persfektif Tata Ruang dan Persfektif Ekologi Penanaman Tanaman Tahunan (Perenial Crops) di Taman Pemakaman Umum telah memenuhi fungsi Sosial, Ekologi dan Ekonomi yang mendatangkan manfaat bagi keberlangasungan sistem kehidupan. Dengan mengikuti kaidah penelitian Partisipatori, berdasarkan saran dan pertimbangan dari Kelompok Masyarakat Peduli Api merekomendasikan tanaman yang ditanam adalah Jengkol (Archidendron jiringa (Jack) I.C. Nielsen) yang secara teori dan empiris memberikan keuntungan ekonomi dan ekologi.
Pelatihan Teknis Penggunaan Aplikasi Artificial Inteligences (AI) Mentimeter Bagi Dosen Pemula Untuk Meningkatkan Kualitas Perkuliahan Yang Interaktif Dan Inovatif Gatot Wijayanto; Yutiandry Rivai; Jusatria Jusatria; Ida Bagus Made Wisnu Parta; Archristhea Amahoru
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 3 No. 3 (2023): Journal Of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v3i3.328

Abstract

Pelatihan teknis penggunaan aplikasi Mentimeter dengan kecerdasan buatan (AI) untuk para dosen pemula ialah langkah yang diambil untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi menjadi lebih interaktif dan inovatif. Di era pendidikan digital, aplikasi AI seperti Mentimeter menjadi alat yang efektif untuk mendukung pembelajaran yang berfokus pada partisipasi siswa. Kajian ini bertujuan untuk mengeksplorasi metode dan manfaat dari pelatihan ini dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di lingkungan perguruan tinggi. Pelatihan mencakup pemahaman dasar tentang Mentimeter, cara praktis dalam mengintegrasikannya dalam pembelajaran, serta strategi untuk memanfaatkannya dalam metode pengajaran. Dosen pemula diberikan kesempatan untuk berlatih, memahami fitur-fitur AI yang relevan, serta merancang sesi pembelajaran interaktif yang melibatkan mahasiswa. Hasil kajian memperlihatkan jika pelatihan ini terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan dosen pemula dalam menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan inovatif. Aktivitas interaktif mahasiswa melalui Mentimeter meningkat, yang pada gilirannya meningkatkan pemahaman mereka serta tingkat partisipasi. Pelatihan ini juga mendorong dosen pemula untuk mengadopsi teknologi AI dalam metode pengajarannya. Oleh karenanya, pelatihan teknis AI Mentimeter memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dengan menyediakan alat yang mendukung pembelajaran yang lebih interaktif dan inovatif di lingkungan akademik.
Bibliometric Analysis of Eco-Friendly Practices in Contemporary Popular Culture Fatma Sarie; Murthada Murthada; Jusatria Jusatria
West Science Social and Humanities Studies Vol. 1 No. 04 (2023): West Science Social and Humanities Studies
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/wsshs.v1i04.273

Abstract

This study undertakes a thorough bibliometric examination of environmentally conscious behaviors in modern popular culture. By applying sophisticated bibliometric techniques and citation analysis, the research reveals important publication patterns, prolific writers, recurring themes, and seminal works in the multidisciplinary domain. The findings show a consistent increase in scholarly output, with significant peaks occurring in tandem with major world events and cultural movements. The discourse's interdisciplinary nature is emphasized by prolific writers and cooperative networks, while thematic clusters including consumer perspectives, green synthesis, and sustainability are revealed through keyword analysis. The ongoing importance of foundational research is highlighted by highly referenced works such as the mainstreaming of green product developments, the idea of planned behavior in green hotels, and the investigation of the Mediterranean diet. In addition to suggesting future options, such as greater consumer insights, breakthroughs in green synthesis, and investigation of sustainable business practices, the research offers cross-cluster insights that highlight the interdependence of topics. In summary, this research provides a sophisticated comprehension of environmentally conscious behaviors in popular culture, providing insightful information to scholars, instructors, and professionals across various disciplines.