Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search
Journal : EINSTEIN (E-JOURNAL)

Penentuan Daerah Potensi Geothermal Dengan Menggunakan Metode Seismik Di Madina Nazaruddin Nasution
EINSTEIN (e-Journal) Vol 8, No 1 (2020): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (286.126 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v8i1.15930

Abstract

ABSTRACT: Puncak Sorik Marapi Subdistrict Area is a highland area which is located at 2,145 meters above sea level at coordinates 0,41- 11 South Latitude  and 99,32- 13 East Longitude, in the area under study is the peak area which is still being said relatively  flat and can be used as a power plant area. Based on this, it is necessary to conduct the research about the structure of the soil layer. Primary seismic data retrieval is performed at four points which at each point is rare of 200 m. The data obtained were analyzed using MonoST software and then converted to Mseed format using Datapro software, files with Mseed format were processed using Geopsy software. From the data obtained the frequency value of 0.949 Hz to 1.421 Hz concludes that the classification of soil types in the research area is included in soft oil types with surface sediment thickness is very thick. This is in accordance with conditions in the field in the form of geothermal location with silt due to geothermal activity. Data of kg values obtained at points 22.7 – 30.4 at 4 points can be said to be low, it is concludes the seismic vulnerability that will be experience by the research site is insignificant or tends will not happen the fault or landslide if it occurs the earthquake. From the PGA values obtained in the range of 8.3 – 9.1, these values fall into the very small risk category based on the earthquake risk level classification.
PERANCANGAN SISTEM KENDALI OTOMATIS PADA RUMAH PINTAR (SMART HOME) BERBASIS ARDUINOATMEGA 328 Abdul Halim Daulay; Nazaruddin Nasution
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 1 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.312 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v11i1.42773

Abstract

Telah dilakukan penelitian Prototipe Smart home dengan arduino ATMega 328 yang dapat mensimulasikan penerapan Smart home yang aktif  dengan cara menyambungkan perangkat-perangkat elektronik ke internet dengan mikrokontroler, saat memproses seluruh data berbentuk Input dan Output, dengan sistem kontrol melalui arduino  dan didukung dengan sensor MQ-2, flame sensor, Sensor PIR, relay, buzzer, pompa air, sensor PH, Ultarsonik PH, RTM dan kipas. Metode yang diterapkan pada penelitian ini adalah monitoring dan sistem kontrol pengembangan yang membantu pengguna untuk mengetahui dan mendapat informasi mengenai kondisi yang terjadi di rumah, perancangan ini juga dibekali dengan sensor MQ-2 ketika sensor melakukan pendeteksian maka kipas 5 V akan hidup untuk menghisap gas/asap keluar ruangan, sebagai kelanjutan jika terjadinya kebocoran gas maka prototipe ini dibekali juga dengan Flame sensor yang dapat menghidupkan pompa air sebagai penanggulangan kebakaran dengan konsentrasi sensor bekerja pada panjang gelombang kurang dari 450 nm, juga dibekali dengan sensor PIR yang akan menghidupkan alarm jika terdeteksi adanya penyusup di dalam rumah dan di genteng. Dan terakhir Smarthome ini juga di bekali kolam pintar yang diguanakan untuk mempermudah kontroling jika ingin  membdidayakan ikan. 
PROTOTYPE ALAT PENDETEKSI ASAP ROKOK DAN PENETRALISIR UDARA PADA KAMAR MANDI SEKOLAH MAS ISLAMIYAH SUNGGAL Nazaruddin Nasution; Mulkan Iskandar Nasution; Dewi Kesuma Wati turnip
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 1 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (332.328 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v11i1.38759

