Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat

PkM SOSIALISASI PERATURAN ORGANISASI NOMOR EMPAT TENTANG URAIAN TUGAS/JOB DISCRIPTION PENGURUS AMGPM DAN PELATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN PADA AMGPM CABANG BETHANIA RANTING IMANUEL JEMAAT GPM NAIWEL AHINULIN, DESA NAIWEL AHINULIN Demsy Wattimena; Marleen Muskita
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4, No 1 (2023): Mei
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v4i1.1057

Abstract

sebabnya setiap pemimpin diharuskan memiliki kemampuan memimpin orang lain atau leadership skill. leadership skill memegang peranan penting dalam sebuah manajemen kepemimpinan. Leadership skill adalah kemampuan seseorang untuk menginspirasi orang lain agar mau bertindak sesuai rencana demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Seorang pemimpin dikatakan sukses jika ia berhasil melahirkan pemimpin, kurangnya pemahaman/pengetahuan terhadap calon mitra tentang Uraian Tugas/Job Discription terhadap Pengurus AMGPM hal ini sangat berpengaruh terhadap kegiatan organisasi terkait program pram kegiatan yang akan di laksanakan karena dengan memahami Tugas/Job Discription maka kepengurusan AMGPM dapat menjalan program yang sudah di tetapkan sesuai bidang masing-masing. Setalah mendiskusikan dan mempelajari permasalahan yang dihadapi calon mitra dalam hal ini AMGPM Cabang Betania Ranting Imanuel, persoalan mendasar yang terjadi di mitra antara lain : (1) Kurangnya pemahaman/pengetahuan tentang Peraturan Organisasi Nomor 4 tentang Uraian Tugas/Job Discription Pengurus AMGPM terhadap calon mitra; (2) Banyaknya anggota organisasi yang pada saat ditunjuk sebagai pemimpin sidang dalam pelaksanaan agenda organisasi selalu menghindar sebagai akibat dari kurangya pengetahuan dan ketrampilan dalam memimpin sidang; (3) Tidak ada Papan Sekretariat, AMGPM Cabang Bethania Ranting ImanuelBerdasarkan masalah dan rencana solusi yang telah didiskusikan sebelumnya dengan mitra, maka iptek yang telah diimplementasikan pada mitra AMGPM CABANG BETHANIA RANTING IMANUEL JEMAAT NAIWEL AHINULIN adalah: (1) Melakukan sosialisasi peraturan organisasi nomor empat tentang Uraian Tugas/Job Discription Pengurus AMGPM; (2) Melakukan sosialisasi dan simulasi tata cara memimpin sidang yang baik; (3) Pengadaan papan sekretariat yang merupakan simbol dari lokasi pelayanan AMGPM. Luaran kegiatan ini akan dipublikasi pada Jurnal EUSEBEIA LPM UKIM
PKM PENDAMPINGAN TERHADAP MASYARAKAT DALAM PENANGANAN COVID 19 MELALUI MEDIA LUAR RUANGAN DI DUSUN AIRLOUW RT. 14/RW. 04 Marleen Muskita
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 2, No 1 (2021): Maret
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v2i1.552

