Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

Breastfeeding Practices during Pregnancy from the Perspective of Women in Makassar City Bestfy Anitasari; Imami Nur Rachmawaty; Henny Permatasari
Journal of Health Science and Prevention Vol. 3 No. 3S (2019): Spesial Issue
Publisher : State Islamic University of Sunan Ampel

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.635 KB) | DOI: 10.29080/jhsp.v3i3S.273

Abstract

The practice of breastfeeding during pregnancy is mostly done by women, including in Indonesia. Previous research has reported inconsistencies. Some people claim that this practice is beneficial and others report the risk among mothers, fetus, and breastfed children. The aim of this study is to interpret the practice of breastfeeding during pregnancy from a woman perspective. This study used interpretative phenomenology design with in-depth interviews with seven participants selected purposively. Data were analyzed using the Van Manen analysis stage and 11 themes were obtained. In general, mothers who breastfeed during pregnancy experienced a dilemma between fulfilling the child's right to breast milk and the desire to stop breastfeeding.
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI MASA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA SELATAN KOTA PALOPO TAHUN 2017 Bestfy Anitasari; Alfriska Tandiama
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 1 No 2 (2018): Jurnal Fenomena Kesehatan
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (54.201 KB)

Abstract

Gizi ibu hamil adalah nutrisi yang diperlukan untuk pemenuhan gizi ibu sendiri dan perkembangan janin yang dikandungnya. Pemenuhan nutrisi ibu hamil erat kaitannya dengan tinggi rendahnya pengetahuan dan baik buruknya sikap tentang pemenuhan nutrisi selama kehamilan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil tentang pemenuhan nutrisi masa kehamilan. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperiment one group pre test-post test. Sampel penelitian ini adalah ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Wara Selatan Kota Palopo yang berjumlah 29 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 29 orang ibu hamil. Analisa data menggunakan t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang berumur 18-30 tahun sebanyak 13 orang (44,8%) dan berumur > 30 tahun sebanyak 16 orang (55,2%), tingkat pendidikan SMA 19 orang (65,5%) dan perguruan tinggi 10 orang (34,5%), mayoritas pekerjaan adalah wiraswasta sebanyak 17 orang (58,6%). Tingkat pengetahuan responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan menunjukkan sebanyak 15 orang (51,7%) berpengetahuan kurang dan sebanyak 14 orang (48,3%) berpengetahuan baik. Sedangkan untuk sikap responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan menunjukkan sebanyak 16 orang (55,2%) bersikap negatif dan 13 orang (44,8%) bersikap positif. Setelah diberikan pendidikan kesehatan mayoritas responden memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 25 orang (86,2%) dan yang memiliki sikap yang positif sebanyak 24 orang (82,8%). Ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan ibu hamil tentang pemenuhan nutrisi masa kehamilan dengan nilai p= 0,003 (nilai p<α 0,05), dan ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap sikap ibu hamil tentang pemenuhan nutrisi masa kehamilan dengan nilai p= 0,005 (nilai p<α 0,05).
PERBEDAAN BERAT BADAN AKSEPTOR SEBELUM DAN SESUDAH MENGGUNAKAN ALAT KONTRASEPSI KB SUNTIK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAMASI KAB. LUWU Bestfy Anitasari; Iswar Nfn
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 1 No 2 (2018): Jurnal Fenomena Kesehatan
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (88.713 KB)

Abstract

Kontrasepsi suntik merupakan salah satu jenis kontrasepsi yang populer di Indonesia yang memiliki kelebihan dan kekurangan. Kekurangan dari kontrasepsi suntik adalah peningkatan berat badan, amenorrhea, menoragia dan muncul bercak (spotting). Efek samping kontrasepsi suntik yang paling tinggi frekuensinya adalah peningkatan berat badan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan berat badan sebelum dan sesudah menggunakan KB suntik di wilayah kerja Puskesmas Lamasi Kab. Luwu tahun 2018. Desain penelitian analisis komparasi (paired sample), Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 33 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan Accidental Sampling. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Lamasi. Analisa data digunakan uji-t (paired sample t-test). Hasil penelitian menunjukkan berat badan rata-rata sebelum menggunakan KB suntik adalah 52,64 kg dan sesudah menggunakan KB berat badan rata-rata 55,58 kg, dengan berat badan terendah 40 kg dan tertinggi 73 kg dengan nilai p value = 0,000 <α=0,05. Akseptor hendaknya memeperhatikan perubahan berat badan yang dialami sehingga tidak mengarah ke perubahan berat badan berlebih. Petugas kesehatan diharapkan dapat memberikan KIE (Komunikasi Informasi Edukasi) yang lebih efektif lagi terhadap akseptor KB, dan juga dapat memberikan asuhan khususnya dalam pelayanan kontrasepsi secara profesional.
FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN LAMA PERAWATAN PASIEN DIARE Bestfy Anitasari; Jumeis Sappe
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 2 No 1 (2019): Jurnal Fenomena Kesehatan
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (97.99 KB)

