Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analysis of Word Classes in Short Story "Maaf" by Putu Wijaya: Morphological Studies Rengki Afria; Warni; Aldha Kusuma Wardhani
Proceeding International Conference on Malay Identity Vol. 2 (2021): Desember 2021
Publisher : Jurusan Sejarah, Seni, dan Arkeologi, FKIP, Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.538 KB)

Abstract

Abstrack: The research aims to describe word classes that contained in the ‘Maaf’ by Putu Wijaya’s short story. Word class is a word classifiation in units of language with based on the form categories, function, and meaning in the system grammatical. The function of word class is to develop sentence properly based on patterns sentence raw in order to avoid a mistake in the writing of the setence. The method used in this study is a qualitative descriptive method by analyzing the documents that have been obtained and then explained based on word class, compared and combined to form a systematic and a whole results of the study. It can be concluded that the result of the research from ‘Maaf’ by Putu Wijaya’s short story are (1) Noun 613 words. (2) Verb 436 words. (3) Conjunction or particle obtained 424 words. (4) Adverb 303 words. (5) Pronoun 274 words. (6) Adjektive 223 words. (7) Numerals which is only 46 words. Keywords : Morphology, part of speech, short story
Analisis Struktural Gurindam 12: Kajian Filologi Warni Warni; Irma Suryani; Rengki Afria; Aldha Kusuma Wardhani
Prosiding Seminar Nasional Humaniora Vol. 2 (2022): Prosiding Seminar Nasional Humaniora
Publisher : Jurusan Sejarah, Seni, dan Arkeologi, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (204.597 KB)

Abstract

Abstrak Penelitian dalam jurnal ini dilakukan dengan tujuan yaitu untuk mendeskripsikan struktur fisik dan struktur batin yang terdapat di dalam naskah kuno Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Pada umumnya, gurindam biasanya dipakai dan digunakan untuk mengungkapkan suatu kebenaran atau juga bisa untuk menyampaikan suatu nasihat. Adapun jenis pendekatan yang digunakan dalam jurnal ini yaitu berupa pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif yang dilakukan dengan cara dengan menghimpun dan menganalisis seluruh dokumen, baik dokumen tertulis, gambar maupun elektronik, yang mana dokumen yang dimaksud yaitu naskah kuno Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji. Dokumen yang sudah diperoleh kemudian dianalisis berdasarkan struktur fisik dan struktur batin serta dipadukan sehingga menjadi satu hasil kajian yang sistematis dan utuh. Dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil penelitian struktur fisik dan struktur batin dari naskah kuno Gurindam Dua Belas karya Raja Ali Haji yaitu (1) tipografi menggunakan huruf besar dengan tanda baca yang lengkap, dan seluruh baitnya menjorok ke kiri, (2) menggunakan gaya bahasa perbandingan yaitu personafikasi dan metafora, (3) berisi diksi yang bermakna konotatif, (4) terdapat citraan yang paling sering ditemukan di dalamnya yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, dan citraan gerak, (5) rimanya berdasarkan letak kata-kata dalam baris yang terdiri atas rima akhir, (6) Gurindam Dua Belas berisi 12 bait dan 161 baris, (7) mengambil tema tentang kehidupan dan agama, (8) nilai rasa yang sengaja diciptakan oleh penyair dalam Gurindam Dua Belas yaitu perasaan damai sekaligus sedikit mencekam, (9) nada pada Gurindam Dua Belas terdengar cukup menggurui, dan (10) Gurindam Dua Belas berisikan amanat tentang mengenal diri sendiri, dunia, dan Allah dengan sebaik mungkin. Abstrack The research in this journal was carried out with the aim of describing the physical structure and inner structure contained in the ancient manuscripts of Gurindam Dua Belas by Raja Ali Haji. In general, gurindam is usually used to express a truth or it can also convey a piece of advice. The type of approach used in this journal is in the form of a qualitative approach with a descriptive method which is carried out by collecting and analyzing all documents, both written documents, pictures, and electronic documents, which are the ancient manuscripts of the Gurindam Dua Belas by Raja Ali Haji. The documents that have been obtained are then analyzed based on the physical structure and mental structure and combined so that they become one result of a systematic and complete study. It can be concluded that the results of the research on the physical structure and inner structure of the ancient manuscripts of Raja Ali Haji's Gurindam Dua Belas are (1) typography using capital letters with complete punctuation, and all stanzas indented to the left, (2) using a comparative language style, namely personification and metaphor, (3) contains diction with connotative meaning, (4) there are images that are most often found in it, namely visual images, auditory images, and motion images, (5) the rhyme is based on the location of the words in a line consisting of rhymes. the end, (6) Gurindam Dua Belas contains 12 stanzas and 161 lines, (7) takes the theme of life and religion, (8) the sense of value that is deliberately created by the poet in Gurindam Dua Belas, which is a feeling of peace and a little gripping, (9) the tone of Gurindam Dua Belas sounds quite patronizing, and (10) Gurindam Dua Belas contains a message about knowing oneself, the world, and God as best as possible.
Identifikasi Naskah Kitab “Perjanjian Lama yaitu Kitab Taurat dan Zabur dan Segala Nabi – Nabi Jilid yang Pertama”: Kajian Aksara Arab Melayu Rengki Afria; Aldha Kusuma Wardhani; Olivia Virginia; Fardinal Fardinal
Kajian Linguistik dan Sastra Vol. 3 No. 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Prodi Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/kalistra.v3i2.32891

