Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

RELASI ANTARA KREATIVITAS, EFIKASI DIRI, DAN INTENSI BERWIRAUSAHA PADA MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI Ninik Sudarwati; Siyono Siyono; Dewi Urip Wahyuni; Masruchan Masruchan; Dies Nurhayati
JPEKBM (Jurnal Pendidikan Ekonomi, Kewirausahaan, Bisnis dan Manajemen) Vol 6, No 1 (2022): JPEKBM (Juli,2022)
Publisher : STKIP PGRI Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32682/jpekbm.v6i1.2520

Abstract

Tujuan penelitian  adalah  menganalisis relasi antara kreativitas, efikasi diri, dan intensi berwirausaha mahasiswa Pendidikan Ekonomi STKIP PGRI Jombang. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data questioner dengan teknik analisis korelasional multi variabel. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada korelasi yang signifikan antara kreativitas, efikasi diri dan intensi berwirausaha mahasiswa pendidikan ekonomi  STKIP PGRI Jombang,  hasil  uji  korelasi ganda (Ry.12) = 0,636 dan F hitung  = 41,541, serta p-value = 0,000 < 0,05, dan  determinasinya (R square) = 0,405, maka  berarti adanya pengaruh secara bersama-sama kreativitas (X1) dan efikasi diri (X2)  terhadap intensi berwirausaha (Y) sebesar 40,5%.
Program Interaktif Bisnis Sebagai Strategi Motivasi Kewirausahaan di Masa Pandemi Covid 19 Barotun Mabaroh; Nunuk Indarti; Dies Nurhayati; Ana Ahsana El Sulukiyyah; Diah Anita Pusparini
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bestari Vol. 1 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (733.703 KB) | DOI: 10.55927/jpmb.v1i1.615

Abstract

The Covid 19 pandemic has significant impacts on all circles of society, especially small business owners (IKM). Responding to this condition, the team collaborating with Business Development Center (P2B) of PGRI Wiranegara University organized Interactive Business Program through Google Meeting. This program was open for IKM owners, students, and the public. This Interactive Business Program was carried out in January and February 2021. This program aimed at sharing experiences on how to maintain a business and or start a new business during the pandemic. The team initiated the topics on Business and the Action Plan, and Developing Village-Owned Enterprises and Modernization of Retail Businesses. This program resulted in the participants’ development on enterpreunerial skills and motivation to operate the business.  
Resiliensi Millenial Terhadap Ekonomi Kreatif Pada Masa Pademi Covid-19 di Pasuruan Dies Nurhayati; M Mutmainah; Nikmatul Hasanah; Puput Luthfiani
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya Vol 10, No 2 (2022)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/equilibrium.v10i2.7747

Abstract

Covid-19 juga membawa perubahan besar yang tidak direncanakan pada hampir seluruh aspek kehidupan masyarakat dunia. Perubahan ini menuntut kita mampu beradaptasi dan bangkit dari kesulitan yang timbul saat pandemi covid-19 ini. Kemampuan beradaptasi dan bangkit ini disebut resiliensi.Millenial kami pilih sebagai target penelitian ini dikarnakan millenial adalah simbol perubahan generasi yang membawa perubahan gaya hidup menjadi serba digital.Penelitian ini menitik beratkan resiliensi ekonomi kreatif millenial karna pada masa ini millenial adalah generasi yang mendominasi pasar kerja. Penelitian ini menggunakan metode penilitian lapangan, studi kepustakan, serta pengambilan sample menggunakan teknik purposive sampling di Kota Pasuruan dan Kabupaten Pasuruan
Pengaruh Penggunaan E-Money, Fitur Live Streaming, dan Literasi Digital Terhadap Perilaku Konsumtif pada Pembelanjaan Online Milatul Karimah; Dies Nurhayati; Nunuk Indarti
Jurnal Equilibrium Nusantara Vol. 1 No. 1: Desember 2022
Publisher : PT. Bangun Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56854/jeqn.v1i1.27

