Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KETERLIBATAN POLITIK AKTIVIS MAHASISWA MELALUI MEDIA ONLINE Abdul Gofur; Triyani Triyani
Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn Vol 9, No 1 (2022): Bhinneka Tunggal Ika: Kajian Teori & Praktik Pendidikan PKn
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/jbti.v9i1.17605

Abstract

AbstractThe development of online media has an impact on changes access and integration from conventional media to online media. Media digitization also leads to accelerated communication and interactivity as well as changes in political engagement. The purpose of this article is to describe the political involvement of student activists through online media. This type of research uses survey research with a quantitative approach. The population in the study amounted to 651 members who came from the Student Executive Board activists at Yogyakarta State University in 2018. The research sample used was 90 students. Analysis on descriptive statistics is done by determining the frequency distribution, position of numerical scores that represent such as mean, median, and mode. The results of data analysis show that the majority of student activists who seek political news through online media are 40%, the most frequently accessed site is Kompas.Com by 45.6%, political learning media through mass media and organizations by 35.6%. The political themes that are often accessed are related to the change of power, political policies on education, social and economic development with a percentage of 43.3%. The effort to filter the highest information lies in viewing different online mass media channels by 26.7%. Political involvement in the form of writing, audio and video as well as social media with a percentage of 34%. The form of political involvement in the online media space is the majority of writing aspirations using social media with 26.7% of participants.Keywords: Online media, Politics, Student activistsABSTRAKPerkembangan media online berdampak terhadap perubahan akses serta integrasi dari media konvensional kepada media online. Digitalisasi media juga mengarah pada percepatan komunikasi dan interaktivitas serta perubahan  keterlibatan politik. Tujuan artikel ini untuk mendeskripsikan keterlibatan poliitk aktivis mahasiswa melalui media online. Jenis penelitian menggunakan penelitian survey dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian berjumlah 651 anggota yang berasal dari aktivis Badan Eksekutif Mahasiswa di Universitas Negeri Yogyakarta pada tahun 2018. Sampel penelitian yang digunakan berjumlah 90 mahasiswa. Analisis pada statistik deskriptif dilakukan dengan menentukan distribusi frekuensi, posisi skor numerik yang mewakili seperti mean, median, dan modus. Hasil analisis data menunjukan mayoritas aktivis mahasiswa yang mencari berita politik melalui media online 40%, situs yang paling sering diakses Kompas.com sebesar 45,6%, media belajar politik melalui media massa dan organisasi sebesar 35,6%. Tema politik yang sering diakses terkait pergantian kekuasaan, kebijakan politik tentang pendidikan, pembangunan sosial dan ekonomi dengan persentase sebesar 43,3%. Upaya untuk menyaring informasi tertinggi terletak pada melihat saluran media massa online yang berbeda sebesar 26,7%. Majalah politik online yang sering dibaca adalah  tempo sebesar 37,8%. Bentuk keterlibatan politik dalam ruang media online mayoritas menulis aspirasi menggunakan media sosial dengan pesertase sebesar 26,7%.Kata Kunci: Media online, Politik, Aktivis Mahasiswa,
Analisis Kesiapan Sarana Dan Prasana Asesmen Nasional Berbasis Komputer di SMK Negeri Kabupaten Kotawaringin Timur Abdul Gofur; Muzakki Muzakki; Rio Irawan; Slamet Riyadi; Matkholil Matkholil
Mudir : Jurnal Manajemen Pendidikan Vol 4 No 2 (2022): July : Mudir: Jurnal Manajemen Pendidikan 
Publisher : Program Studi Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah, Institut Pesantren Sunan Drajat Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55352/mudir.v4i2.699

