Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dampak manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkelanjutan terhadap kesejahteraan karyawan, dengan fokus pada keseimbangan kehidupan kerja. Dalam era bisnis yang dinamis, kesejahteraan karyawan menjadi kunci untuk mencapai keunggulan kompetitif dan keberlanjutan organisasi. Metode studi literatur digunakan untuk menyelidiki prinsip-prinsip dan praktik manajemen SDM yang mendukung keseimbangan kehidupan kerja dan dampaknya terhadap kesejahteraan karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen SDM yang berkelanjutan bukan hanya mempertimbangkan aspek ekonomi, tetapi juga faktor sosial dan lingkungan. Praktik-praktik seperti pengembangan karir, manajemen beban kerja, dan pembentukan budaya organisasi mendukung menjadi kunci dalam meningkatkan kesejahteraan karyawan. Keseimbangan antara kehidupan kerja dan kehidupan pribadi ditemukan memiliki dampak positif pada motivasi, keterlibatan, dan produktivitas karyawan. Implikasi praktis penelitian ini menekankan perlunya organisasi mengadopsi pendekatan holistik dalam manajemen SDM. Fleksibilitas jam kerja, program cuti yang berkelanjutan, dan integrasi prinsip keberlanjutan dalam kebijakan SDM diidentifikasi sebagai langkah-langkah yang mendukung kesejahteraan karyawan.