Abstract

Lama rawat pasien diare ditentukan oleh banyak faktor antara lain umur, status gizi, kelas ruangan perawatan, riwayat pemberian ASI eksklusif, darah penderita (normal atau tidak), protein urine positif atau negatif, derajat dehidrasi, makanan dan minuman yang diminum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan lama perawatan pasien diare di BLU RSU Sawerigading Palopo. Desain penelitian ini menggunakan kohort retrospektif. Jumlah sampel yaitu sebanyak 156 anak. Instrumen penelitian berupa lembar observasi dan analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara faktor derajat dehidrasi dengan lama perawatan dengan nilai p-value = 0,000 < α =0,05, ada hubungan antara status gizi dengan lama perawatan dengan nilai p-value = 0,049 < α =0,05 dan tidak ada hubungan antara pemberian ASI dengan lama perawatan dengan nilai p-value = 0,064 > α =0,05. Pihak rumah sakit diharapkan terus meningkatkan pelayanan dalam perawatan diare pada anak sehingga lama perawatan anak diare di rumah sakit semakin singkat
Persepsi Seksual Dengan Perilaku Seksual Masa Kehamilan Pada Ibu Hamil Trimester 1 Bestfy Anitasari; Nfn Hariati
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 3 No 1 (2020): Jurnal Fenomena Kesehatan
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kehamilan menyebabkan perubahan fisik dan psikologis pada ibu dan pasangannya yang dapat mempengaruhi seksualitas. Perubahan yang terjadi adalah pada perilaku seksual. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan persepsi seksual dengan perilaku seksual masa kehamilan pada ibu hamil trimester I di Puskesmas Wara Kota Palopo. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan pendekatan cross sectional pada 30 responden ibu hamil. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuisioner dan dianalisis dengan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian ini menunjukkan responden memiliki persepsi seksual yang baik sebesar 63,3% dan perilaku seksual yang baik selama kehamilan trimester I yaitu sebesar 56,7%. Analisa statistik menunjukkan nilai p = 0.002 < α=0.05 yang berarti bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara persepsi seksual dengan perilaku seksual masa kehamilan pada ibu hamil trimester pertama di Puskesmas Wara Kota Palopo. Disarankan kepada petugas kesehatan untuk meningkatkan edukasi tentang seksual selama kehamilan sehingga perilaku seksual bukan menjadi hal yang meragukan untuk dilakukan selama kehamilan.
Hubungan Pengetahuan Ibu Post Partum Tentang Teknik Menyusui Dengan Keefektifan Proses Menyusui Bestfy Anitasari; Anggraeni Nfn; Santi Santi
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 3 No 02 (2020): JURNAL FENOMENA KESEHATAN
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Laktasi merupakan keseluruhan proses menyusui mulai dari Air Susu Ibu (ASI) diproduksi sampai proses bayi menghisap dan menelan ASI sekurangnya selama enam bulan kehidupan dan dilanjutkan dengan makanan pendamping sampai usia dua tahun. Banyak factor yang menyebabkan kegagalan pemberian ASI salah satunya adalah pada teknik menyusui. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu tentang teknik menyusui dengan keefektifan proses menyusui. Desain penelitian ini digunakan observasi correlation analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu post partum yang menyusui di ruang nifas Bougenville RSUD Sawerigading Kota Palopo sebanyak 28 orang dan sample penelitian menggunakan total sampling yaitu sebanyak 28 orang. Instrument dalam penelitian ini menggunakan skor LATCH.. Analisis yang digunakan kolmogorov smirnov menunjukkan ada hubungan pengetahuan ibu tentang teknik menyusui dengan keefektifan proses menyusui dengan nilai p=0.00. Berdasarkan hasil tersebut diatas, disimpulkan bahwa terdapat hubungan pengetahuan ibu post partum tentang teknik menyusui dengan keefektifan proses menyusui. Oleh karena itu, disarankan kepada perawat di ruang nifas agar memberikan pendidikan kesehatan kepada ibu post partum tentang cara menyusui yang efektif sehingga cakupan pemberian ASI terutama ASI ekslusif dapat dicapai.
Hubungan Pemenuhan Kebutuhan Spiritual Dengan Kualitas Hidup Lansia : Literature Review Bestfy Anitasari; Fitriani nfn
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 4 No 01 (2021): JURNAL FENOMENA KESEHATAN
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan spiritual merupakan aspek yang mempengaruhi kualitas hidup lansia. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemenuhan kebutuhan spiritual dengan kualitas hidup lansia. Desain penelitian ini adalah literatur review dan menggunakan analisis tema. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan spiritual yang terpenuhi dengan baik akan meningkatkan kualitas hidup pada lansia. Pemenuhan kebutuhan spiritual dapat dilakukan dengan membangun hubungan yang baik dengan Tuhan (vertikal) dan hubungan yang baik dengan sesama manusia dan lingkungan (horizontal). Kesimpulannya bahwa spiritual merupakan aspek dari kehidupan manusia yang harus mendapatkan perhatian terutama pada lansia baik dengan kondisi penyakit degeneratif maupun tidak. Sehingga baik keluarga maupun petugas kesehatan berupaya untuk memenuhinya sehingga kualitas hidup lansia dapat meningkat.
Hubungan Pemenuhan Kebutuhan Spiritual Dengan Kualitas Hidup Lansia : Literature Review Bestfy Anitasari; Fitriani Nfn
JURNAL FENOMENA KESEHATAN Vol 4 No 2 (2021): Jurnal Fenomena Kesehatan
Publisher : JURNAL FENOMENA KESEHATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kebutuhan spiritual merupakan aspek yang mempengaruhi kualitas hidup lansia. Penelitian ini untuk mengetahui hubungan pemenuhan kebutuhan spiritual dengan kualitas hidup lansia. Desain penelitian ini adalah literatur review dan menggunakan analisis tema. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kebutuhan spiritual yang terpenuhi dengan baik akan meningkatkan kualitas hidup pada lansia. Pemenuhan kebutuhan spiritual dapat dilakukan dengan membangun hubungan yang baik dengan Tuhan (vertikal) dan hubungan yang baik dengan sesama manusia dan lingkungan (horizontal). Kesimpulannya bahwa spiritual merupakan aspek dari kehidupan manusia yang harus mendapatkan perhatian terutama pada lansia baik dengan kondisi penyakit degeneratif maupun tidak. Sehingga baik keluarga maupun petugas kesehatan berupaya untuk memenuhinya sehingga kualitas hidup lansia dapat meningkat.
Nursing Theory Application of Need for Help Wiedenbach and Social Support in Pregnant Women with Incomplete Abortion Bestfy Anitasari
Enrichment : Journal of Management Vol. 11 No. 1, Novembe (2020): Management
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (659.65 KB)