Abstract

This study aims to explore the readiness of facilities and infrastructure for the implementation of the Computer-Based National Assessment (ANBK) which was conducted at Sampit 1 SMKN, Kotawaringin Timur 1 SMKN and SMKN 1 Cempaga, East Kotawaringin Regency as schools participating in the National Assessment. The research method uses descriptive qualitative research. The research subjects in this study were school principals, vice principals and proctors and technicians. The research results obtained in the field included the implementation of ANBK at Sampit 1 Vocational High School, Besi Kota 1 Vocational School and Cempaga 1 Public Vocational School which was carried out online, equipped with complete computers, laptops, tablets, as well as the availability of a computer lab and the availability of qualified proctors and technicians. Obstacles encountered include unstable internet network, disruption of the central server to sudden power outages which result in disruption of ANBK implementation. Keywords : Asesment, infrastructure, Internet, Network
Pelatihan Implementasi Kurikulum Merdeka di MIN 2 Kota Palangka Raya Sulistyowati; Rahmad; Abdul Gofur; Jasiah; Muhammad Syabrina; Nur Inayah Syar; Istiyati Mahmudah
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Sistem Informasi dan Teknologi (Sisfokomtek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55338/jpkmn.v4i2.966

Abstract

Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru MIN 2 Kota Palangka Raya dalam upaya untuk peningkatan profesionalisme guru tentang Implementasi Kurikulum Merdeka pada tingkat sekolah dasar atau Madrasah Ibtidaiyah. Peserta kegiatan pengabdian ini adalah guru MIN 2 Kota Palangka Raya sejumlah 32 orang. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada tanggal 26 - 27 bulan Juli tahun 2022. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan ini, yaitu: metode ceramah, metode tanya jawab, metode simulasi dan project based learning. Data yang dikumpulkan dalam bentuk kualitatif yang dianalisis secara deskriptif. Secara keseluruhan kegiatan pengabdian ini telah dilaksanakan sesuai perencanaan dan berlangsung dengan lancar. Narasumber menyampaikan materi sesuai dengan daftar pembagian materi dan dapat diterima oleh para guru peserta pelatihan. Peserta memperoleh pengetahuan menganai KOSP dan langsung menerapkan praktik pembuatan perangkat pembelajaran saat pelatihan.. Adapun produk yang dihasilkan yaitu ATP dan Modul Ajar pada fase A, fase B dan fase C.
Pelatihan Pembuatan Buku Pancasila Berbasis Augmented Reality Pada Guru PAUD di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kota Palangka Raya Triyani Triyani; Kartika Ananda; Abdul Gofur
Pamasa : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Juni
Publisher : Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.pamasa.2023.1.1.8847

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan ini bertujuan ini mempersiapkan guru-guru PAUD di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kota Palangka Raya untuk menghadapi tantangan dari pesatnya kemajuan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam dunia pendidikan. Teknologi yang dikelola dengan baik akan menciptakan peluang baru dengan kreatif dan inovatif salah satunya yakni melalui media pembelajaran yang efektif. Salah satu solusi untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, aktual, dan aplikatif untuk anak usia dini yakni dengan mengadaptasi teknologi augmented reality (AR) ke dalam pembelajaran. Untuk mendukung realisasi program pengabdian kepada masyarakat, maka metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah metode partisipatif berupa: pelatihan, kerja praktik dan pendampingan kepada mitra. Hasil dari pengabdian ini guru-guru dapat menyusun dan merancang sendiri materi Pancasila yang menarik dan aktual untuk anak usia dini yang dikemas dalam bentuk buku dan diintegrasikan dengan teknologi Augmented Reality. Guru-guru sebagai peserta pelatihan memberikan respon baik terhadap pelaksanaan pengabdian ini, guru-guru menyatakan sangat senang dan antusias memperoleh pengetahuan baru dari mulai menyusun materi Pancasila ke dalam buku hingga menggunakan teknologi augmented reality. Sebanyak 95,6% guru sangat setuju bahwa kegiatan pengabdian yang telah dilaksanakan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam membuat media pembelajaran yang menarik, aktual, dan aplikatif pada jenjang PAUD.