Abstract

Data dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI) ditemukan27,1% dari 1.961 pelajar laki-laki SMA/SMK, sudahterbiasa dengan rokok. Oleh karena itu, dibutuhkan suaturancang bangun alat pendeteksi asap rokok dan pentralisirudara pada kamar mandi sekolah berbasis mikrokontrolerarduino uno menggunakan sensor asap MQ-2. Penelitian inibermaksud agar dihasilkan sebuah alat yang dapatmendeteksi asap rokok dalam kamar mandi menggunakansistem peringatan. Adapun peringatan itu berupa dfPlayermini memberikan perintah untuk menyalakan buzzer, relaimemberikan perintah agar kipas berputar, dan LED merahakan menyala. Pendeteksian sensor dirancang dengan 2 keadaan yaitu, Normal tidak terdeteksi asap rokok dan Berbahaya asap rokok terdeteksi. Hasil dari pengujianmenggunakan sensor asap MQ-2 didapati range 0-79 keadaan normal tidak terdeteksi asap rokok, pada range<80 keadaan berbahaya terdeteksi asap rokok.
ANALISIS LAPISAN BAWAH PERMUKAAN SEBAGAI PERENCANAAN PEMBANGUNAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK Laras Ashari Setiawan; Nazaruddin Nasution; Abdul Halim Daulay
EINSTEIN (e-Journal) Vol 10, No 1 (2022): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.594 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v10i1.31413

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui jenis batuan bawah permukaan Desa Tuntungan II dan struktur lapisan bedrock bawah permukaan Desa Tuntungan II. Penelitian dilakukan di Desa Tuntungan II, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara. Pengambilan data dilakukan pada tiga lintasan dengan panjang bentangan 200 m menggunakan metode geolistrik resistivitas konfigurasi Schlumberger. Pengolahan data menggunakan software IPI2WIN+IP. Pembuatan model 2D menggunakan software Corel Draw dan Photoshop. Pada daerah penelitian di desa Tuntungan II, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, ditemukan jenis batuan bawah permukaan seperti batupasir, andesit, lempung, pasir, dan tufa. Lalu ditemukan juga lapisan bedrock jenis andesit dengan nilai resistivitas sebesar 387 – 480 Ωm dengan kedalaman 1 – 2,40 m dan pendirian bangunan yang direkomendasikan untuk daerah tersebut ialah bangunan berlantai 1 hingga lantai 2.Kata Kunci: Bedrock, Geolistrik, dan Schlumberger
IDENTIFIKASI STRUKTUR LAPISAN BAWAH PERMUKAAN SEBAGAI KAJIAN AWAL DALAM PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG BERTINGKAT DENGAN MENGGUNAKAN METODE GEOLISTRIK Nazaruddin Nasution; Laras Ashari Setiawan
EINSTEIN (e-Journal) Vol 10, No 1 (2022): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (453.294 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v10i1.33070

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk identifikasi struktur lapisan bawah permukaan sebagai kajian awal dalam perencanaan pembangunan Gedung bertingkat dengan menggunakan metode geolistrik. Metode geolistrik resistivitas dilakukan dengan menginjeksikan arus listrik ke dalam bumi dengan dua elektroda arus dan dua elektroda potensial. Panjang lintasan pada penelitian ini adalah sebanyak 5 titik dengan panjang bentangan terdekat (AB/2) adalah 1,5 m dan bentangan terjauhnya adalah (AB/2) adalah 150 m, kemudian melakukan pengukuran sehingga diperoleh data beda potensial dan kuat arusnya. Data tersebut kemudian diolah menggunakan software IPI2WIN+IP untuk mengetahui litologi bawah permukaan Desa Tuntungan II dan untuk struktur lapisan keras yang terdapat di bawah permukaan Desa Tuntungan II berdasarkan survei geolistrik resistivitas konfigurasi schlumberger. Berdasarkan hasil interpretasi data penelitian diperoleh bahwa Litologi bawah permukaan Desa Tuntungan II pada setiap lintasan pengukuran yaitu terdiri dari batupasir, batu lumpur, andesit, lempung, pasir dan tufa. Jenis batuan bawah permukaan yang ditemukan ialah batupasir, andesit, lempung, pasir, dan tufa. Struktur lapisan keras Desa Tuntungan II berada pada batuan andesit yaitu pada kedalaman 1,54 m - 2,44 m dengan nilai resistivitas 395 Ωm – 520 Ωm. Bangunan yang direkomendasikan adalah bangunan lantai 2
PENGUJIAN DAYA SERAP AIR DAN KUAT TEKAN BATAKO DENGAN PENAMBAHAN CANGKANG BIJI KARET Nazaruddin Nasution; Abdul Halim Daulay; Nurmaisah Harahap
EINSTEIN (e-Journal) Vol 9, No 3 (2021): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (429.824 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v9i3.28906

