Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Management Of Reading Community Pelosok Bumi In Karawang Regency Anas Muthtar; Hidayat Hidayat; Ahmad Syahid
SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Vol 10, No 1 (2022): SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS): Publishing Februari 2022
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/spektrumpls.v10i1.113128

Abstract

Aims to describe planning, organizing, and supervising reading community. The concept of George Robert Terry (2007:31) "Management as a typical process, carried out to determine and achieve the goals that have been set by the use of human resources and other resources." Qualitative research approach. Data collection techniques are observation, interviews, and documentation. The research subjects were one manager, one volunteer, and two residents student of reading community Pelosok Bumi, Karawang. Analysis of the research obtained there are four stages in the management begins with the identification of learning needs in the planning stage. Organizing is done by grouping the teaching staff into study groups. The implementation started on Saturday. The media, the strategies and methods used were returned to the volunteers. Supervision is carried out by going directly into the study group and immediately after the implementation there is a learning evaluation meeting. Suggestions Institutions can add volunteers so that the learning situation can be conducive.Keywords: Management, Reading Community
MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LAERNING DI TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN (TPQ) ZAHROTUL AMALIYAH DI DESA KONDANG JAYA KECAMATAN KARAWANG TIMUR Anisa Permata Zaeni; Dayat Hidayat; Ahmad Syahid
Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : FKIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/e-plus.v6i2.12891

Abstract

MODEL PEMBELAJARAN BLENDED LAERNING DI TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN (TPQ) ZAHROTUL AMALIYAHDI DESA KONDANG JAYA KECAMATAN KARAWANG TIMUR¹Anisa Permata Zaeni, ²Dayat Hidayat, ³Ahmad Syahid1,2,3 Program Sarjana Studi Pendidikan Luar SekolahFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Singaperbangsa Karawang¹1710631040021@student.unsika.ac.id2dayathidayat194@yahoo.com3ahmad.syahid@fkip.unsika.ac.id ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi tentang bagaimana pelaksanaan dan penilaian pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran blended learning di TPQ Zahrotul Amaliyah di Desa Kondang Jaya Kecamatan Karawang Timur. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini antara lain tentang konsep model pembelajaran blended learning. Blended Learning menurut Colis dan Moonen adalah campuran dari pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online, sehingga memungkinkan pembelajaran tidak hanya terjadi dikelas saja namun juga dapat dilakukan diluar kelas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang dilakukan di TPQ Zahrotul Amaliyah di Desa Kondang Jaya. Jumlah subjek penelitian tiga orang informan yaitu satu pendidik, satu orang tua peserta didik dan satu peserta didik. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian sebagai berikut : 1) pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran blended learning di TPQ Zahrotul Amaliyah sudah sesuai dengan sintak atau tahapan dasar pada pembelajaran blended learning dan menggunakan model pengembangan rotation model dimana pelaksanaan pembelajaran tatap muka dan pembelajaran online dilaksanakan secara terpisah. 2) penilaian pembelajaran blended learning, pendidik melakukan penilaian seperti biasanya yaitu penilaian terhadap sikap, pengetahuan dan keterampilan.Kata kunci: ModelPembelajaran, Blended Learning, TPQ
PERAN TUTOR DALAM MENUMBUHKAN MOTIVASI BELAJAR BAGI WARGA BELAJAR PAKET C DI PKBM RINI HANDAYANI KECAMATAN TAMBUN SELATAN KABUPATEN BEKASI Dwita Sulistiani Cahya Sulistiani; Dayat Hidayat; Ahmad Syahid
Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) Vol 6, No 2 (2021)
Publisher : FKIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30870/e-plus.v6i2.12889

