Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis HPLC Produk Berbasis Kopi untuk Mengevaluasi Keaslian Kopi : Literature Riview Article Ermi Abriyani; Rini Ernawati Sari; Anasthasya Faomasi Gulo; Amanda Auliya; Sri Marita
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11121

Abstract

Kopi adalah minuman yang sangat populer di Indonesia. Namun, komposisi dan karakteristiknya dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti asal geografis dan botani, kondisi pemanenan dan pemanggangan, serta metode penyeduhan yang digunakan. Dengan meningkatnya konsumsi kopi, permintaan akan kualitas dan keasliannya yang tinggi juga meningkat secara alami. Sayangnya, pada saat yang sama, berbagai trik pemalsuan kopi semakin sering terjadi, dengan maksud untuk mendapatkan keuntungan ekonomi secara cepat. Banyak metode analitik telah dikembangkan untuk memverifikasi keaslian kopi, di mana kromatografi cair kinerja tinggi (HPLC) memainkan peran penting, terutama berkat selektivitas dan sensitivitasnya yang tinggi. Dengan demikian, ulasan ini merangkum hasil analisis HPLC yang ditargetkan dan tidak ditargetkan dari produk berbasis kopi selama 10 tahun terakhir sebagai alat yang efektif untuk menentukan komposisi kopi, yang dapat membantu mengungkap potensi pemalsuan dan ketidakpatuhan terhadap praktik manufaktur yang baik. dan selanjutnya melindungi konsumen dari membeli produk berkualitas rendah yang terlalu mahal. Keuntungan dan kerugian dari analisis yang ditargetkan ditentukan dan dikontraskan dengan sidik jari HPLC non-target, yang hanya mempertimbangkan profil kimia sampel, terlepas dari penentuan senyawa individu yang ada.
Analisis Efektivitas Biaya Terapi Antibiotika Pada Penderita Gangguan Saluran Pernafasan Di Indonesia : Literature Review Article Anasthasya Faomasi Gulo; Amanda Auliya Zulfa; Anisah Fitriyani; Daila Ardiswina Pondini; Shofa Kairunnisa; Dedy Frianto
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.627

Abstract

Gangguan pernafasan adalah gangguan yang terjadi saat proses pengikatan oksigen pada saluran pernafasan. Gangguan sistem pernafasan bisa disebabkan oleh bakteri, virus, kuman, dan zat lain yang berkaitan dengan hemoglobin. Infeksi saluran nafas bawah meliputi bronkitis, pneumonia, bronkoi. Sedangkan infeksi saluran atas meliputi sinus, radang amandel, radang tengorokan. Antibiotik adalah obat untuk mengatasi atau mencegah infeksi bakteri. Artikel ini merupakan literature riview yang menganalisis efektivitas biaya terapi antibiotik pada penderita gangguan sistem pernapasan di Indonesia.
Activity of The Triterpenoid Content of Jamun as An Anti-Inflammatory Compound Anasthasya Faomasi Gulo; Himyatul Hidayah; Amanda Aulia Zulfa; Dewi Yunita
Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol. 2 No. 6 (2023): Jurnal Multidisiplin Indonesia
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jmi.v2i6.243

Abstract

Jamblang merupakan tanaman yang mengandung senyawa flavonoid, senyawa flavonoid yang terkandung dalam daun jamblang sebagai senyawa yang mempunyai aktivitas sebagai anti inflamasi Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek antiinflamasi yang terkandung dalam daun jamblang, Penelitiian ini dilakukan pada bulan Juli 2016 dengan jenis penelitian eksperimental laboratorik. Sampel yang digunakan adalah daun jamblang (Syzygium cumini), yang di ambil dari kotapinrang Sulawesi Selatan. Daun jamblang dibuat dengan metode rebusan, yaitu penyarian yang digunakan untuk menyari zat-zat aktiv yang larut dalam air. Mencit yang telah dipuasakan terlebih dahulu diinjeksikan dengan larutan karagenan sebagai pemicu inflamasi kemudian diberikan rebusan daun jaamblang dengan konsentrasi 40%, 60% dan 80%. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa terjadi penurunan bengkak dengan konsentrasi ekstrak 40%, 60% dan 80%. Pada penelitian ini digunakan kontrol positif natrium diklofenak dankontrol negatif digunakan Air hangat. Pada konsentrasi rebusan daun jamblang 80% memiliki efek anti inflamasi yang mendekati efek anti inflamasi natrium diklofenak.