Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh Substitusi Tepung Labu Kuning (Cucurbita moschata L) terhadap Nilai Gizi Brownies Kukus Labu Kuning Yani Subaktilah; Agung Wahyono; Silvia Oktavia Nur Yudiastuti; Qurrota A’yun Mahros
Jurnal Ilmiah Inovasi Vol 21 No 1 (2021): April
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jii.v21i1.2629

Abstract

Labu kuning merupakan salah satu komoditas pertanian yang kaya akan nutrisi. Labu juga memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi termasuk betakaroten, vitamin C dan vitamin B1. Tepung labu cocok untuk ditambahkan ke dalam produk makanan untuk meningkatkan kandungan nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh substitusi tepung labu kuning terhadap karakteristik kimia brownies kukus. Substitusi tepung labu kuning adalah 0%,20%,40%,60%, 80%, dan 100% berdasarkan berat tepung terigu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi tepung labu kuning secara nyata meningkatkan kadar air, kadar abu, dan kadar karbohidrat brownies kukus. Kadar lemak, kadar protein, dan kadar karbohidrat tertinggi terdapat pada substitusi tepung labu kuning 20%. Kandungan lemaknya masing-masing 29,43%, protein 8,65%, dan karbohidrat 8,65%.
Karakteristik Kimia Cookies Tepung Tape Singkong Yani Subaktilah; Mulia Winirsya Apriliyanti; Irene Ratri Sasmita Andia; Aulia Brilliantina; Wardatul Islamiyah
Jurnal Ilmiah Inovasi Vol 21 No 3 (2021): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jii.v21i3.2911

Abstract

Tape singkong merupakan salah satu komoditas pertanian yang memiliki daya simpan yang pendek dan mudah rusak. Proses pengeringan pada tape singkong dan mengubahnya menjadi tepung merupakan salah satu solusi untuk memperpanjang umur simpan tape singkong. Tepung tape singkong cocok untuk ditambahkan ke dalam produk pangan dengan tujuan untuk meningkatkan cita rasa dan gizinya. Cookies tidak membutuhkan produk dengan volume pengembangan yang tinggi sehingga cocok untuk kita tambahkan tepung tape singkong sebagai pengganti tepung terigu. Penelitian ini akan menganalisis pengaruh penambahan tepung tape singkong terhadap karakteristik kimia cookies tepung tape singkong. Tingkat substitusi tepung tape singkong adalah 0%, 25%, 50%, 75% dan 100% tepung tape singkong. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan kadar air cookies tepung tape singkong adalah 1,15% - 1,60%, kadar abu 2,21% - 2,30%, kadar protein 4,05% - 6,50%, kadar lemak 22,56% - 32,40%, karbohidrat 56,23% – 65,02%, dan 0,67% – 1,82% serat kasar  
Aktivitas Antioksidan dan Karakteristik Kimia Fruit Leather Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) dengan Subtitusi Labu Kuning (Cucurbita moschata) Putu Tessa Fadhila; Rizky Nirmala Kusumaningtyas; Yani Subaktilah; Ade Galuh Rakhmadevi
Jurnal Teknologi Agro-Industri Vol 9 No 1 (2022): Jurnal Teknologi Agro-Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jtai.v9i1.151

Abstract

Fruit leather adalah jenis olahan produk makanan yang berasal dari bubur daging buah yang dikeringkan sampai kadar air berkisar 10-15% berbentuk lembaran dan dapat digulung. Fruit leather dapat berasal dari satu atau campuran beberapa jenis buah. Salah satu buah yang dapat digunakan sebagai bahan pembuatan fruit leather adalah buah naga merah yang kaya akan antioksidan. Pembuatan fruit leather dengan buah naga merah memiliki kelemahan kurangnya kandungan pectin, sehingga dapat disubtitusi dari labu kuning. Rancangan percobaan digunakan Rancangan acak lengkap dengan satu faktor perlakuan yakni variasi konsentrasi buah naga merah: labu kuning: A (100% buah naga merah); B (75% buah naga merah : 25% labu kuning); C (50% buah naga merah:50% labu kuning); dan D (25% buah naga merah dan 75% labu kuning). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi buah naga merah dan labu kining terhadap aktivitas antioksidan dan sifat kimiawi fruit leather buah naga merah-labu kuning. Parameter penelitian meliputi aktivitas DPPH ( Gaulejac et al), vitamin C (Iodimetri (AOAC 1995)), gula reduksi (Nelson Somogy) serta derajat keasaman (pH). Data dianalisis dengan metode Aova dan dilanjutkan dengan uji DMRT dengan signifikansi 5%. Hasil penelitian di dapatkan pH tertinngi pada sampe D (5,52), kadar vitamin C tertinggi (7,47%), aktivitas antioksidan tertinggi (64,96%) dan kadar gula reduksi tertinggi (51.57%) pada sampel A (buah naga 100%). Kata kunci: Fruit Leather, buah naga merah, Labu kuning, Aktivitas antioksidan, sifat kimiawi
Antioxidant Activity and Chemical Characteristics of Shark Fish Meatball With Various Adding Green Mustard Pure and Tapioca Flour Anna Mardiana Handayani; Yani Subaktilah; Aulia Brilliantina; Artika Mayasari
Jurnal Ilmiah Inovasi Vol 22 No 3 (2022): Desember
Publisher : Politeknik Negeri Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25047/jii.v22i3.3495

Abstract

Bakso adalah kuliner yang paling populer dan kebanyakan orang suka terhadapnya. Salah satu jenis bakso yang saat ini berkembang adalah bakso ikan. Dalam penelitian ini, pembuatan bakso menggunakan bahan dasar surimi ikan hiu yang telah diozonasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sawi hijau dan tepung tapioka dengan berbagai konsentrasi terhadap aktivitas antioksidan dan karakteristik kimia bakso ikan dari surimi ikan hiu yang diberi ozonasi. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan dua faktor, yaitu penambahan sawi (10%,20%, dan 30%) dan penambahan tepung tapioka (40% dan 50%). Analisis data dilakukan dengan menggunakan SPSS 22 dan dilanjutkan dengan uji DMRT pada taraf nyata 5%. Bakso ikan hiu diuji kadar air, kadar abu, kadar protein, kadar lemak dan kadar serat kasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan sawi hijau dan tepung tapioka berpengaruh nyata (P<0,05) hanya terhadap kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein dan aktivitas antioksidan bakso ikan hiu. Penambahan tidak berpengaruh nyata terhadap kadar serat kasar dimana kadar serat pada bakso ikan hiu berkisar antara 0,03% sampai 0,88%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar air, kadar protein, dan kadar abu memenuhi baku mutu dengan nilai masing-masing (57,47% sampai 64,61%), (16,67% sampai 18,6%), dan (1,22 – 1,61%). Namun kandungan lemak dari bakso ikan hiu belum memenuhi baku mutu dengan nilai 1,43%-1,69%