Abstract

PERAN TUTOR DALAM MENUMBUHKAN MOTIVASI BELAJAR BAGI WARGA BELAJAR PAKET C DI PKBM RINI HANDAYANI KECAMATAN TAMBUN SELATAN KABUPATEN BEKASI1Dwita Cahya Sulistiani, 2Dayat Hidayat, 3Ahmad SyahidProgram Sarjana Pendidikan Luar SekolahFakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Singaperbangsa, Karawang11710631040027@student.unsika.ac.id2dayathidayat194@yahoo.com3ahmad.syahid@fkip.unsika.ac.id ABSTRAKTujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan peran tutor dalam menumbuhkan motivasi belajar bagi warga belajar paket C di PKBM Rini Handayani Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi; (2) mendeskripsikan faktor penyebab rendahnya motivasi belajar bagi warga belajar paket C di PKBM Rini Handayani Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Penelitian ini dilakukan di PKBM Rini Handayani Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi. Adapun subjek penelitian ini terdiri dari : (1) sumber informan terdiri dari dua orang warga belajar, (2) sumber informasi terdiri dari satu orang pengelola, satu orang kepala tata usaha, dan satu orang tutor. Penentuan subjek menggunakan teknik Purpose Sampling. Data penelitian diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Tahap-tahap penelitian menggunakan tahap orientasi, tahap ekplorasi, dan tahap member check. Analisis data yang dilakukan menggunakan teknik koleksi data, reduksi data, display data (penyajian data) dan verifikasi data (pengambilan kesimpulan). Hasil wawancara yang diperoleh menunjukan hasil bahwa di PKBM Rini Handayani (1) Peran tutor dalam menumbuhkan motivasi belajar sudah cukup baik. mulai dari tutor berperan sebagai fasilitator, organisator, motivator, pengarah/director, fasilitator, evaluator, memberi pujian, dan memberi hukuman, namun terdapat peranan yang belum terlaksana secara optimal yaitu peran sebaagi evaluator dan memberi pujian yang cenderung kurang optimal. (2) Fator dari penyebab rendahnya motivasi dominan dari faktor external yang terdiri dari pengaruh lingkungan, keluarga dan teman, membuat motivasi belajar pada diri warga belajar mengalami penurunan saat melaksanakan pembelajaran.Kata Kunci : Peran Tutor, Motivasi, Warga Belajar, PKBM.
PEMBERDAYAAN KELOMPOK PEMUDA PRODUKTIF MELALUI PELATIHAN BUDIDAYA IKAN HIAS Ahmad Syahid
JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA) Vol 4 No 2 (2016): JUDIKA (JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA)
Publisher : Universitas Singaperbangsa Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (805.601 KB)

Abstract

Etos kerja yang belum dimiliki oleh kebanyakan angkatan kerja mengakibatkan kurangnya motivasi untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, sehingga kalah bersaing dengan tenaga kerja dari luar daerah. Akibatnya persaingan akan semakin ketat dan tentunya hal ini berdampak pada jumlah lapangan kerja yang terbatas berbanding terbalik dengan jumlah angkatan kerja yang tak terbatas. Pendidikan nonformal sebagai salah satu subsistem pendidikan nasional yang lebih mengarahkan pendidikannya kepada penciptaan lapangan kerja (usaha mandiri) agar peserta didik dapat menguasai keterampilan fungsional dan mampu menciptakan lapangan kerja mandiri memberikan jawaban dari permasalahan diatas. Salah satunya melalui kegiatan pemberdayaan kelompok pemuda produktif  melalui pelatihan budidaya ikan hias di PKBM Isma Al-Mudawamah Karawang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subyek penelitiannya terdiri dari dua bagian, pertama, sebagai “Sumber Informasi”, yaitu responden yang terdiri dari empat orang anggota pelatihan. Kedua, “Sumber Informan”, yaitu terdiri dari penyelenggara dan satu tutor. Sehingga total jumlah subyek penelitian adalah enam orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkapkan data tentang proses, hasil, dampak dan faktor pendukung dan penghambatnya.Kata Kunci: Pelatihan dan Pemberdayaan Kelompok Pemuda Produktif
PENGELOLAAN TAMAN BACAAN MASYARAKAT PELOSOK BUMI DI KABUPATEN KARAWANG Anas Muthtar; Dayat Hidayat; Ahmad Syahid
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 8, No 2 (2021): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (JPPM)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v8i2.15101

Abstract

Bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, pengorganisasian, dan pengawasan komunitas baca. Konsep George Robert Terry (2007:31) “Manajemen sebagai proses yang khas, dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya”. Pendekatan penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subyek penelitian adalah satu pengelola, satu relawan, dan dua mahasiswa warga komunitas membaca Pelosok Bumi, Karawang. Analisis penelitian diperoleh ada empat tahap dalam pengelolaannya dimulai dengan identifikasi kebutuhan pembelajaran pada tahap perencanaan. Pengorganisasian dilakukan dengan mengelompokkan tenaga pengajar ke dalam kelompok belajar. Pelaksanaannya dimulai pada hari Sabtu. Media, strategi dan metode yang digunakan dikembalikan kepada para relawan. Supervisi dilakukan dengan cara langsung masuk ke dalam kelompok belajar dan segera setelah pelaksanaan ada rapat evaluasi pembelajaran. Saran Lembaga dapat menambah relawan agar situasi belajar dapat kondusif.Kata kunci: Manajemen, Komunitas Baca.
Penguatan Pendidikan Karakter Berbasis Humanistik Melalui Kearifan Lokal dan Nilai Pendidikan Islam Pada Anak Panti Asuhan Muhamad Taufik Bintang Kejora; Achmad Junaedi Sittika; Ahmad Syahid
DHARMA RAFLESIA Vol 19, No 1 (2021): JUNI (ACCREDITED SINTA 5)
Publisher : Universitas Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/dr.v19i1.14020

