Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Jurnal Energi Elektrik

RANCANG BANGUN SISTEM KEAMANAN SEPEDA MOTOR VIA PONSEL Fahmi Zikri; Salahuddin Salahuddin; Misbahul Jannah
Jurnal Energi Elektrik Vol 7, No 2 (2018): Jurnal Energi Elektrik Volume 7 Nomor 2
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v7i2.1059

Abstract

Perkembangan teknologi, handphone merupakan salah satu teknologi yang sangat digandrungi masyarakat. Ada dua hal penting aplikasi yang ada di ponsel yang dapat di manfaatkan yaitu telepon (percakapan) dan SMS (Short Message Service). Dengan memanfaatkan fasilitas ini dan menambahkan sedikit rangkaian elektronik sederhana, maka fungsi ponsel tidak hanya untuk sarana alat komunikasi via suara ataupun SMS (Short Message Service) tetapi juga dapat dimanfaatkan sebagai alat pengaman pada sepeda motor. Hasil penelitian rancang bangun sistem keamanan sepeda motor via ponsel dapat disimpulkan bahwa sitem akan memanggil (menelpon) pemilik sepeda motor apabila sepeda motor di hidupkan secara paksa. Sistem akan mematikan mesin sepeda motor dan menghidupkan alarm jika handphone sistem mendapat panggilan dari handphone pemilik kendaraan dan sepeda motor yang telah mati secara otomatis tidak dapat dihidupkan dengan kunci kontak sebelum menekan tombol reset pada modul. Pada pengukuran rangkaian pengirim sinyal (Tx), tegangan Vin 12,8 Volt dari kelistrikan mesin yang melewati transistor, basis pada transistor 11,56 Volt merupakan pemicu bagi relay 1 maka kontaktor relay 1 yang akan mengontakkan tombol keypad pada handphone. Dari hasil pengukuran tidak terlalu jauh selisih dengan perhitungan, dimana pada hasil pengukuran adalah sebesar 11,78 V dan hasil perhitungan sebesar 11,56 V. Dari hasil pengukuran dengan hasil perhitungan terdapat selisih sebesar 0,22 Volt. Dari hasil pengujian sistem ini akan memberikan informasi saat sepeda motor di aktifkan dan akan mematikan sepeda motor dalam waktu 18 detik dengan jarak kurang lebih 25 meter.
KONFIGURASI ULANG JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV MENGGUNAKAN METODE NEWTON RAPHSON Salahuddin Salahuddin; Reza Rolianda; Badriana Badriana
Jurnal Energi Elektrik Vol 9, No 2 (2020): Jurnal Energi Elektrik 2020
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v9i2.3869

Abstract

Mengurangi losses akibat beban yang dapat dilakukan dengan peemecahan beban. Pemecahan beban dilakukan dengan mengurangi beban di suatu penyulang yang memiliki beban besar dimanuver atau dialihkan pada penyulang lain yang memiliki beban yang lebih kecil. Mengurangi beban pada penyulang yang memiliki beban yang besar sehingga penyulang tersebut memiliki beban efektif yang lebih handal. Beban yang efektif memiliki nilai losses yang lebih bagus dan nilai drop voltage yang lebih rendah sehingga jaringan tersebut lebih handal apabila terjadi gangguan (mudah dimanuver ke penyulang lain). Penyulang GL.01 GI Glugur memiliki beban yang besar. Untuk melakukan pemecahan beban pada penyulang GL.01 dibutuhkan konfigurasi jaringan. Konfigurasi jaringan dilakukan dengan memindahkan sebagain besar penyulang GL.01 ke penyulang GG.01 dan MA.05 berdasarkan simulasi yang dilakukan nilai losses yang diperoleh sebelum dan sesudah berturut-turut sebesar 9.360,05 Watt dan 2.066,04 Watt., sedangkan nilai drop voltage baik sesudah maupun sebelum yaitu berturut turut 116,498 Volt dan 54,008 Volt. Berdasarkan hasil terebut didapat saving 7294,01 Watt dan 62,49 Volt
ANALISIS PENEMPATAN RECLOSER GUNA MEMAKSIMALKAN KINERJA SISTEM TENAGA LISTRIK DI JARINGAN DISTRIBUSI 20 kV PADA PT. PLN (Persero) UNIT PELAKSANA PELAYANAN PELANGGAN (UP3) SIGLI Badriana Badriana; Jordan Jordan; Salahuddin Salahuddin; Selamat Meliala; Kartika Kartika
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): Jurnal Energi Elektrik 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4984

