Claim Missing Document
Check
Articles

PENGENALAN PRODUK BANANA MILK DALAM PROGAM PENGABDIAN MAHASISWA DI DESA TUNGGULO SELATAN, KABUPATEN BONE BOLANGO Fadila Eyato; Nur Intan Moki; Yanti Saleh
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Pertanian Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tunggulo selatan adalah salah satu Desa yang terletak di wilayah Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, Indonesia.  Tujuan dari pengenalan terhadap produk ini adalah memberikan peluang untuk masyarakat untuk berwirausaha dengan memanfaatkan  buah-buahan agar menjadi olahan yang menarik dan disukai oleh semua orang. Di era modern ini pesaing usaha semakin banyak dan maju. Masyarakat dituntut agar lebih keratif dalam mengolah usaha yang modern juga.Banana Milk adalah salah satu bentuk usaha yang tetap memperhatikan  khasiat bagi kesehatan apalagi sekarang ini banyak sekali orang-orang yang kurang menyukai buah yang belum diolah makanya dibuat olahan yang praktis selain kaya akan manfaat juga bisa mengenyangkan konsumen.Adapun objek dari pengenalan produk usaha ini iadalah masyarakat UKM maupun masyarakat yang mempunyai minat untuk berwirausaha. Dimana Masyarakat diperkenalkan dengan menjelaskan bagaimana proses dan juga output maupun input dari produk  ini. Produk ini mudah didapatkan  dan juga pembuatannya sederhana serta menguntungkan sehingga dapat meningkatkan produktivitas, pendapatan kesejahteraan masyarakat Desa Tunggulo Selatan, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango. Luaran yang kami hasilkan yakni Banana Milk.Kata Kunci: Pengenalan Produk, Wirausaha, Banana Milk 
PENGEMBANGAN KREATIVITAS MASYARAKAT DALAM PEMBUATAN CAKE PISANG Pardan Kono; Febby Sixtyani I. Kasim; Yanti Saleh
Jurnal Pengabdian Masyarakat Teknologi Pertanian Vol 2, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas tentang pengembangan kreativitas masyarakat dalam pembuatan cake pisang. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana masyarakat dapat mengembangkan keterampilan dan kreativitas mereka dalam membuat cake pisang yang unik dan menarik. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi partisipatif dan wawancara dengan anggota masyarakat yang terlibat dalam pembuatan cake pisang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa masyarakat memiliki berbagai ide dan teknik kreatif dalam menciptakan variasi cake pisang yang berbeda. Mereka menggunakan bahan-bahan tradisional dan inovatif, serta menggabungkan berbagai rasa dan hiasan untuk menciptakan produk yang menarik. Selain itu, penelitian ini juga mengungkapkan bahwa pembuatan cake pisang dapat menjadi sumber penghasilan tambahan bagi masyarakat, meningkatkan keterampilan mereka dalam pengolahan makanan, dan memperkuat ikatan sosial dalam komunitas. Kesimpulannya, pengembangan kreativitas masyarakat dalam pembuatan cake pisang memiliki potensi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkaya warisan budaya.Kata Kunci: Pengembangan kreativitas masyarakat, Pembuatan cake pisang, Keterampilan dan inovasi, Variasi cake pisang.
Pemberdayaan Perempuan Dalam Pelatihan Pembuatan Bakso Ikan Gorigoria Guna Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Pesisir Danau Limboto Yuriko Boekoesoe; Siswatiana Rahim Taha; Yanti Saleh
Jambura Journal of Husbandry and Agriculture Community Serve Vol 2, No 2 (2023): Jambura Journal of Husbandry and Agriculture Community Serve
Publisher : Jambura Journal of Husbandry and Agriculture Community Serve

