Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGARUH FAKTOR KESERAGAMAN (Fk) PADA VARIAN TEBAL LAPIS TAMBAH JALAN KELAKAP TUJUH DUMAI-RIAU Elianora Elianora
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Salah satu cara untuk meningkatkan atau mengembalikan kemampuan dan pelayanan jalan adalah dengan melakukan tebal lapis tambah (overlay). Pada penelitian ini perencanaan overlay secara non destruktif berdasarkan lendutan balik, dilakukan menggunakan Manual Desain Perkerasan Jalan Nomor 02/M/BM/2013 berdasarkan nilai faktor keseragaman yang mempengaruhinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh nilai Fk terhadap variasi tebal lapis tambah di jalan Kelakap Tujuh Dumai-Riau.  Hasil analisis menunjukan nilai ekivalen beban sumbu standar selama umur rencana 10 tahun sebesar 6.546.500,63 ESA. Dengan melakukan pembagian segmen untuk mendapatkan variasi faktor keseragaman (Fk) dan tebal lapis tambah (overlay)  yang berbeda  maka diperoleh hasil pada segmen 1 Sta 00+000 s/d Sta 00+550 FK 24% overlay 4,1 cm, segmen 2 Sta 00+550 s/d Sta 01+200 FK 19% overlay 7,2 cm, segmen 3 Sta 01+200 s/d Sta 01+750 FK 19% overlay 8 cm dan segmen 4 Sta 01+750 s/d Sta 02+300 FK 11% overlay 9 cm.Kata kunci:  tebal lapis tambah, lendutan balik, faktor keseragaman 
Pemberdayaan masyarakat melalui penerapan teknologi pengawetan dan pengolahan batang sawit untuk bahan baku mebel dekoratif Fakhri Fakhri; Alfian Malik; Pedia Aldy; Elianora Elianora; Zulkifli Zulkifli
Unri Conference Series: Community Engagement Vol 2 (2020): Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/unricsce.2.241-245

Abstract

Oil palm trunk is one of the biomass that has not been utilized and becomes waste in the former oil palm replanting location. The application of palm oil processing technology for furniture raw materials can provide solutions to target audiences to be utilized and developed in the future. The aim of the community service activity is to assist the processing of oil palm stems for the production of furniture that has distinctive features and high selling value. The method of implementing the activity is theoretical assistance and direct practice to target audiences regarding palm oil processing technology for decorative furniture products. Achievement measurement tools consist of theoretical understanding and application suitability in the field. The results of these activities can be implemented by various prototypes of furniture products. The partner's knowledge of the wood processing business makes the transfer of science and technology for the use of oil palm trunks easier to implement. Socio-economically for the local community is very beneficial because it can change the perception of the existence of palm oil stems which have been considered as waste into a potential that can be utilized for an economically valuable product.
Penerapan inovasi dan teknologi pengolahan batang sawit untuk varian produk mebel dan interior bangunan di Desa Pancuran Gading, Kecamatan Tapung, Kampar Fakhri Fakhri; Alfian Malik; Elianora Elianora; Zulkifli Nurdin; Pedia Aldy
Unri Conference Series: Community Engagement Vol 3 (2021): Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/unricsce.3.576-583

Abstract

Solid waste from oil palm trunks after replanting activities in oil palm plantations has the potential to be utilized. However, the community's perspective considers that oil palm trunks cannot be utilized because they are easy to mold and have low strength. The application of innovation and technology will be able to provide solutions to community empowerment and utilization of the potential of oil palm trunks. The purpose of the service activity is to provide assistance to innovation and technology on how to use palm oil trunk waste as raw material for furniture and building interior products in Pancurangading Village, Tapung District, Kampar Regency. The results of service activities can be declared successful in providing community understanding, attitudes, and skills. The success rate of the program based on pre-test and post-test data was 37.5% (do not understand) and increased to 84.7% (understand). People's perceptions of oil palm trunks have been able to change so that they are able to understand, utilize and produce palm wood raw materials into various variants of furniture and building interiors. Utilization of oil palm trunks can provide business opportunities for the community in the future.
PENENTUAN PEKERJAAN PRESERVASI JALAN NASIONAL PEMATANG REBA-RENGAT BERDASARKAN UMUR SISA PERKERASAN Benny Hamdi Rhoma Putra; M. Rilly Aka Yogi; Elianora Elianora; Rizqy Ridho Prakasa
Konstruksia Vol 14, No 1 (2022): Jurnal Konstruksia Vol 14 No. 1 Tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24853/jk.14.1.8-17