Abstract

Sistem distribusi merupakan bagian yang penting dalam kegiatan penyaluran energi listrik karena langsung terhubung dengan beban. Sistem distribusi ini berguna untuk menyalurkan tenaga listrik dari sumber daya listrik besar (bulk power source) sampai ke konsumen. Oleh karena itu, sistem distribusi selalu dituntut untuk memiliki keandalan yang baik. Semakin sering suatu jaringan distribusi mengalami gangguan maka kontinuitas penyaluran energi listrik juga akan semakin buruk. Untuk mengatasi hal tersebut dibutuhkan peralatan proteksi yang dapat mengatasi gangguan diantaranya Recloser. Recloser adalah suatu peralatan proteksi yang berfungsi untuk meminimalisir daerah yang terkena dampak gangguan. Untuk menguji formulasi yang diusulkan dalam Penelitian dilakukan pada sistem jaringan distribusi 20 kV di P.T PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sigli pada penyulang P. Seulawah (SK9). Untuk penempatan recloser dapat di ambil dari hasil nilai FITNESS terbesar atau dari nilai SAIFI dan SAIDI yang terkecil. Penempatan recloser yang paling optimal pada penyulang P. Seulawah yaitu pada trafo 2 yang di ambil dari nilai FITNESS terbesar yaitu sebesar 1612,903 dan SAIFI sebesar 0,0032, nilai SAIDI sebesar 0,1968. Untuk mendapatkan nilai indeks keandalan pada penyulang P. Seulawah dapat dihitung dengan cara membagi nilai dari laju kegagalan atau padam dengan jumlah pelanggan.
SIMULASI DYNAMIC VOLTAGE RESTORER UNTUK KOMPENSASI TEGANGAN DIP PADA DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK Ezwar syah; Salahuddin Salahuddin
Jurnal Energi Elektrik Vol 8, No 1 (2019): Jurnal Energi Elektrik
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v8i1.1303

Abstract

Abstrak --- Pada penelitian yang dilakukan ini bertujuan untuk mengkompensasi tegangan dip dengan kompensasi seri menggunakan Dynamic Voltage Restorer ( DVR) pada saluran distribusi sistem tenaga listrik untuk mengamankan beban-beban sensitif dari tegangan dip. Metode kendali yang diajukan adalah closed loop control proporsional integral.  Simulasi DVR akan dilakukan pada feeder level tegangan menengah 20 kV untuk beban linier dan nonlinier. Model jaringan distribusi yang digunakan adalah penyulang LG 10 Lhoseumawe.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dynamic Voltage Restorer mampu mengkompensasi gangguan tegangan dip  50%  dan 70%  untuk melindungi beban sensitif di sisi konsumen. DVR dengan menggunakan kendali PI kontroller dan P+resonant kontroller mampu menghasilkan tegangan output yang sesuai mengkompensasi gangguan tegangan dip  pada beban linier maupun pada beban non linier.  Pada kondisi tegangan dip 50%, Total Harmonics Distortion (THD) tegangan DVR menjadi naik dari 12,  %   pada beban linier  menjadi 25,  % pada kondisi beban non-linier.  Selanjutnya pada kondisi tegangan dip 70%, Total Harmonics Distortion (THD) tegangan DVR menjadi naik dari 12,  %   pada beban linier  menjadi 25,  % untuk beban non-linier.
ANALISIS PENGGUNAAN RELE DIFERENSIAL SEBAGAI PROTEKSI TRANSFORMATOR 66 MVA DI PLTMG SUMBAGUT 2 PEAKER POWER PLANT 250 MW Deuria Keumala; Andik Bintoro; Salahuddin Salahuddin; Habib Muharry Yusdartono
Jurnal Energi Elektrik Vol 10, No 1 (2021): JEE Edisi April 2021
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v10i1.4221

