Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

HUBUNGAN KEDISIPLINAN PENGURUS PONDOK PESANTREN DENGAN KEDISIPLINAN BELAJAR SANTRI Amrulloh, Amrulloh; Umam, Muhammad Safi'ul
Jurnal Pendidikan Islam Vol 2, No 2 (2018): Desember
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (740.247 KB)

Abstract

Kedisiplinan pengurus dengan kedisiplinan belajar santri pondok pesantren Darul Hikmah sangatlah berhubungan yang erat dan mempunyai keterkaitan dalam belajar santi atau siswa di Pondok Pesantren, tujuan penelitian ini untuk mengetahui adakah hubungannya antara disiplin pengurus dengan disiplin belajar para santri atau siswa di pondok pesantren tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan Uji analisis product moment. Dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu variabel disiplin pengurus (x), dan disiplin belajar santri Pondok Pesantren (y). Dari data penelitian memperoleh harga koefisien korelasi sebesar 0,973 dengan signifikansi sebesar 0,000. Berdasarkan data tersebut, maka dapat dilakukan pengujian hipotesis, Pada kasus ini terlihat bahwa koefisien korelasi adalah 0,973 dengan signifikansi 0,000. Karena nilai signifikansi < 0,05 maka Ho ditolak, Ha diterima artinya ada hubungan yang signifikan antara Kedisiplinan Pengurus Pondok Pesantren Dengan Kedisiplinan Belajar Santri Pondok Pesantren Darul Hikmah.Berarti terdapat hubungan antara disiplin pengurus dengan disiplin belajar santri Pondok Pesantren Darul Hikmah.
INTERNALISASI NILAI-NILAI PEDIDIKAN AKHLAK SANTRI PUTRI ASRAMA X HURUN INN PONDOK PESANTREN DARUL ‘ULUM JOMBANG Umami, Santi Rika; Amrulloh, Amrulloh
Jurnal Pendidikan Islam Vol 1, No 1 (2017): Juni
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.054 KB)

Abstract

Kemajuan pengetahuan dan teknologi, tidak sedikit dampak negatifnya. Dampak berbahaya adalah kerusakan akhlak. Hingga pesantren menjadi pilihan masyarakat dalam pendidikan moral dan agama. Tujuan penelitian untuk mengetahui Bagaimana pelaksanaan pendidikan, internalisasi dan faktor pendukung dan penghambat  internalisasi nilai-nilai pendidikan Akhlak di Asrama X Hurun Inn. Jenis Penelitian kualitatif dengan Metode Pengumpulan Data observasi, dokumentasi, wawancara. Teknik  Analisis Data  dan Pengumpulan data sekaligus reduksi data, penyajian data, Verifikasi dan Kesimpulan. Hasil penelitian Pelaksanaan pendidikan akhlak yaitu pembiasaan akhlak terhadap diri sendiri, menanamkan kesopanan dalam kebiasaan sehari-hari,dan membangun interaksi baik. Proses internalisasi nilai pendidikan akhlak dengan memberikan materi pendidikan dan metode pembentukan akhlak, seperti pembiasaan shalat berjamaah, membersihkan lingkungan. Faktor pendukung, dukungan dan dorongan  positif dari orangtua, teman. Faktor penghambat Faktor dari diri sendiri, seperti sering pulangnya santri, sehingga  akan ada kegiatan yang terlewatkan. Kebiasaan buruk dirumah pada saat di pondok dapat membuat kurang maksimalnya dalam melakukan kegiatan yang ada di  asrama.
Studi Hadis Pendidikan di Perguruan Tinggi: Realitas, Problematika dan Solusi Amrulloh, Amrulloh; Solichin, Mujianto
Mutawatir : Jurnal Keilmuan Tafsir Hadith Vol. 8 No. 1 (2018): JUNI
Publisher : Jurusan Tafsir Hadis Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15642/mutawatir.2018.8.1.46-74

Abstract

This research is motivated by a number of discrepancies between the reality of educational h}adi>th quotation and the standard of the hadith quotation of the hadith. These divergences include the differences in the reference to educational hadith, assessment and process of understanding. This study aims to explain the motivation behind the citation of the educational hadith; classifying forms of educational hadith references, managing the validity of the educational hadith, categorizing the process of understanding the hadith; identifying the problems faced by educational hadith quoters, and then submitting the solution. This research applies integrative design between field research and library research. This study argues that the background of the educational hadith quotation revolves around the belief in the relevance between hadith and education; there are many discrepancies between the reality of the educational hadith quotation and the standard excerpt of the hadith; the problem of the educational hadith citation revolves around the ignorance of the hadith sciences and the difficulty of access to the primary reference to the hadith. This article then offers a solution that is to use the digital library of the hadith.
FENOMENA RIHLAH ILMIAH DEMI HADIS PADA MASA PERIWAYATANNYA (1-4H/7-10M) Amrulloh, Amrulloh
Religi: Jurnal Studi Islam Vol 6, No 1 (2015): April
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum (UNIPDU) Jombang Jawa Timur Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.012 KB)

