Peningkatan jumlah mahasiswa pendatang di suatu kota berdampak pada perkembangan usaha bisnis hunian sewa. Penawaran fasilitas dan harga hunian sewa yang beragam menuntut penyedia jasa untuk dapat menyesuaikan penawaran dengan preferensi mahasiswa untuk meningkatkan daya saing. Institut Teknologi Bandung (ITB) merupakan perguruan tinggi yang banyak menarik mahasiswa pendatang dari berbagai daerah di Indonesia. Hal ini menyebabkan pertumbuhan kawasan hunian sewa di sekitar ITB berkembang dengan pesat setiap tahunnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui preferensi mahasiswa ITB terhadap pemilihan hunian sewa dan ketersediaan fasilitas hunian sewa. Penelitian juga akan mengungkap hubungan antara harga hunian sewa dengan preferensi mahasiswa penyewa. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif-kuantitatif dan pengumpulan data dalam bentuk kuesioner. Hasil analisis menunjukkan bahwa urutan faktor prioritas mahasiswa ITB dalam memilih hunian sewa adalah fasilitas, harga, keamanan, jarak, akses, lingkungan, dan luas kamar. Sedangkan faktor yang menjadi prioritas dalam memilih fasilitas dari prioritas tertinggi adalah wifi, kamar mandi dalam, dapur, ruang cuci jemur, parkir, dan ruang kumpul bersama. Mahasiswa yang menyewa hunian dengan kategori harga terendah menjadikan faktor harga dan fasilitas wifi sebagai prioritas utama. Sedangkan mahasiswa yang menyewa hunian dengan kategori harga tertinggi menjadikan faktor jarak dan fasilitas kamar mandi dalam sebagai prioritas utama