Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Jurnal Minfo Polgan (JMP)

Pemodelan Sistem Penerimaan Anggota Baru dengan Unified Modeling Language (UML) (Studi Kasus: Programmer Association of Battuta) M. Rhifky Wayahdi; Fahmi Ruziq
Jurnal Minfo Polgan Vol. 12 No. 1 (2023): Artikel Penelitian 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v12i1.12870

Abstract

Sistem yang baik adalah sistem yang dirancang dengan proses analisis mendalam serta terdokumentasi dengan standar yang ditetapkan, serta memperhatikan siklus hidup pengembangan sistem. UML dapat membantu dalam proses pemodelan pengembangan sistem atau perangkat lunak. Dalam penelitian ini, pemodelan dengan UML dilakukan pada sistem penerimaan anggota baru di Programmer Association of Battuta yang bertujuan untuk memudahkan dalam pengembangan aplikasi dikemudian hari. Pemodelan sistem penerimaan anggota baru dimulai dengan tahap pendaftaran, ujian tahap 1, ujian tahap 2, sampai laporan akhir diterima atau tidaknya menjadi anggota baru. Penelitian ini hanya membahas alur penerimaan anggota baru dan tidak membahas alur sistem yang lainnya. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan teknik observasi dan studi literatur. Penelitian ini menggunakan pemodelan sistem dengan UML yang mencakup diagram-diagram tertentu, yaitu use case diagram digunakan untuk memodelkan hubungan/interaksi antara pengguna sistem, activity diagram memperlihatkan alur atau aktivitas sistem, sequence diagram menjelaskan sistem secara lebih detail, dan class diagram menggambarkan hubungan antar class dari sistem yang dirancang. Setiap diagram dalam UML memiliki tugas dan fungsi masing-masing. Pemodelan sistem dengan UML memberikan beberapa keunggulan, baik dari segi perancangan dan pengembangan, ataupun pada tahap pemahaman dan komunikasi antara developer dan client. UML akan memungkinkan developer untuk melakukan analisis yang lebih mendalam dan perancangan yang lebih baik dan maksimal sebelum memulai merancang aplikasi.
Implementasi Metode WASPAS pada Sistem Penerimaan Anggota Baru M. Rhifky Wayahdi; Fahmi Ruziq
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 1 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i1.13504

Abstract

Sistem pengambilan keputusan banyak membantu kehidupan manusia, seperti untuk mengidentifikasi dan memprediksi kanker, mengklasifikasikan gambar, dan menemukan rute terpendek adalah beberapa masalah yang dapat diselesaikan oleh teknologi pengambilan keputusan. Kasus yang sedang dibahas memiliki banyak pendekatan sistem pengambilan keputusan yang dapat digunakan. WASPAS adalah salah satu metode sistem pendukung keputusan yang paling populer. Ini adalah metode pengambilan keputusan yang efektif untuk memecahkan masalah pemilihan algoritma. Dalam penelitian ini, penulis akan menerapkan dan menganalisis metode WASPAS dalam proses penerimaan anggota baru di UKM Pro.asta. Penulis akan menentukan kriteria-kriteria terkait yang akan dijadikan variabel penilaian pada proses penerimaan anggota baru beserta nilai bobotnya masing-masing. Pemberian bobot pada masing-masing kriteria sangat berpengaruh pada hasil akhir. Penelitian menunjukkan bahwa metode ini sangat bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat dalam proses penerimaan anggota baru Pro.asta. Adanya metode pengambilan keputusan ini akan mengurangi kesalahan penilaian dan mempercepat proses pengambilan keputusan.
Sistem Pendukung Keputusan Seleksi Karyawan Baru dengan Simple Additive Weighting pada PT. Technology Laboratories Indonesia Fahmi Ruziq; M. Rhifky Wayahdi
Jurnal Minfo Polgan Vol. 11 No. 2 (2022): Article Research
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v11i2.13506