Abstract

Tulisan ini membahas fenomena rihlah ilmiah demi Hadis-hadis Rasulullah yang terdistribusi di berbagai wilayah dunia Islam pada masa periwayatan Hadis, yakni sekitar abad-abad 1 H/7 M hingga 4 H/10 M. Pada masa itu, para sarjana Hadis dengan berbagai generasinya banyak merantau dari satu wilayah ke wilayah lain demi mendapatkan atau mendengarkan sebuah Hadis. Sepintas lalu, sudah dapat ditebak bahwa motif mereka melakukan itu adalah untuk mendapatkan satu Hadis, atau sejumlah Hadis. Namun, realitasnya tidak demikian. Dari eksplorasi dan analisis itu diketahui bahwa motif rihlah ilmiah demi Hadis bukan hanya sekadar mendengarkan sebuah Hadis atau beberapa Hadis yanga belum pernah didengarkan, tetapi lebih dari itu untuk konservasi Hadis dan kritik periwayatannya.This paper talked about scientific rihlah(journey) phenomenon for Rasulullah hadith, which distributed across Middle East (Islamic world) at the time of hadith transmission around 1H/7M till 4 H/10 M. At that time, many hadith scholars had some journeys from one area to another to obtain and listen the hadith. What they did, could be guessed esaily. They meant to get more than one hadith. However, there were contradictions. Based on the exploration and analysis. it can be understood that the scientific rihlah aimed not merely to listen and get some hadith, but also hadith conservatioan and criticizing the tramsmission.
Pseudo-Hadis Seputar Pendidikan Islam dan Sebarannya di Internet Amrulloh, Amrulloh
RIWAYAH Vol 4, No 1 (2018): Riwayah : Jurnal Studi Hadis
Publisher : ilmu hadis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21043/riwayah.v4i1.2815

Abstract

In the context of Islamic education or tarbawī Ḥadīth in the writings that exist on the internet, many expressions spoken by other than the Prophet are shown as the Ḥadīth of the Prophet, as many of the sayings are also propounded to the Prophet but have no origin. That is pseudo- Ḥadīth about Islamic education. Unfortunately, the reality is less even sometimes not realized at all by the public. This research is one of the forms and efforts so that pseudo- Ḥadīth can be realized and can’t be widespread more. Here the author intends to reveal the pseudo-Ḥadīth about Islamic education and it’s spread on the internet. To arrive at the intended purpose, here the author applies descriptive-analytical method using takhrīj approach. This study proves that a number of pseudo-hadiths about Islamic education are widespread in writings that exist on the internet.
Desain Manajemen Pendidikan dengan Model Problem Based Learning (PBL) dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa SMP Fitriyah, Afif Lailatil; Putra, Miftakhul Ilmi S; Solichin, Mujianto; Amrulloh, Amrulloh; Anwar, M Ansor
Dirasat: Jurnal Manajemen dan Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2020): December
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26594/dirasat.v6i2.2220

