Proses pendidikan menjadi satu faktor yang dapat menangani krisis multidimensional di era globalisasi. Sehingga diperlukan untuk mengatasi krisis multidimensi yang menimbulkan penyimpangan moral di Indonesia. Salah satunya dengan memperkuat ilmu pengetahuan tentang budaya dan karakter bangsa yang dimulai sejak pendidikan dasar melalui Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Hal ini perlu dilakukan riset mendalam untuk mengetahui dampak apa saja yang terbentuk adanya pendidikan IPS. Penyusunan artikel ini menerapkan metode kualitatif. Riset kualitatif merupakan pembangunan realita dan pemahaman implikasi. Teknik penulisannya dengan menghimpun dan menganalisa data yang berhubungan dengan pengaruh pembelajaran IPS terhadap pembentukan karakter dan keterampilan sosial pada siswa dari berbagai studi pustaka. Hasil riset menunjukkan adanya pembelajaran IPS di tingkat Sekolah Dasar guna mempersiapkan siswa dengan pembelajaran IPS akan berpengaruh dalam meningkatkan pengetahuan, keahlian atau keterampilan, serta tindak lanjut pada sikap siswa tingkat sekolah dasar. Pengetahuan Ilmu Sosial menjadi pembelajaran yang diintregasikan pada ilmu sosial dan humanitas dalam pendidik kompetensi warga negara. Pendidikan IPS memiliki peran menciptakan karakteristik siswa berasaskan moral untuk hidup di lingkungan bermasyarakat. Pembelajaran IPS dapat membentuk personal dengan dimensi personal, dimensi sosiokultural, dimensi spiritual, dan dimensi intelektual. Sehingga dapat membentuk tiga kompetensi dalam pembelajaran IPS, meliputi kompetensi personal, kompetensi sosial dan kompetensi intelektual.Kata kunci: Kontribusi; Pendidikan Sosial; Pembelajaran