Abstract

Telah dilakukan penelitian mengenai karakteristik batako dengan penambahan abu cangkang biji karet. Dalam penelitian ini, pengujian batako yang telah diteliti adalah densitas, daya serap air, kuat tekan dan kuat lentur. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik abu cangkang biji karet pada pembuatan batako. Variasi persentase abu cangkang biji karet, semen, dan pasir adalah 0% : 30% : 70%, 5% : 25% : 70%, 10% : 20% : 70%, 15% : 15% : 70% dengan FAS (Faktor Air Semen) sebesar 0,5 pada semua variasi. Penambahan abu cangkang biji karet pada variasi campuran 0 – 15% menyebabkan nilai daya serap air mengalami penaikan, sedangkan pada campuran 0 – 15% nilai kuat tekan mengalami penurunan. Komposisi pencampuran abu cangkang biji karet, semen, dan pasir  pada pengujian daya serap air dan kuat tekan sudah memenuhi standar SNI 03-0348-1989.
PENERAPAN FILTER AIR BERBASIS ZEOLIT DAN PASIR SILIKA DENGAN PENAMBAHAN KARBON AKTIF BIJI SALAK UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS AIR SUMUR GALI Nazaruddin Nasution; Abdul Halim Daulay; Putri Rabiatul Amalia Sitorus
EINSTEIN (e-Journal) Vol 10, No 1 (2022): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (479.619 KB) | DOI: 10.24114/einstein.v10i1.33072

Abstract

Telah dilakukan penelitian yang bertujuan untuk (i) mengetahui pengaruh kualitas air sumur gali sebelum dilakukan proses pemfilteran, (ii) mengetahui kualitas air sumur gali sesudah dilakukan proses pemfilteran, (iii) mengetahui komposisi karbon aktif biji salak, zeolit, dan pasir silika yang paling optimum agar diperoleh filter yang menghasilkan air bersih. Penelitian ini menggunakan air sumur gali yang berasal dari Desa Hessa Air Genting Kecamatan Air Batu Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara. Filter menggunakan bahan karbon aktif biji salak, zeolit, dan pasir silika. Zeolit dan pasir silika yang digunakan adalah zeolit dan pasir silika komersial. Karbon aktif biji salak diperoleh melalui proses pembakaran pada suhu 250ᴼC dan aktivasi pada suhu 700ᴼC selama 3 jam. Komposisi karbon aktif biji salak, zeolit, dan pasir silika yang digunakan adalah 0 cm: 10 cm : 10 cm, 5 cm: 10 cm : 10 cm, 10 cm: 10 cm : 10 cm, dan 15 cm: 10 cm : 10 cm. Dalam penelitian ini parameter yang diuji meliputi parameter fisika (bau, rasa, warna, TDS, kekeruhan, dan suhu) dan kimia (pH dan kadar logam Fe). Hasil uji sampel air sumur gali sebelum diterapkan metode pemfilteran belum memenuhi standar kualitas air bersih. Untuk parameter fisika yang belum memenuhi standar air bersih adalah warna, sedangkan parameter kimia yang belum memenuhi standar air bersih adalah pH dan Fe. Hasil uji sampel air sumur gali setelah diterapkan metode pemfilteran dengan karbon aktif biji salak, zeolit dan pasir silika telah memenuhi standar kualitas air bersih, kecuali pada parameter pH dan Fe pada Filter A. Komposisi karbon aktif biji salak, zeolit, dan pasir silika yang paling optimum agar diperoleh filter yang menghasilkan air bersih berdasarkan PERMENKES RI No.32 Tahun 2017 adalah 15 cm : 10 cm: 10 cm (Filter D). Karena kualitas air yang dihasilkan Filter D lebih baik dari Filter lainnya.
ANALISIS FISIS BATU BATA CAMPURAN TANAH LIAT DAN LIMBAH BATANG JAGUNG Nazaruddin Nasution; Lailatul Husna Br. Lubis; Ida Putri Hasibuan
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 2 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/eins.v11i2.42775