Abstract

Kegiatan pengabdian ini bertujuan menginternalisasikan nilai-nilai penguatan pendidikan karakter secara humanistik pada anak panti asuhan Al-Hidayah Purwakarta. Pembentukan karakter diimplementasikan melalui kearifan lokal sunda dan penanaman nilai-nilai pendidikan Islam.Proses pengabdian dilaksanakan secara inovatif melalui kegiatan sosialisasi, kegiatan keagamaan, penyuluhan, pembiasaan,pembelajaran, pemotivasian, games dan pembudayaan. Hasil kegiatan menunjukkan pembinaan karakter secara humanistik menumbuhkan rasa percaya diri, kreativitas, rasa saling menyayangi dan saling peduli. Anak belajar dengan riang, aktif, kreatif dan efektif. Melalui penanaman nilai-nilai pendidikan Islam, membantu anak secara mandiri untuk mengembangkan karakter religius, integritas, dan kemandirian.  Melalui kearifan lokal Sunda, menguatkan karakter nasionalis, integritas, gotong royong dan kemandiriaan serta menjadi pribadi cageur (sehat), bageur (baik), bener (benar), singer (mawas diri), dan pinter (cerdas sebagaimana tata nilai masyarakat Sunda
FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT PELATIHAN LISTRIK DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI TENAGA KERJA DI BALAI LATIHAN KERJA KARAWANG Putri Wulansari; Ahmad Syahid; Ika Rizqi Meilya
Comm-Edu (Community Education Journal) Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/comm-edu.v6i1.11782

Abstract

Pelatihan listrik adalah salah satu program pelatihan di Balai Latihan Kerja Karawang yang diharapkan dapat menjadi wadah dalam peningkatan keterampilan khususnya di bidang listrik. Pada proses pelatihan, pasti selalu ditemukan faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan pelatihan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa saja yang menjadi faktor pendukung dan penghambat pelatihan listrik dalam meningkatkan kompetensi tenaga kerja di Balai Latihan Kerja Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor pendukung dalam pelatihan listrik yaitu tingginya minat dan motivasi peserta pelatihan, adanya dukungan dari lingkungan sekitar serta sarana dan prasarana yang memadai. Sedangkan faktor penghambat dalam pelatihan listrik seperti terdapat media atau alat pembelajaran yang rusak dan terdapat beberapa peserta pelatihan yang lambat dalam penguasaan materi.
IMPLEMENTASI PROGRAM PEMBELAJARAN KESETARAAN PAKET C DI UPTD SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN KARAWANG Mahmuda Ardiagarini; Ahmad Syahid; Ratna Sari Dewi
Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat (JPPM) Vol 10, No 1 (2023): JURNAL PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (JPPM)
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jppm.v10i1.18287

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi implementasi program pembelajaran kesetaraan paket C di UPTD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) kabupaten Karawang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dan studi kasus. Subyek penelitian terdiri dari satu orang kepala SKB Karawang, dua orang tutor, dan dua orang warga belajar yang menjadi sumber informasi dalam pelaksanaan program kesetaraan paket C. Proses analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, display data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi atau pelaksanaan program pembelajaran kesetaraan paket C di UPTD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) kabupaten Karawang melibatkan beberapa indikator, antara lain latar belakang, materi, metode, teknik, media, pendekatan, sikap, waktu, dan biaya. Indikator-indikator tersebut saling terkait dan memastikan efektivitas proses pembelajaran. Namun, SKB ini masih menghadapi kendala dalam hal sarana dan prasarana yang kurang memadai, sehingga warga belajar mengalami kesulitan dalam menyimak pelajaran. Selain itu, peraturan yang kurang tegas menyebabkan kurangnya kedisiplinan dalam mengerjakan tugas atau evaluasi, dan fasilitas buku di perpustakaan yang tidak lengkap dan terawat dengan baik.