Abstract

Dusun airlouw banyak warga Kota Ambon yang berkunjung kesini dikarenakan akses yang bebas untuk masuk dan banyak tempat wisata yang bebas dikunjungi oleh masyarakat namun masih minimnya sosialisasi mengenai covid – 19 dan perilaku hidup bersih dan sehat melalui iklan luar ruangan Pada dusun airlouw, banyak warga Kota Ambon yang berkunjung kesini dikarenakan akses yang bebas untuk masuk dan banyak tempat wisata yang bebas dikunjungi oleh masyarakat. Contohnya pada RT. 014 di dusun airlow sering dikunjungi oleh masyarakat dari Kota Ambon, khususnya pada daerah pesisir pantai dusun airlow. Kunjungan masyarakat tidak dapat dibatasi, namun kesadaran mereka terhadap perilaku hidup bersih dan sehat sangat minim. Pada survey awal, ditemukan bahwa masih minimnya sosialisasi mengenai covid – 19 dan perilaku hidup bersih dan sehat melalui iklan luar ruangan seperti baliho atau spanduk atau poster. Hal tersebut dapat kita lihat dari banyaknya masyarakat di RT tersebut dan masyarakat luar yang berkunjung tidak memperhatikan protokol kesehatan seperti penggunaan masker dan perilaku hidup bersih. Dan juga kurangnya sosialisasi melalui iklan luar ruangan terkait penggunaan masker oleh pemerintah setempat. Dalam hal ini ada beberapa persoalan yang mendasar yaitu : 1). Kurangnya Pemahaman Masyarakat Tentang Covid-19, 2). Kurangnya Pemahaman Masyarakat Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Protokol Kesehatan, dan 3). Kurangnya kemampuan masyarakat dalam menjaga kebersihan dengan membuang sampah pada tempatnya. Berdasarkan masalah yang ada maka iptek yang di implementasikan di masyarakat adalah : 1). Melakukan sosialisasi lewat media luar ruangan edukasi pencegahan COVID-19. Seperti Stiker dan spanduk tentang mentaati protokol kesehatan dan Pembagian Masker, 2). Melakukan sosialisasi lewat media luar ruangan edukasi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat berupa spanduk dan 3) Membuat tempat pembuangan Sampah. Luaran kegiatan ini telah dipublikasi pada media massa elektronik Rekam Fakta  https://rekamfakta.com/2020/11/04/marleen-muskita-sp-msi-melalui-kkn-ppm-mahasiswa-ukim-dapat-bermanfaat-bagi-masyarakat/.  Video kegiatan telah di upload pada chanel YouTube https://studio.youtube.com/video/SqHSP_qM_Eg/edit.
LITERASI INFORMASI SD INPRES 52 LAWENA, DESA HUTUMURI, KECAMATAN LEITIMUR SELATAN, KOTA AMBON, PROVINSI MALUKU Demsy Wattimena; Marleen Muskita
MAREN: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3, No 2 (2022): September
Publisher : Lembaga Pengabdian Masyarakat UKIM Ambon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37429/mjppm.v3i2.885

Abstract

Kota Ambon tepatnya di Desa Hutumuri Kecamatan Leitimur Selatan merupakan salah satu dari 5 Kecamatan yang ada di Kota Ambon. Kemajuan teknologi informatika membuat Masyarakat Hutumuri memilih televisi dan internet khususnya media sosial sebagai sumber hiburan. Televisi dalam melakukan siaranya menggunakan frekuensi milik publik dan seharusnya diperuntukan untuk kemajuan dan perkembangan masyarakat terkususnya siswasiswa SD Inpres 52 Lawena menuju hal positif [6]. Kondisi ini juga terjadi pada Siswa-siswi SD Inpres 52 Lawena Hutumuri. SD Inpres ini merupakan salah satu dari Sekolah Dasar yang berada di Desa Hutumuri. Jumlah siswa sebanyak 104 orang dengan rincian siswa kelas 1 19 orang, kelas 2 16 orang, kelas 3 12 orang, kelas 4 13 orang, kelas 5 17 orang dan kelas 6 27 orang. Jumlah keseluruhan guru pada SD Inpres 52 Lawena Hutumuri berjumlah 16 orang yang terdiri dari 14 guru tetap pegawai negeri sipil (PNS), dan 2 orang guru tidak tetap (GTT). Fasilitas sarana prasana di SD Inpres 52 Lawena Hutumuri antara lain ruang kelas tempat belajar dan perpustakaan tempat untuk membaca buku ketika jam istirahat Kondisi yang ada pada saat ini menunjukan bahwa setiap hari siswa diberi kesempatan untuk belajar atau membaca buku, menghitung pada saat waktu belajar maupun waktu istirahat dan itu terjadi setiap hari ketika sekolah beraktifitas. masalah yang di hadapi calon mitra seperti : 1Kurangnnya Penguatan Literasi Media Digital (Melek Media), Pemanfaatan media internet dan televisi hanya sebgai hiburan belum sebagai sumber informasi, sumber pengetahuan, sumber belajar apalagi sebagai sumber pengembangan bakat dan kreativitas, 2Tidak ada kartu perpustakaan, buku tamu bagi siswa dan guru yang hendak masuk untuk melakukan aktifitas membaca dalam ruang perpustakaan tersebut.