Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan

INOVASI PENDIDIKAN DAN PENGGUNAAN VIDEO PEMBELAJARAN BAGI GURU DALAM MENGHADAPI ERA DIGITAL zaharah zaharah; Kiriloba GI; Ratna wati; Ibnu Sina
Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan Vol 18, No 1 (2022): RAUSYAN FIKR
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/rf.v18i1.6050

Abstract

ABSTRACKTujuan  dari kajian  ini adalah  untuk  membahas dan mengkaji  hal-hal apa saja yang telah dipersiapkan oleh pemerintah atau steak holder  didalam mempersiapkan era digitalisasi di bidang pendidikan , Adanya inovasi pendidikan  sangat berguna dan bermamfaat bagi dunia pendidikan khususnya dalam pembelajaran, salah satu inovasi adalah penggunaan video pembelajaran. Tulisan ini bertujuan mengkaji permasalahan atas perubahan paradigma pembelajaran yang disebabkan oleh perkembangan teknologi dalam pendidikan di era digital dan memberikan solusi bagi guru guna meningkatkan mutu pembelajaran. Kajian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan kajian pustaka, dengan cara menelusuri sumber referensi terkini dan terpercaya dan yang ada kaitannya dengan tema kajian serta ditelaah secara utuh dan mendalam. Media yang dapat dikembangkan oleh guru adalah media video. Penerapan media video dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan keberhasilan guru dalam menyampaikan materi, memperkuat apresiasi siswa dan memudahkan pengembangan materi terhadap apa yang diajarkan. Harapan dari kajian ini adalah akan menghasilkan tenaga pendidikan atau  guru yang dapat merancang pembuatan video pembelajaran dimana video merupakan media yang cocok untuk berbagai ilmu pembelajaran, video sangat penting dalam pembelajaran karena video dengan durasi yang hanya beberapa menit mampu memberikan keluwesan, terlebih  bagi tenaga pendidik yang dapat mengarahkan pembelajaran secara langsung pada kebutuhan peserta didik , ini juga salah satu inovasi  yang dihadirkan oleh dunia pendidikan, dan para Generasi Milenial  siap dalam menghadapi era digitalisasi .
MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN PRESTASI MAHASISWA Cut Dhien Nurwahidah; Zaharah Zaharah; Ibnu Sina
Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan Vol 17, No 1 (2021): Rausyan Fikr
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/rf.v17i1.4168

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang penggunaan Video sebagai media pembelajaran dalam upaya meningkatkan motivasi dan prestasi belajar mahasiswa pada fakultas Ilmu Tarbiyah dan keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Fakultas Ilmu  Tarbiyah Program Studi Ilmu  Pengetahuan Sosial (IPS). Metode penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif diskriptif  Sedangkan untuk telaah pustaka penulis melakukan sebagai dasar argumentasi baik melalui hasil penelitian sebelumnya di jurnal penelitian, buku yang terkait maupun kajian kritis teoritis. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa  Prodi IPS tahun ketiga yang berjumlah 40 orang , sumber data digunakan dengan menyebarkan angket dan wawancara secara virtual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan video sebagai alat  bantu mengajar memberikan satu pengalaman baru kepada peserta didik.Analisis diskriptiv menunjukan rata –rata mahasiswa suka  menggunaan video  dalam pembelajaran sebesar 54.55 %  dengan standar deviasi  4.01, dan motivasi mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan media pembelajaran IPS sebesar 56,27 % standar deviasi 3.78 dan prestasi mahasiswa dalam mengikuti perkuliahan dengan mengunakan media video pembelajaran IPS sebesar 51,82% denga standar deviasi 3,054.ini menunjukan bahwa memang motivasi belajar mahasiswa dengan menggunaan media pembelajaran sangat signifikan . Dengan penayangan Video pembelajaran, mahasiswa dapat merasa seolah-olah mereka berada atau turut serta dalam suasana yang digambarkan. Dari hasil penelitian ini juga diketahui bahwa pengunaan  media Video pembelajaran  akan lebih cepat  paham dan mengerti dan motivasi belajar dan prestasi belajar  akan meningkat  didalam proses pembelajaran .Oleh karena itu, para guru atau dosen sebaiknya memfungsikan media vedio pembelajaran dengan baik dan perlu dimanfaatkan secara sinergis untuk mengoptimalkan pembelajaran, Sehingga dapat menciptakan kondisi yang dapat mendorong siswa agar dapat mencapai kompetensi dalam pembelajaran yang diberikan oleh pengajar. Adanya media video pembelajaran peserta  didik mampu mencapai kemampuan dalam ranah kognitif, afektif, psikomotorik dan dapat meningkatkan kemampuan interpersonal. Katakunci :Media Pembelajaran, Video, Motivasi , prestasi belajar.
PERAN MEDIA TEKNOLOGI PENDIDIKAN PADA KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR DI TENGAH PANDEMIK COVID-19 zahara zahara; Ibnu Sina
Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan Vol 16, No 2 (2020): Rausyan Fikr
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/rf.v17i2.3035

