Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

LAPORAN KASUS: PERFORASI GASTER Andrian Andrian; Ridhalul Ikhsan; Wina Yunida Siregar
AVERROUS: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Averrous, Vol.8 : No.1 (Mei 2022)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/averrous.v8i1.7051

Abstract

Perforasi gaster merupakan suatu keadaan yang ditandai dengan destruksi pada dinding gaster yang mengakibatkan adanya hubungan antara lumen gaster dan kavum peritoneum. Pasien laki-laki 74 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri seluruh lapang perut mendadak. Nyeri perut dirasakan seperti ditusuk-tusuk, memberat bila bergerak, batuk, atau berjalan. Pasien juga mengeluhkan perutnya kembung. Buang air besar tidak ada sejak 2 hari ini. Pasien mengaku pernah mempunyai riwayat BAB hitam. Pasien juga tidak ada kentut sejak perutnya sakit. Pemeriksaan fisik abdomen didapatkan distensi, bising usus melemah, defans muscular, nyeri seluruh lapang abdomen, dan pekak hepar menghilang. Pemeriksaan foto toraks erect dan foto polos abdomen posisi LLD menunjukkan gambaran udara bebas. Pasien didiagnosis dengan peritonitis et causa perforasi hollow organ kemudian dilakukan operasi laparotomi eksplorasi dan ditemukan perforasi gaster. Dilakukan penutupan pada bagian yang mengalami perforasi dan pasien dirawat secara intensif di ruangan ICU.
General Anestesi pada Pasien Wound Dehiscence post Mandibulectomi a/i tumor Mandibula Sinistra Susp. Ganas Anna Millizia; Muhammad Khalilul Akbar; Ridhalul Ikhsan; Arini Nashirah; Lambang Rizki Perwira
AVERROUS: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Malikussaleh Averrous, Vol. 8 No.2 November 2022
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/averrous.v8i2.8922

Abstract

Setiap  tindakan  bedah  memiliki  risiko  terjadinya  komplikasi  yang  dapat  berasal dari  faktor  pasien  ataupun  faktor  kebersihan  dari  ruangan  operasi,  dan  dokter bedah  yang  dapat  menentukan  keberhasilan dalam proses  penyembuhan dari luka pasca operasi   tersebut. Mandibulektomi adalah operasi untuk membuka mandibula dengan maksud untuk mengetahui dan memperbaiki kerusakan di daerah mandibula atau rahang bawah. Pasien berusia 34 tahun didiagnosis dengan tumor mandibula sisnistra suspek ganas telah menjalani operasi mandibulektomi (pengangkatan tumor) pada tanggal 19 April 2022, 3 hari setelah operasi, luka operasi mengeluarkan nanah dan ada benang yang terlepas. Pasien juga mengeluhkan nyeri pada luka operasi dengan intensitas nyeri sedang dan dirasakan sesekali. Nyeri akan bertambah berat ketika dilakukan penekanan pada luka. Pasien dilakukan operasi ulang berupa secondary hecting menggunakan anestesi umum dengan intubasi endotrakeal tube