Abstract

Salah satu proteksi pada transformator daya adalah relay diferensial, relay diferensial adalah relay yang mampu bekerja tanpa adanya koodinasi dari relay lainnya. Sehingga cara waktu kerja relay diferensial bisa dibuat secepat mungkin dari relay lainnya. Sistem proteksi yang didukung oleh setting yang bagus pada relay diferensial untuk menghindari kegagalan proteksi dan meningkatkan operasional sistem transmisi. Metode penelitian ini menggunakan data yang didapat dari PLTMG SUMBAGUT 2 PEAKER POWER PLANT 250 MW yang kemudian dilakukan perhitungan secara matematis untuk menentukan rasio current transformator , error mismatch,  arus sekunder CT, arus diferensial, arus restrain,  percent slope, dan arus setting. Ketika terjadi arus setting 0,147 ampere relay diferensial akan merespon sehingga akan membuka CB dengan besar arus yang terjadi pada saat tergangguan adalah 50.000 ampere. Ketika terjadinya masukan 66 MVA dengan arus 50.000 ampere dan tegangan 7.000 volt sehingga akan direspon oleh relay diferensial untuk mengamankan transformator. Ketika transformator dihubungkan kembali namun tidak mengalami permasalahan serius karena tegangan kecil dan durasi gangguannya juga kecil sehingga masih aman untuk transformator.
PERANCANGAN ALAT NAVIGASI UNTUK PENDERITA TUNA NETRA DENGAN SENSOR ULTRASONIC MENGGUNAKAN PLATFORM ARDUINO Muhammad Ryantama Lubis; Salahuddin Salahuddin; Asran Asran; Abdul Kadir
Jurnal Energi Elektrik Vol 9, No 2 (2020): JEE Edisi Oktober 2020
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v9i2.3912

Abstract

Penyandang tuna netra memiliki kondisi fisik yang terbatas. Kondisi fisik ini membuat penyandang menggunakan alat bantu sebagai alat pemandu dalam kegiatan sehari-hari. Kemajuan teknologi membantu penyandang mengganti konvensional dengan alat pemandu menggunakan sensor ultrasonik sehingga lebih leluasa bergerak. Sensor ultrasonik bekerja dengan memanfaatkan gelombang ultrasonik sebagai pemancar dan menghitung jarak dengan perbedaan selisih waktu. Kepekaan sensor ultrasonik dari 2 cm sampai 400 cm. Pengolah data yang digunakan adalah mikrokontroler arduino dan keluaran berupa motor servo. Sensor diletakkan pada sisi kanan, tengah, dan  kiri untuk mendeteksi benda yang berada pada jarak pantulan sensor. Motor servo diletakkan pada belakang sensor untuk memberikan gerakan ketika sensor ultrasonik aktif. Alat pemandu tuna netra mempunyai spesifikasi jarak yang telah ditentukan, yaitu motor servo akan bergerak ketika sensor ultrasonik mengukur benda dengan jarak dibawah 55 cm. Dan Motor Servo akan Berhenti bergerak ketika sensor ultrasonik mengukur jarak benda diatas 55 cm
Rancang Bangun Keran Air Wudhu Otomatis Berbasis Arduino Jamali Azizi; Salahuddin Salahuddin; Badriana Badriana; Fidyatun Nisa; Nanda Sitti Nurfebruary
Jurnal Energi Elektrik Vol 11, No 2 (2022): Jurnal Energi Elektrik 2022
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/jee.v11i2.3674

Abstract

Air adalah sumber kehidupan bagi makhluk hidup, selain untuk dikonsumsi, air juga berperan penting bagi kelangsungan makhluk hidup, bukan hanya untuk kebutuhan tumbuh-tumbuhan seperti perkebunan ataupun peternakan, salah satunya digunakan untuk kegiatan beribadah, khususnya umat Islam. penggunaan air ketika berwudhu seringkali terjadi pemborosan air, oleh karena itu penulis ingin merancang dan membuat sebuah alat yang dapat bermanfaat bagi masyarakat dan mempunyai nilai guna seperti: “rancang bangun kran air wudhu otomatis berbasis Arduino” yang bertujuan untuk meminimalisir pemborosan air dimeunasah maupun masjid. metode yang digunakan yaitu menggunakan gerak gelombang ultrasonik, seperti sensor proximity, yang berfungsi mendeteksi pergerakan manusia dengan jarak yang telah disetting pada program sesuai dengan kebutuhan jarak objek yang diperlukan, kemudian mengaktifkan keran/valve guna membuka maupun menutup keran air sehingga air dapat mengalir keluar dan dapat digunakan untuk berwudhu.