Abstract

Semakin tinggi kegiatan ekonomi, semakin banyak kegiatan distribusi, maka semakin besar pula kerusakan jalan yang ditumbulkan. Untuk menjaga kondisi kemantapan jalan perlu adanya program penanganan dan pemeliharaan jalan. Program dapat disusun berdasarkan umur sisa perkerasan (Remaining Structural life, RSL). Dengan mengetahui umur sisa perkerasan Pembina jalan dapat mentukan prioritas dan jenis kegiatan preservasi jalan paling tepat untuk menjaga kondisi perkerasan. Penelitian ini difokuskan pada Ruas Jalan Nasional Pematang Reba- Rengat sepanjang 11, 2 Km. Data yang digunakan adalah data lendutan dari alat Falling Weight Deflectometer (FWD), data lalulintas harian rerata (LHR), dan data geometrik Jalan. Hasil analisis didapatkan Perawatan rutin diperlukan pada jalan STA 0+00 hingga STA 1+207, STA 3+209 hingga STA 4+014, STA 4+409 hingga STA 4+812, STA 5+231 hingga STA 8+010, STA 9+209 hingga STA10+803. Penanganan dengan lapis tambahan (overlay) diperlukan pada STA 1+615 hingga STA 2+810, STA STA 4+014, STA 4+812, STA 8+804 hingga STA 8+802. Penanganan dengan rekonstruksi diperlukan pada STA 11+198
Adaptasi Perubahan Iklim Melalui Penerapan Drainase Berwawasan Lingkungan (Ecodrain) Joleha Joleha; Bochari Bochari; Alifian Malik; Suprasman Suprasman; Elianora Elianora
Jurnal Serambi Engineering Vol 8, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v8i1.5210

Abstract

Climate change has an impact on increasing the temperature of the earth's surface which causes an increase in extreme weather such as floods and droughts. Climate change adaptation is an effort to increase the ability to adapt to changes, including climate diversity and extreme climate events, so that the potential damage caused by climate change can be reduced, opportunities posed by climate change can be utilized and the consequences can be overcome. This study discusses hydrological disasters due to climate change with a change adaptation approach, through environmentally sound drainage or ecodrain. One of the chosen forms of ecodrain is infiltration wells. Excess water that causes flooding can be reduced by storing excess water into the soil. Water that is absorbed into the soil is beneficial for the continuity of groundwater. From the results of the discussion, it is known that with extreme weather changes, evaporation exceeds the amount of rainfall in certain months in Pekanbaru City in 2018. The potential for water loss from this area results in the emergence of potential drought. However, as long as the annual rainfall value is greater than the evaporation value, the annual meteorological drought in the area can be avoided. On the other hand, the design of infiltration wells in the Hang Tuah Cipta Housing area is able to reduce runoff that occurs by 70% of the total runoff to be absorbed into the ground. Thus infiltration wells are able to provide benefits in reducing flooding and saving groundwater.
IDENTIFIKASI MASALAH GENANGAN BANJIR DI DESA AUR SATI KABUPATEN KAMPAR, RIAU Bambang Sujatmoko; Yohanna Lilis Handayani; Rinaldi Rinaldi; Buchori Buchori; Elianora Elianora; Ismeddiyanto Ismeddiyanto
BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Vol 3 No 1 (2023): BHAKTI NAGORI (Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat) Juni 2023
Publisher : LPPM UNIKS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36378/bhakti_nagori.v2i2.2616