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pesisir Danau Limboto merupakan salah satu daerah penghasil ikan, karena rata-rata pekerjaan kepala rumah tangga di daerah ini  adalah sebagai nelayan, sementara para ibu rumah tangga hanya tinggal di rumah sambil menunggu suami mereka pulang dari melaut. Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada ibu-ibu rumah tangga tentang pengolahan ikan menjadi bakso ikan, sehingga dapat meningkatkan pendapatan ibu-ibu rumah tangga. Adapun yang menjadi sasaran dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu-ibu rumah tangga yang berjumlah 20 orang yaitu memiliki keahlian dalam mengolah bahan pangan khususnya ikan sehingga tercipta kemandirian.  Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan  tahapan sebagai berikut: memberikan penyuluhan bagi ibu-ibu rumah tangga terkait dengan pentingnya pengolahan ikan, melakukan pelatihan pengolahan bakso  dan kripik dari ikan gori-goria. Hasil dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu-ibu rumah tangga memiliki pemahaman mengenai manfaat ikan bagi kesehatan tubuh, memahami cara mengolah ikan menjadi bakso ikan, dan mampu membuat bakso ikan secara mandiri, serta mampu memasarkan hasil olahan bakso ikan.Kata Kunci: Pemberdayaan, Pelatihan, Bakso Ikan, gori-goria
Analisis Pembangunan Sektor Pertanian Dalam Mereduksi Kemiskinan Kabupaten/Kota di Kawasan Teluk Tomini Mohammad Zubair Hippy; Yuriko Boekoesoe; Yanti Saleh; Agustinus Moonti; Ramlan Mustafa
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 6, No 2 (2023): July - December
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v6i2.5590

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembangunan sektor pertanian yang dipriksikan dengan PDRB sektor pertanian terhadap kemiskinan Kabupaten/Kota di Kawasan Teluk Tomini dengan menggunakan variabel kontrol variabel Industri kecil menengah (IKM) olahan pangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kauntitatif dengan metode korelasional. Data dalam penelitian diperoleh melalui situs resmi BPS sebanyak 85 data yang terdiri atas 17 daerah dan 5 tahun data. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini yakni Regresi Berganda Data Panel. Hasil Penelitian ditemukan bahwa PDRB sektor pertanian dan industri kecil menengah (IKM) olahan pangan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan dengan nilai koefisien determinasi sebesar 98,987%. Pengaruh yang besar ini karena sumbangan penduduk miskin di Kabupaten/Kota Kawasan Teluk Tomini yakni pada penduduk dengan pekerjaan sebagai petani, peternak dan nelayan. Hasil secara parsial ditemukan bahwa PDRB sektor pertanian berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap kemiskinan, sementara industri kecil menengah (IKM) olahan pangan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap kemiskinan. Kata Kunci: Pembangunan Pertanian, Kemiskinan, IKM
Strategi Pengembangan Manajemen Agribisnis Jagung di Desa Talumelito Kecamatan Telaga Biru Chossy, Achmad; Saleh, Yanti
MEDIAGRO Vol 20, No 1 (2024): MEDIAGRO
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/mediagro.v20i1.10719

Abstract

Strategi pengembangan manajemen agribisnis jagung adalah rencana atau langkah-langkah yang dirancang untuk meningkatkan efesiensi, produktivitas, dan distribusi jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan agribisnis jagung di Desa Talumelito Kecamatan Telaga Biru. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus - Oktober 2023. Jenis penelitian ini adalah penelitian survei. Pengambilan sampel menggunakan Simple random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 37 orang. Metode yang digunakan dalam pengambilan data adalah observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pengembangan agribisnis jagung di Desa Talumelito Kecamatan Telaga Biru mendukung strategi agresif atau strategi S-O (Strengths-Opportuninites) yang ditunjukkan pada kekuatan dan peluang yang dimiliki. Dimana petani memaksimalkan kerjasama antar petani dengan adanya dukungan bantuan dari pemerintah, kemudian memanfaatkan pengalaman petani untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi usahatani dalam penggunaan teknologi modern, serta mengoptimalkan sarana dan prasarana usahatani yang mudah diakses petani dalam pemanfaatan potensi lahan pertanian yang baik.Kata Kunci : Agribisnis, Jagung, SWOT
Peran Kelompok Wanita Tani (KWT) Terhadap Peningkatan Pendapatan Keluarga (Studi Kasus KWT Muda Mandiri Desa Dutohe Barat Kecamatan Kabila Kabupaten Bone Bolango) Manto, Rizky Amalia; Indriani, Ria; Saleh, Yanti
AGRI-SOSIOEKONOMI Vol. 19 No. 2 (2023): Agri-Sosioekonomi
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35791/agrsosek.v19i2.48301

