Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEK AKTIVITAS FISIK TERHADAP DEPRESI POST-PARTUM: STUDI LITERATUR Nur Oktavia Hidayati; Nurul Damarwulan; Melliany Safitrie; Akmal Sybromillsy; Nisa Humaerotul Jannah; Amilia Rosada; Dina Agustina Suwito; Neng Della Monika Senja; Angga Rizkiawan
Jurnal Ilmu Keperawatan Maternitas Vol. 5 No. 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Indonesian National Nurses Association (INNA) of Central Java

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Gangguan jiwa dapat mempengaruhi fungsi individu, menyebabkan tekanan emosional, penurunan kualitas hidup populasi yang terkena dampak. Olahraga atau aktivitas fisik selama masa kehamilan telah menunjukkan banyak manfaat bagi ibu dan bayi termasuk dalam mencegah depresi post-partum. Tujuan studi literatur ini untuk mengidentifikasi efek aktivitas fisik terhadap tingkat depresi post-partum. Metode yang digunakan adalah studi literatur, pencarian artikel melalui database elektronik, seperti PubMed, EBSCO, dan ScienceDirect, dengan kata kunci: exercise AND baby blues OR post-partum depression. Enam artikel didapatkan dengan hasil bahwa aktivitas fisik mempunyai efek terhadap penurunan dan pencegahan depresi post-partum, sehingga terapi modalitas tersebut dapat digunakan mengikuti protokol yang disesuaikan dengan sumber yang ada.
PENERAPAN LATIHAN PEREGANGAN OTOT TERHADAP PENCEGAHAN NYERI PUNGGUNG PADA PEKERJA HOME INDSUSTRI SEPATU PERDINO LIGHTER RW 11 SUKAREGANG KAB. GARUT Akmal Sybromillsy; Dadang Purnama; Adelse Prima Mulya; Witdiawati Witdiawati
SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah Vol. 2 No. 8 (2023): SENTRI : Jurnal Riset Ilmiah, Agustus 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/sentri.v2i8.1330

Abstract

Posisi bekerja yang tidak sesuai dengan prinsip ergonomi tubuh akan menimbulkan penyakit akibat kerja yaitu keluhan nyeri punggung. Faktor risiko yang dapat memicu timbulnya rasa tidak nyaman pada daerah punggung mencakup usia, indeks massa tubuh, lama bekerja, jenis kursi kerja, posisi duduk, dan aktivitas fisik yang dilakukan. Peregangan otot dapat meningkatkan peredaran darah otot menyebabkan spasme dan iskemi berkurang sehingga metabolisme bahan-bahan yang dibutuhkan oleh tubuh menjadi tersebar dengan baik serta memproses pengeluaran sisa-sisa bahan yang tidak diperlukan oleh tubuh menjadi lebih efisien Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan mengenai cara mengatasi terjadinya nyeri punggung pada pekerja. Jenis penelitian ini menggunakan motode studi kualitatif dengan jumlah sampel sebanyak 8 oang pekerja berjenis kelamin laki-laki, dari seluruh pekerja belum mengetahui mengenai posisi ergonomis dan terdapat 6 pekerja yang mengalami keluhan nyeri punggung. Tindakan yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan dan menurunkan tingkat nyeri pada pekerja dengan memberikan pendidikan kesehatan posisi ergonomis dan peregangan otot. Berdasarkan tindakan tersebut, sudah mengetahui dan memahami mengenai posisi ergonomis yang dapat diterapkan di tempat kerja dan setelah melakukan peregangan otot 12 gerakan para pekerja menyatakan bahwa menjadi lebih rileks dan nyaman disela-sela bekerja, nyeri punggung yang dirasakan juga berkurang, menjadi skala 2.