Abstract

Permasalahan drainase di Desa Aur Sati Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar adalah timbulnya genangan air di beberapa titik lokasi dan juga munculnya bau yg tak sedap akibat pembuangan limbah rumah tangga yang semrawut. Untuk memecahkan masalah drainase yang ada di desa Aur sati, maka langkah awal yang dilakukan adalah melakukan identifikasi masalah genangan banjir. Identifikasi dilakukan melalui wawancara, pengamatan lapangan, dan pengolahan data citra Lansat dengan geographic information sistem (GIS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa genangan banjir terjadi di 3 titik yaitu di Dusun 1, Dusun 2 dan Dusun 4. Penyebab genangan tersebut adalah drainase yang belum terpadu, kondisi saluran drainase juga tidak layak, elevasi yang rendah dibanding sekelilingnya dan pembuangan sampah di saluran drainase sehingga mengakibatkan sumbatan di saluran. Untuk memecahkan masalah genangan banjir yang ada, hasil identifikasi yang telah dilakukan perlu ditindaklanjuti dengan evaluasi dimensi saluran tiap segmen genangan di masing-masing Dusun terdampak. Kata kunci:identifikasi masalah genangan, drainase, desa Aur Sati, sebaran genangan
Pendampingan Pembentukan Bank Sampah Ikhlas Oleh Mahasiswa Kukerta Terintegrasi Abdimas Universitas Riau Tahun 2023 Nurul Amalia; Wan Muhammad Anjeri Fachrowi; Salsabila Ditha Adaira; Ulfa Khairiyah Adha; Muhammad Ichsnuddin; Joleha Joleha; Putri Dwi Wulandari; Elianora Elianora; Kurniawaty Fitri; Rahmi Nur Anisah Nasution; Meliana Siagian; Rizky Anandaku Aksana
Pandawa : Pusat Publikasi Hasil Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2023): Oktober , Pandawa : Pusat Publikasi Hasil Pengabdian Masyarakat
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/pandawa.v1i4.206

Abstract

A waste bank is a place where waste is collected and reprocessed with the principle of usefulness (efficiency). In the waste bank the source is household waste and similar household waste. Based on the national waste phenomenon, waste becomes an important problem because waste is an environmental problem and has an impact on health. In this research, the waste problem is seen from a densely populated environment where there is no waste processing site. Basically, waste can be useful if processed properly. The aim of this research is the aim of this service program as a form of environmental care movement by innovating the establishment of a waste bank at the RT 09 RW 03 level as well as solving waste problems in the RT 09 RW 03 environment. The research method used is Community based participatory action is part of Participatory action research. The results of this research are the formation of an Ikhlas Waste Bank in the Putri Tujuh II residential community RT 09 RW 03 West Sidomulyo District as well as an understanding of effective and efficient waste processing.
Menumbuhkan Kesadaran Warga Mengurangi Limbah Plastik dengan Ecobrick Joleha Joleha; Elvi Yenie; Elianora Elianora; Imam Suprayogi; Yohanna lilis Handayani
BATOBO: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): BATOBO: Desember 2023
Publisher : Jurusan Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/batobo.1.2.82-92

Abstract

Kegiatan pengurangan sampah plastik menjadi ecobrick ini merupakan bagian dari kegiatan tim Pengabdian Masyarakat Terintegrasi dengan mahasiswa Kukerta Universitas Riau tahun 2021. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran warga perumahan Putri Tujuh II Pekanbaru untuk mengurangi sampah plastik. Volume sampah plastik merupakan yang terbesar setelah sampah organik yang dihasilkan oleh kegiatan rumah tangga, yang keberadaannya perlu dimanfaatkan untuk mengurangi volume sampah rumah tangga baik di Tempat Pembuangan Akhir (TPS) maupun Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Untuk itu perlu dibangun/meningkatkan kesadaran masyarakat melalui penyuluhan, pelatihan dan penerapan pentingnya mengurangi sampah rumah tangga dengan memanfaatkan sampah plastik menjadi ecobrick. Setelah kegiatan ini, warga dapat mengetahui cara membuat ecobrick dan warga mengetahui bahwa ecobrick dapat mengurangi timbulan sampah. Dari pengamatan lapangan dapat disimpulkan bahwa diperlukan pendampingan yang berkesinambungan agar warga tetap semangat dalam menjalankan aktivitasnya hingga menjadi terbiasa. Dukungan pemerintah juga diperlukan agar keberlanjutan dapat terjaga.