Abstract

The aims of this study were 1) to find out the income of the Independent Young Women Farmers Group (KWT) in West Dutohe Village, Kabila District, Bone Bolango Regency, 2) To know and analyze the role of the Independent Young Women Farmers Group in increasing family income in West Dutohe Village, Kabila District, Bone Bolango Regency, by using the Survey Method. This research was conducted in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency in October to December 2022. The data analysis used was income analysis, value added analysis, descriptive analysis and spearman rank correlation analysis to explain the role of Independent Young Women Farmers Groups in increasing income. family in Dutohe Barat, Kabila District, Bone Bolango Regency. The results showed that: 1) the average income of the Independent Young Women Farmers Group in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency was Rp. 5,205,033.34/month. The added value obtained from village coconut oil processing was Rp. 26,000/kg with an added value ratio of 74.29%. 2) the test results show that the average respondent's assessment of the role of women farming groups as a whole is 80.135% which is categorized as good and the Role of Independent Young Women Farming Groups in Dutohe Barat Village, Kabila District, Bone Bolango Regency has a positive relationship or there is a real relationship (significant) to an increase in family income.  
Strategi Penguatan Penyuluhan Pertanian Terhadap Pemasaran Hasil Cabai Rawit Di Kecamatan Paguyaman Pantai Kabupaten Boalemo Kadir, Liskawati; Rauf, Asda; Saleh, Yanti
AGRI-SOSIOEKONOMI Vol. 19 No. 2 (2023): Agri-Sosioekonomi
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35791/agrsosek.v19i2.49687

Abstract

The aims of this study were to identify internal and external factors in strengthening agricultural extension to the marketing of cayenne pepper and to formulate a strategy to strengthen agricultural extension to marketing cayenne pepper products in Paguyaman Pantai District, Boalemo Regency. The research method used is quantitative research in the form of a survey method. This research was conducted in Paguyaman Pantai District, Boalemo Regency in December 2022 to January 2023. The data analysis used was quantitative descriptive analysis and SWOT analysis. The results of the study show that: 1) Internal and external factors that influence the strategy of strengthening agricultural extension to the marketing of cayenne pepper in Paguyaman Pantai District, Boalemo Regency consist of: internal factors, namely the land that is owned by themselves, the experience of farmers in developing cayenne pepper farming, the existence of directives from extension agents to farmers in developing cayenne pepper farming, cayenne pepper is included in the leading commodity and there are suitable soil conditions, cayenne pepper production is not optimal, selling price for cayenne pepper is unstable, cayenne pepper marketing is uncertain, cayenne pepper commodity is easily damaged and rotten, external factors, namely the support of the local government regarding cayenne pepper farming, the exhibition of horticultural agricultural products, the availability of seeds and fertilizers, the the existence of supporting facilities and infrastructure, the existence of b road cayenne pepper distribution channels, the increasing demand for cayenne pepper, Unstable weather conditions, prices for seeds and fertilizers that are increasingly difficult to reach by farmers, pests and diseases that attack, cayenne pepper prices fluctuate, competitors, limited land. 2) Strategy for strengthening agricultural extension to marketing cayenne pepper products in Paguyaman Pantai District, Boalemo Regency, which is in quadrant I supporting an aggressive strategy or SO (Strength-Opportunities) by using the strengths and opportunities they have to minimize existing weaknesses and threats so as to achieve improvement.