Abstract

The research purpose to apply Wiedenbach's Need For Help and Social Support Theory in incomplete abortion nursing care. This research method was a descriptive study to describe the application of nursing theory in cases of incomplete abortion. The results of this research explain that the theory of need for help is suitable for use in acute conditions of incomplete abortion patients due to abdominal pain and bleeding, while the social support theory is used in fulfilling the psychological intervention of patients because of the anxiety or fear they experience. The conclusion of this study that the use of social support theory can improve the provision of nursing care by applying the theory of need for help to clients with incomplete abortion.
CEGAH KANKER SERVIKS DENGAN TES INSPEKSI VISUAL ASAM ASETAT (IVA): PREVENT CERVIC CANCER WITH ACETIC ACID VISUAL INSPECTION TEST (IVA) Bestfy Anitasari; Irmayanti
JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA Vol. 1 No. 2 (2022): Juni: Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (481.105 KB) | DOI: 10.55606/jpmi.v1i2.202

Abstract

Peningkatan kasus kanker serviks setiap tahunnya memerlukan perhatian khusus, Tes IVA merupakan salah satu prosedur mudah, murah dan cukup akurat sebagai metode deteksi dini adanya keabnormalan pada mukosa mulut rahim yang merupakan tanda awal adanya masalah yang jika ditangani dengan cepat dan tepat dapat berdampak pada berkembangnya kanker servik yang merupakan pembunuh kedua terbesar pada wanita setelah kanker payudara. Metode pengabdian ini adalah penyuluhan menggunakan media leaflet dan powerpoint yang dilanjutkan dengan pemeriksaan IVA. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta tentang kanker serviks dan metode deteksi dini dengan tes IVA setelah mengikuti kegiatan pendidikan kesehatan. Selanjutnya bahwa terdapat hasil positif setelah dilakukan pemeriksaan IVA. Hal ini menunjukkan bahwa keinginan wanita untuk memeriksakan diri salah satunya dipengaruhi oleh pemahaman tentang kondisi penyakit dan upaya yang dapat dilakukan untuk mendeteksinya secara dini. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk lebih giat dalam memberikan edukasi Kesehatan kepada masyarakat sekitar dengan menggunakan berbagai media maupun metode sehingga bangkit kesadaran masyarakat untuk mencapai derajat kesehatan yang lebih baik lagi.