Abstract

AbstrackSaat ini masyarakat dunia digemparkan oleh terjadinya wabah Coronavirus yang berasal dari kota Wuhan, China yang terjadi di bulan November 2019 tahun lalu. Corona virus ini sangat berbahaya karena sampai saat ini belum ditemukan obat atau vaksin penanggulangannya. Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana peran teknologi pendidikan pada aktivitas kegiatan belajar mengajar selama masa karantina akibat dari virus corona ini yang selama ini proses belajar mengajar diadakan di sekolah atau kelas dengan mengunakan keterbatasan media teknologi tetapi dengan adanya pendemi covid-19, KBM dipindahkan di rumah secara E-Learning dengan mengunakan beberapa aplikasi dan berbagai alat technologi, pengajaran seperti smartphone, komputer dan notebook. Dampak yang disebabkan oleh virus corona ini menyangkut semua aspek dalam kehidupan masyarakat . Kajian ini dilakukan melalui studi pustaka dengan melihat hasil-hasil survei dan studi literatur, journal dan document beberapa media cetak maupun elektronik serta buku yang berhubungan dengan pengajaran dan sosial masyrakat, sosiologi dan antropologi. Kesimpulan dari tulisan ini menunjukkan adanya langkah pemerintah mengeluarkan kebijakan kepada masyarakat untuk tidak beraktivitas apapun diluar rumah, semua pekerjaan dilaksanakan dari rumah, termasuk kegiatan belajar dan mengajar (KBM.
GURU MASA DEPAN DENGAN TEKNOLOGI PEMBELAJARAN BERBASIS HYBRID LEARNING MENUJU ERA SOCIETY 5.0 Zaharah .; Ibnu Sina; Abdul Basyit; Khoirul Anwar; R Tommy Gumelar
Rausyan Fikr : Jurnal Pemikiran dan Pencerahan Vol 19, No 2 (2023): Rausyan Fikr
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/rf.v19i2.9620

Abstract

ABSTRACTHybrid learning-based learning technology is currently needed and also in the future.Education in the Society 5.0 era is a response to the needs of the human industrial revolution and technology to be aligned to create new creative and innovative opportunities.Teachers in facing the challenges of the Society 5.0 era must have adequate competence, teachers have a very strategic role in the development of students' movements.This is different from the education system of the past which only focused on producing educated workers with low salaries.Today's education focuses more on giving birth to a generation that is capable of creating change, not a generation that waits for change.The existence of this learning system certainly needs to be paid attention to because not all learning is suitable and suitable to be applied at this time, especially whether the teacher's ability is qualified or not because learning based on Hybrid learning requires mastery of technology for teachers and students in facing the Era of Society 5.0.Learning technology-based educational platforms as a means of supporting the improvement of future learning processes in an effort to improve the quality of primary, secondary and tertiary education.