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan desain manajemen pendidikan dengan model Problem Based Learning (PBL) untuk meningkatkan motivasi belajar IPA siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Kota Mojokerto. Sampel penelitian adalah 34 siswa kelas VIII G SMP Negeri 5 Kota Mojokerto. Penelitian pengembangan ADDIE dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember 2019 menggunakan metode eksperimen dengan teknik pengumpulan data melalui tes kognitif, observasi, dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PBL dapat meningkatkan motivasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 5 Kota Mojokerto. Motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran IPA menggunakan PBL adalah valid dan positif.
FENOMENA RIHLAH ILMIAH DEMI HADIS PADA MASA PERIWAYATANNYA (1-4H/7-10M) Amrulloh, Amrulloh
Religi: Jurnal Studi Islam Vol 6, No 1 (2015): April
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul 'Ulum (UNIPDU) Jombang Jawa Timur Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tulisan ini membahas fenomena rihlah ilmiah demi Hadis-hadis Rasulullah yang terdistribusi di berbagai wilayah dunia Islam pada masa periwayatan Hadis, yakni sekitar abad-abad 1 H/7 M hingga 4 H/10 M. Pada masa itu, para sarjana Hadis dengan berbagai generasinya banyak merantau dari satu wilayah ke wilayah lain demi mendapatkan atau mendengarkan sebuah Hadis. Sepintas lalu, sudah dapat ditebak bahwa motif mereka melakukan itu adalah untuk mendapatkan satu Hadis, atau sejumlah Hadis. Namun, realitasnya tidak demikian. Dari eksplorasi dan analisis itu diketahui bahwa motif rihlah ilmiah demi Hadis bukan hanya sekadar mendengarkan sebuah Hadis atau beberapa Hadis yanga belum pernah didengarkan, tetapi lebih dari itu untuk konservasi Hadis dan kritik periwayatannya.This paper talked about scientific rihlah(journey) phenomenon for Rasulullah hadith, which distributed across Middle East (Islamic world) at the time of hadith transmission around 1H/7M till 4 H/10 M. At that time, many hadith scholars had some journeys from one area to another to obtain and listen the hadith. What they did, could be guessed esaily. They meant to get more than one hadith. However, there were contradictions. Based on the exploration and analysis. it can be understood that the scientific rihlah aimed not merely to listen and get some hadith, but also hadith conservatioan and criticizing the tramsmission.
Internalisasi Nilai-Nilai Pedidikan Akhlak Santri Putri Asrama X Hurun Inn Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Jombang Umami, Santi Rika; Amrulloh, Amrulloh
Jurnal Pendidikan Islam Vol 1, No 1 (2017): Juni
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemajuan pengetahuan dan teknologi, tidak sedikit dampak negatifnya. Dampak berbahaya adalah kerusakan akhlak. Hingga pesantren menjadi pilihan masyarakat dalam pendidikan moral dan agama. Tujuan penelitian untuk mengetahui Bagaimana pelaksanaan pendidikan, internalisasi dan faktor pendukung dan penghambat  internalisasi nilai-nilai pendidikan Akhlak di Asrama X Hurun Inn. Jenis Penelitian kualitatif dengan Metode Pengumpulan Data observasi, dokumentasi, wawancara. Teknik  Analisis Data  dan Pengumpulan data sekaligus reduksi data, penyajian data, Verifikasi dan Kesimpulan. Hasil penelitian Pelaksanaan pendidikan akhlak yaitu pembiasaan akhlak terhadap diri sendiri, menanamkan kesopanan dalam kebiasaan sehari-hari,dan membangun interaksi baik. Proses internalisasi nilai pendidikan akhlak dengan memberikan materi pendidikan dan metode pembentukan akhlak, seperti pembiasaan shalat berjamaah, membersihkan lingkungan. Faktor pendukung, dukungan dan dorongan  positif dari orangtua, teman. Faktor penghambat Faktor dari diri sendiri, seperti sering pulangnya santri, sehingga  akan ada kegiatan yang terlewatkan. Kebiasaan buruk dirumah pada saat di pondok dapat membuat kurang maksimalnya dalam melakukan kegiatan yang ada di  asrama.
Analisis Hadis Pengajaran Berbasis Masalah dengan Pendekatan Tarbawi Amrulloh, Amrulloh; Ahmadi, Rizqa; Putra, Miftakhul Ilmi Suwignya
Jurnal Pendidikan Islam Vol 5, No 1 (2021): Juni
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study is motivated by the chapter on ṭarḥ al-‘ālim al-mas‘ala ‘ala al-muta‘allim (problem posing by the teacher to the students) in Jāmi‘ bayān al-‘ilm wa faḍlihi by Ibn ‘Abd al-Barr (d. 463 AH/1071 AD) which contains three ḥadīths and three ‘ulamā’ vows, which at first glance are identical to problem-based learning methods. The purpose of this study is to explore the existence of the ḥadīths about problem posing by the teacher to the students in terms of their authenticity and validity; also to explore and analyze the understanding of the ḥadīths about problem posing by the teacher to the students using the tarbawī approach. This is a library research that is enhanced by the takhrīj approach and the sharḥ approach and its contextualization. The results of this study indicate that the ḥadīths are authentic and valid. The results of this study also show that there is a problem-based teaching message in the Tarabwī Ḥadīth which is classified as contextually progressive.
Pendidikan Alquran dan Hadis tentang Larangan Berkomentar Negatif terhadap Orang Meninggal Amrulloh, Amrulloh; Hasunah, Umi; Maftuhatin, Lilik
Jurnal Pendidikan Islam Vol 4, No 2 (2020): Desember
Publisher : Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam Alquran dan Hadis, terdapat nilai-nilai pendidikan yang bisa dipadukan dan dikompromikan dengan pendidikan modern, baik konsep maupun sistemnya. Salah satu hadis yang dimaksud adalah hadis tentang larangan berkomentar negatif untuk orang yang telah meninggal dunia. Tujuan kajian ini adalah untuk mengeksplorasi teks hadis tentang larangan berkomentar negatif terhadap orang meninggal, takhrīj-nya, dan juga sabab wurūd-nya; serta mengeksplorasi kandungan hadis tentang larangan berkomentar negatif terhadap orang meninggal di bawah petunjuk umum Alquran. Kajian ini menerapkan metode kualitatif deskriptif berbasis studi pustaka (library research). Sumber kajian ini adalah kitab-kitab yang terhitung sebagai sumber primer hadis (maṣādir aṣliyyah), kitab-kitab syarah hadis, dan kitab-kitab tafsir. Seluruh data yang terhimpun akan dielaborasi dan dianalisis menggunakan pendekatan takhrīj, syarah, dan tafsir. Kajian ini menemukan bahwa hadis tentang larangan berkomentar negatif terhadap orang meninggal ini bisa dijadikan dasar argumentasi (ḥujja) dan bisa dikorelasikan dengan petunjuk umum Alquran.