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan e-money, fitur live streaming dan literasi digital terhadap perilaku konsumtif . penelitian ini berawal dari banyaknya orang yang melakukan belanja online melalui fitur live streaming dan melakukan pembayaran melalui e-money. Serta di dukung dengan kemampuan literasi digital seseorang yang mendorong dalam melakukan pembelanjaan online dan cenderung mebuat orang berperilaku konsumtif. Desain penelitian ini termasuk jenis penelitian asosiatif atau hubungan, penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Dalam menentukan jumlah sampel penelitian ini menggunakan rumus Slovin (Sugiono,2011) dan diperoleh sampel sebanyak 70 karena jenis sampel dalam penelitian ini berstrata atau sampel bertingkat maka cara pengambilan sampelnya dalam setiap angkatan menggunakan rumus alokasi proportional (Sugiyono, 2018: 82). Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian adalah angket atau kuesioner dan hasilnya di analisis menggunakan analisis linear berganda dan spss 25. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan secara parsial ketiga variabel independen terhadap perilaku konsumtif (variabel dependen), diketahui variabel e-money mempunyai nilai signifikan (sig) 0,043 < 0,05, variabel fitur live streaming mempunyai nilai signifikan (sig) 0,001 < 0,05, dan variabel literasi digital mempunyai nilai signifikan (sig) 0,000 < 0,05. Secara simultan ketiga variabel independen berpengaruh signifikan terhadap perilaku konsumtif dengan nilai F hitung sebesar 23,008 > F tabel 2,74 dan nilai signifikan (sig) 0,000 < 0,05. Dan nilai R square sebesar 0,511 yang berarti e-money, fitur live streaming dan literasi digital berpengaruh 51,1% terhadap perilaku konsumtif, sedangkan sisanya (100% - 51,1% = 48,9%) dijelaskan oleh sebab yang lain.
PENGARUH PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN (PLP) DAN PRESTASI BELAJAR TERHADAP MINAT MENJADI GURU BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS PGRI WIRANEGARA ANGKATAN 2019 Aini Fitri; Dies Nurhayati; Suchaina Suchaina
Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2023): Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/neraca.v1i1.32

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dan prestasi belajar terhadap minat menjadi guru bagi mahasiswa Universitas PGRI Wiranegara angkatan 2019. Jenis penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Pedagogi dan Psikologi angkatan 2019 yang berjumlah 135 mahasiswa. Sampel sebanyak 57 mahasiswa diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi. Adapun metode analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat, baik secara parsial maupun simultan. Secara parsial diketahui variabel Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) memiliki nilai t hitung 4,275 > t tabel 2,004 dan variabel prestasi belajar memiliki nilai t hitung 2,370 > t tabel 2,004. Secara simultan kedua variabel tersebut berpengaruh signifikan terhadap variabel minat menjadi guru dengan hasil nilai F hitung 12,353 > F tabel 3,17 dan hasil nilai signifikan 0,000<0,05. Pada uji koefisien determinasi diperoleh nilai Adjusted R Square 0,288 atau 28,8% yang artinya kedua variabel tersebut berpengaruh terhadap minat menjadi guru sedangkan sisa nya dapat dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.
Pengalaman calon guru ekonomi dalam pembelajaran bermakna berbasis model kompetensi guru Dies Nurhayati; Putri Ayu Anisatus Shalikha
EQUILIBRIUM : Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Pembelajarannya Vol 11, No 2 (2023)
Publisher : Universitas PGRI Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25273/equilibrium.v11i2.17416

Abstract

Berdasarkan hasil obesrvasi awal pada mahasiswayang mengikuti perkuliahan micro teaching ditemukan fakta bahwa mayoritasmahasiswa calon guru tidak tertarik menjadi guru sehingga kurang memiliki kesungguhan dalam mengikuti perkuliahan. Sedangkan pada semester selanjutnya, mahasiswa tersebut wajib mengikuti program Pengenalan Lingkungan Persekolahan (PLP) yang berhubungan langsung dengan mahasiswa. Peneliti bersama dengan koordinator mata kuliah micro teaching memfasilitasi mahasiswa dengan pembelajaran bermakna berbasis model kompetensi guru yang mengacu pada Peraturan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Nomor 2626/B/HK.04.01/2023 Tentang Model Kompetensi Guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap pengalaman belajar mahasiswa program studi pendidikan ekonomi dalam menerapkan pembelajaran bermakna berbasis model kompetensi guru di kelas micro teaching. Metode yang digunakan untuk mengungkap pengalaman belajar mahasiswa calon guru yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menguak pengalaman perkuliahan micro teaching dengan mindful learning berbasis model kompetensi guru memberikan praktik baik, yaitu: (1) menumbuhkan kesadaran diri sebagai calon guru ekonomi; (2) menstimulus semangat belajar materi pelajaran ekonomi; dan (3) meningkatkan penguasaan kompetensi pedagogik, kepribadian, sosial, dan professional.
PENGARUH UANG SAKU DAN LINGKUNGAN TEMAN SEBAYA TERHADAP PERILAKU KONSUMTIF MAHASISWA PENDIDIKAN EKONOMI UNIVERSITAS PGRI WIRANEGARA Silfatun Nikmah; Dies Nurhayati; Suchaina Suchaina
Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi Vol. 1 No. 1 (2023): Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi
Publisher : Neraca: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Akuntansi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.572349/neraca.v1i1.38