Abstract

Perkembangan teknologi informasi yang pesat memberikan dampak signifikan dalam berbagai aspek kehidupan, memudahkan pemrosesan data, analisis data, dan menghasilkan informasi relevan. Sistem Pendukung Keputusan (SPK) dengan metode Simple Additive Weighting (SAW) menjadi langkah strategis dalam pengambilan keputusan. Studi ini mengevaluasi aplikasi SAW pada seleksi karyawan baru PT. Technology Laboratories Indonesia dan mengintegrasikannya dengan metode pengumpulan data melalui studi lapangan dan studi pustaka. Hasil normalisasi dan perangkingan memberikan peringkat yang efisien dalam menentukan karyawan terpilih. Kesimpulannya, penerapan SAW pada SPK dapat menyederhanakan proses seleksi, meningkatkan efisiensi, transparansi, dan obyektivitas, memberikan dampak positif bagi pengelolaan organisasi, serta mendukung pengambilan keputusan yang lebih terinformasi.
Optimization of Weighting in the WASPAS Method with Analytic Hierarchy Process (Case Study Selection of New Members at Programmer Association of Battuta) M. Rhifky Wayahdi; Fahmi Ruziq
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 1 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i1.13997

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimasi metode WASPAS dengan cara menerapkan metode AHP pada proses pembobotan kriteria. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja WASPAS dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini mengevaluasi metode WASPAS dalam hal pembobotan kriteria yang kurang optimal, sehingga diusulkan penggunaan AHP untuk meningkatkan konsistensi dan akurasi dalam pengambilan keputusan. Analisis menunjukkan bahwa hasil perankingan yang diperoleh yaitu nilai tertinggi 1,83 untuk Person-3 dan nilai terendah 0,769 untuk Person-4. WASPAS memberikan keputusan berdasarkan nilai kriteria input, dan pembobotan setiap kriteria secara signifikan sangat mempengaruhi hasil akhir. Oleh karena itu, optimalisasi WASPAS dengan memasukkan AHP untuk pembobotan menjadi sangat penting. Hasil pembobotan AHP konsisten dan seimbang, karena membandingkan tingkat kepentingan antara satu kriteria dengan kriteria lainnya. Studi ini menyimpulkan dan membuktikan bahwa melakukan optimasi dengan metode AHP pada proses pembobotan di metode WASPAS merupakan langkah yang efektif untuk meningkatkan kualitas dan keandalan keputusan yang dihasilkan.
Implementation of SAW Method in Website-Based Application (Case Study: New Employee Recruitment at PT. Technology Laboratories Indonesia) Fahmi Ruziq; M. Rhifky Wayahdi
Jurnal Minfo Polgan Vol. 13 No. 1 (2024): Artikel Penelitian
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/jmp.v13i1.13998

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengimplementasikan metode Simple Additive Weighting (SAW) dalam aplikasi berbasis website guna mendukung proses penerimaan karyawan baru di PT. Technology Laboratories Indonesia (PT. Technolabs). Sejak didirikan pada tahun 2022, PT. Technolabs telah menghadapi tantangan signifikan dalam proses seleksi karyawan, yang dilakukan secara manual. Proses manual ini rentan terhadap subyektivitas, ketidakkonsistenan penilaian, dan memakan waktu yang lama, sehingga menghambat efisiensi dan produktivitas perusahaan. Metode SAW dipilih karena kemampuannya yang efektif dalam menangani masalah-masalah tersebut melalui pendekatan penjumlahan tertimbang, yang memberikan bobot pada setiap kriteria penilaian. Dalam penelitian ini, kriteria yang digunakan mencakup pendidikan, pengalaman kerja, keterampilan teknis, dan kemampuan interpersonal. Aplikasi ini dirancang dengan antarmuka yang user-friendly, memudahkan pengguna dalam memasukkan data pelamar, menetapkan bobot kriteria, serta melihat hasil normalisasi dan perangkingan secara real-time. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi berbasis SAW ini mampu meningkatkan efisiensi proses seleksi dengan signifikan. Waktu pemrosesan yang sebelumnya memakan waktu lama dapat dipangkas, dan penilaian menjadi lebih akurat dan objektif. Pelamar dinilai berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, dan hasil perangkingan memberikan panduan yang jelas bagi manajemen dalam membuat keputusan penerimaan karyawan. Selain meningkatkan efisiensi dan akurasi, aplikasi ini juga memberikan kontribusi signifikan dalam bidang pengambilan keputusan berbasis teknologi. Implementasi metode SAW dalam aplikasi berbasis website ini tidak hanya bermanfaat bagi PT. Technolabs, tetapi juga dapat diadaptasi untuk berbagai keperluan seleksi dan penilaian lainnya di berbagai organisasi dan industri. Dengan demikian, penelitian ini memberikan model yang efektif dan efisien dalam seleksi karyawan, yang dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan secara keseluruhan.