Abstract

Penelitian ini dilakukan adalah untuk menganalisis, mengidentifikasi, mengalih aksarakan, dan mengalih bahasakan naskah dari kitab “Perjanjian Lama yaitu Kitab Taurat dan Zabur dan Segala Nabi – Nabi Jilid yang Pertama”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dimana data yang diperoleh dalam penelitian ini bersifat kualitatif, dan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah non-participant observation, dimana penulis tidak ikut terjun dan terlibat langsung dengan objek yang diteliti. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data naratif, dimana data yang diperoleh melalui serangkaian proses terlebih dahulu, yaitu reduksi data, penyajian data, dan yang terakhir adalah penarikan kesimpulan atau verifikasi. Maka, berdasarkan teori – teori yang ada serta metode penelitian yang penulis lakukan, kesimpulan yang dapat ditarik dari hasil utama penelitian ini, yaitu : (1) Adanya bentuk dari alih aksara, pada salah satu halaman dalam naskah, yang berisikan kalimat sebagai berikut : “Washiyat yang lama yaitu segala kitab perjanjian lama atau kitab taurat dan zabur dan segala nabi2 jilid yang keduwa tersalin kepada bahasa melayu dan keduwa kalinya dan lagi dicap atas belanja niydarlansa bayubal ganutsakaf 1886.”; (2) Penulis dari naskah tersebut adalah Hillebrandus Cornelius Klinkert; (3) Naskah yang penulis teliti ini, terdiri dari kurang lebih 700 halaman banyaknya; (4) Bahasa yang digunakan dalam naskah ini adalah bahasa Melayu, dengan beberapa kosakata lainnya yang menggunakan bahasa Arab. Abstract The aims of this research is to analyze, identify, transcription, and translation the manuscript from “Perjanjian Lama yaitu Kitab Taurat dan Zabur dan Segala Nabi – Nabi Jilid yang Pertama” book. The method used in this research is a qualitative descriptive method, where the data obtained in this research are qualitative, and the source of the data used is the primary data source. The aggregation data method used is non-participant observation, where the writer doesn't participate and is directly involved with the object being research. The analysis data method used in this research is narrative data analysis, where the data obtained through a series of processes in advance, namely data reduction, data presentation, and finally drawing the conclusions or verification. So, based on the existing theories and research methods that the authors did, the conclusions that can be drawn from the main results of this research is: (1) There is a form of tranliteration, on one of the pages in the manuscript, which contains the following sentence: “Washiyat yang lama yaitu segala kitab perjanjian lama atau kitab taurat dan zabur dan segala nabi2 jilid yang keduwa tersalin kepada bahasa melayu dan keduwa kalinya dan lagi dicap atas belanja niydarlansa bayubal ganutsakaf 1886."; (2) The writer of the manuscript is Hillebrandus Cornelius Klinkert; (3) The manuscript that the authors examined, consists of approximately 700 pages; (4) The language that used in this manuscript is Malay, with several other vocabularies using Arabic.