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah uang saku dan lingkungan teman sebaya berpengaruh terhadap perilaku konsumtif mahasiswa pendidikan ekonomi Universitas PGRI Wiranegara. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dikumpulkan data melalui kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Prodi Ekonomi angkatan 2019 sampai 2022 berjumlah 202 orang yang kemudian dijadikan sampel berjumlah 67 orang. Model yang digunakan dalam analisis data adalah regresi linear berganda. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah SPSS 25, data yang digunakan yaitu data primer dengan pengambilan sampel secara proposional random sampling. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa 1) Uang Saku berpengaruh signifikan yang ditunjukkan dengan nilai probabilitas untuk variable Uang Saku adalah sebesar 0.000 ˂ 0.05. 2) Lingkungan Teman Sebaya berpengaruh signifikan yang ditunjukkan dengan nilai probabilitas untuk variable uang saku adalah 0.000 ˂ 0.05.
Financial Education, Parent's Income, Financial Literacy on Financial Management Behavior through Self-Financial Efficacy in Students Muhammad Syarifuddin Ahzab; Dies Nurhayati; Etta Mamang Sangadji
International Journal of Economic Research and Financial Accounting Vol 2 No 1 (2023): IJERFA OCTOBER 2023
Publisher : CV. AFDIFAL MAJU BERKAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55227/ijerfa.v2i1.53

Abstract

Globalization is marked by the rapid advancement of technology, which will impact human thinking patterns and tend to encourage individuals to get trapped in consumer behavior. The lack of financial literacy makes society vulnerable to financial problems. Therefore, the importance of the role of both the community and the government in providing education on financial literacy is crucial. One of the government's roles, through OJK, is to provide education on Financial Literacy to the public, especially students and scholars. The community's role can start from within the family circle, by educating children about family financial management from an early age. Consequently, financial education from a young age will inadvertently benefit children because they can manage their finances, such as pocket money, effectively. The methods used include quantitative methods combined with path analysis, and the results show that there is a direct influence of Family Financial Education, Parent's Income, and financial knowledge on financial management behavior through self-financial efficacy. Then, the results of the Path Analysis with the Sobel test show that Family Financial Education (0.495 > 0.387), Parent's Income (0.158 > -0.194), and Financial Literacy (0.176 > -0.289) affect these variables. The conclusion from the test results indicates that Family Financial Education, Parent's Income, and Financial Literacy directly and indirectly influence the financial behavior patterns of students."
Analysis of the Aptitude of Teachers and Students of Economic Education in Facing the Challenges of Implementation of MBKM Curriculum Ika Puspita Ika; Purwaningrum Puji Lestari; Dies Nurhayati
IJE : Interdisciplinary Journal of Education Vol. 2 No. 1 (2024): March, Interdisciplinary Journal of Education (IJE)
Publisher : Sumber Belajar Sejahtera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61277/ije.v2i1.71

Abstract

The implementation of the Free Learning Program of Free Campus (MBKM) in higher education is a significant focal point today. This study aims to assess the readiness of both educators and students for the MBKM curriculum. Conducted qualitatively, the research engaged faculty and students from the PGRI University of Wiranegara Economic Education Studies Program. Regarding lecturers, preparedness involves multifaceted aspects. They must enhance comprehension of MBKM's objectives and advantages, alongside understanding the curriculum alterations. Furthermore, managing augmented workload due to additional MBKM courses becomes imperative. On the other hand, students’ preparedness is equally pivotal. They must grasp the benefits of MBKM, comprehend their responsibilities in time management and study planning, adapt to new settings, and nurture the motivation for self-development. The readiness factors for both educators and learners in the MBKM implementation are interconnected and mutually reinforcing. Educators, equipped to handle MBKM changes, can offer effective guidance to students. Simultaneously, well-prepared students can fully leverage MBKM opportunities. Consequently, lecturers need to refine their understanding, pedagogical prowess, and workload management. Students, on the other hand, must cultivate awareness, self-learning abilities, adaptability, and intrinsic motivation for personal development. Adequate preparation for the MBKM curriculum can yield maximum benefits, enabling faculty and students to explore interests, talents, and expertise beyond the confines of their prescribed course of study. This readiness aligns teachers and students to make the most of the MBKM curriculum, fostering comprehensive growth and skill development.