Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Syntactical Error Analysis On Students’ Translations From Indonesian Into English Text Nurul Frijuniarsi
Deiksis Vol 8, No 03 (2016): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (637.12 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v8i03.903

Abstract

Kesalahan dalam menerjemahkan teks bahasa Indonesia ke bahasa Inggris khususnya pada sintaks biasa terjadi dilakukan siswa karena kurangnya pemahaman mereka mengenai aturan sintaksis yang memang tidak dipelajari secara khusus di tingkatan sekolah menengah dan dikarenakan metode pengajaran yang kurang tepat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kesalahan sintaksis yang terdapat pada terjemahan teks berbahasa Indonesia ke bahasa Inggris siswa XI SMK Putra Bangsa Depok. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil temuan penelitian terdapat 138 kesalahan yang terdapat dalam 10 teks terjemahan siswa dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris. Dari 138 kesalahan, 112 kesalahan merupakan kesalahan di tingkatan frasa dan 26 kesalahan di tingkatan klausa. Kata kunci: Kesalahan, Analisis, Sintaks, Terjemahan
EVALUASI NILAI- NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM FILM FROZEN PRODUKSI WALT DISNEY Ira Miranti; Nurul Frijuniarsi
Deiksis Vol 6, No 02 (2014): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (269.246 KB) | DOI: 10.30998/deiksis.v6i02.520

Abstract

Tujuan dari resesearch ini adalah untuk menganalisis nilai-nilai dan pembangunan karakter di "Frozen", sebuah film animasi box office yang sangat populer saat ini, terutama di kalangan anak-anak. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan berbasis sastra. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa film ini memiliki beberapa nilai-nilai yang baik yang sesuai dengan pembangunan karakter anak-anak empasized dalam Kurikulum Pendidikan Nasional.Kata Kunci: Nilai-nilai, Pendidikan Karakter, Film.
Efektivitas Stategi Pembelajaran “Semantic Mapping” Dalam Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Inggris Mahasiswa Fitri Senny Hapsari; Natalia Tri Astuti; Nurul Frijuniarsi
SAP (Susunan Artikel Pendidikan) Vol 4, No 3 (2020)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.27 KB) | DOI: 10.30998/sap.v4i3.6290

Abstract

Kosakata memainkan peran penting dalam mempelajari bahasa Inggris. Mahasiswa membutuhkan banyak kosakata untuk menyampaikan dan mengekspresikan ide mereka atau untuk memahami teks bacaan. Para siswa yang memiliki penguasaan kosakata yang rendah akan menemukan kesulitan untuk memahami bahasa Inggris baik lisan maupun tulisan. Teknik yang menarik dan yang dapat memotivasi diperlukan dalam mengajar kosa kata untuk merangsang mahasiswa agar menjadi lebih aktif. Semantic mapping adalah strategi pembelajaran visual untuk perluasan kosakata dan pengetahuan dengan menyajikan kategori kata-kata yang terkait satu sama lain. Stategi ini dapat membantu siswa menemukan hubungan antara kata-kata yang telah mereka ketahui, dan merekapun dapat belajar kata-kata baru juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah strategi semantic mapping dapat membantu mahasiswa dalam meningkatkan penguasaan kosakata  mereka. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas, dilakukan dalam dua siklus yang mencakup tindakan prosedur penelitian seperti perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hasilnya secara eksplisit menunjukkan bahwa strategi semantic mapping mampu meningkatkan penguasaan kosakata mahasiswa karena hasilnya menunjukkan nilai rata-rata mahasiswa meningkat dari 60 menjadi 73 pada siklus pertama dan 78 pada siklus kedua.
HUMOUR AS A PEDAGOGICAL TOOL (On Humour and Its Uses in English as a Foreign LanguageClassroom) Nurul Frijuniarsi
Faktor Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol 2, No 3 (2015): Faktor : Jurnal Ilmiah Kependidikan
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (44.147 KB) | DOI: 10.30998/fjik.v2i3.497

Abstract

Abstract  Learning a language is not only about soaking up the grammar and nuances of it, but more importantly about learning a foreign culture and further understanding our own. Humor is the key which can bridge a mutual understanding from one culture to the other. In the West, kenyataresearcher believe that our superficial sense of individualism inclines us to forget that people in other countries are generally more easy-going and less worried about offending someone. More importantly, people outside of English-speaking countries love to laugh and be playful. Of course, they are serious about studying, but they expect the English classroom to be fun, energetic, open and engaging. For many students, the EFL classroom is a way for them to temporary escape from the stress, repetition and chaos of life. Therefore, it is creative job as a teacher to minimize discomfort, negativity and frustration in the classroom. In fact, most of being a successful language teacher is merely creating an environment in which the students feel relaxed. Keywords: Humour, Pedagogical tool, TEFL