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang pembuatan batu bata dari limbah abu batang jagung.Penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui bagaimana pengaruh pencampuran abu batang jagung terhadap karakteristik batu bata yang diperoleh, guna menegtahui variasi campuran abu batang jagung dan tanah liat guna mendapatkan batu bata dengan karakteristik yang optimal. Variasi persentase tanah liat dan abu batang jagung yaitu 100%:0%, 90%:10%, 80%:20%, 70%:30%, 60%:40% serta 50%:50%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa abu batang jagung dapat dimanfaaatkan untuk menghasilkan batu bata yang mncapai  syarat SNI 15-2094-2000. Perbedaan tiap komposisi pencampuran tanah liat serta abu batang jagung dapat menghasilkan karakteristik batu bata yang optimal  pada variasi sampel A (10%:90%)  dimana diperoleh  nilai daya serap air sebesar 8,5%,  nilai densitas  sebesar g/cm3, kuat tekan sebesar  4,60 MPa, dan nilai uji susut bakar sebesar  2,15%.
PENGARUH PEMBUATAN PASTA KARBON KULIT PEPAYA TERHADAP TEGANGAN DAN ARUS LISTRIK BIOBATERAI Nazaruddin Nasution; Ety Jumiati; Nur Ainun Munthe
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 2 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/eins.v11i2.38146

Abstract

Pengaruh pembuangan bahan kimia baterai bekas jenis AA 1,5 Volt apabila dibuang sembarangan akan menimbulkan limbah berbahaya  jika terkontaminasi dengan tanah, . dan untuk mengatasi masalah di atas yaitu dengan memanfaatkan limbah kulit pepaya dan dijadikan pengganti sebagian karbon dengan penambahan  larutan KCL. Penelitian ini menggunakan empat variasi massa sampel yaitu (2) gram (3) gram (4) gram dan (5) gram, ke empat sampel ini dilakukan pengujian menggunakan 3 buah baterai yang telah terlebih dahulu diganti karbonnya dengan menggunakan kulit pepaya. Adapun hasil penelitian tertinggi didapatkan pada sampel D dengan tegangan 1,27 Volt, arus listrik 1,22 Ma, daya listrik 1,51 Mw dan pengaplikasian lampu LED 3,3 Volt selama satu jam. Kemampuan pasta karbon kulit pepaya menghasilkan penurunan tegangan tertinggi pada sampel D dan menhasilkan tegangan terendah pada sampel A. Berdasarkan penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa semakin besar massa kulit pepaya maka tegangan dan daya listrik yang dihasilkan semakin besar.Kata kunci : baterai bekas, kulit Pepaya, sifat kelistrikan.   
PEMANTAUAN ARUS DAN TEGANGAN TERHADAP PERANGKAT ELEKTRONIK RUMAH PINTAR BERBASIS ARDUINO UNO Rohima Sakinah Pasaribu; Mulkan Iskandar Nasution; Nazaruddin Nasution
EINSTEIN (e-Journal) Vol 11, No 3 (2023): EINSTEIN (e-Journal)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/eins.v11i3.43667

Abstract

Teknologi berkembang dengan pesat pada era sekarang, maka teknologi rumah pintar yang dikembangkan saat ini belum sepenuhnya mampu mendukung program konservasi energi yang dilakukan pemerintah. Sampe sekarang ini sistem kontrol untuk pengaturan rumah pintar masih dilakukan secara manual. Pada penelitian ini bertujuan untuk membuat alat sistem monitoring arus dan tegangan terhadap rumah pintar secara otomatis dan bisa dipantau dengan jarak jauh. Sistem rumah pintar ini yang dirancang dapat mengontrol nyalanya lampu atau peralatan elektronik lainnya dengan menggunakan NodeMCU yang sudah terintegrasi chip wi-fi agar dapat dikontrol oleh handpone asalkan ada akses jaringan internet di rumah pintar. Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode rancang bangun alat, penelitian ini yang dirancang adalah perangkat keras dan perangkat lunak. Rumah pintar ini dapat mempermudah pengguna dalam mengontrol peralatan elektronik rumah pintar seperti kipas angin, setrika, dispenser, televisi, dan lampu sehingga bisa meminimalisirkan pemakaian tenaga listrik. Dari hasil penelitian dan pengujian perangkat elektronik rumah pintar yang dipasang beban listrik ke alat pemantauan dalam kurun 1jam dan dilakukan enam kali percobaan setiap 10 menit akan dicatat hasil pembacaanya yang ada di LCD. pada sistem monitoring ini sudah mampu berjalan dengan baik, mampu memberikan rekomendasi durasi maksimal untuk memakai peralatan elektronik dengan tingkat pengujian tegangan memilki deviasi rata-rata sebesar 0,5% dan pengujian arus memiliki deviasi rata-rata sebesar 0,1%.