Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.983
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Seminar Nasional Lahan Suboptimal Maspul Journal of Community Empowerment Jurnal Gizi dan Kuliner J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Jurnal Sistem Informasi Mahakarya (JSIM)
Wahyu Pratama
Unknown Affiliation
Agriculture, Biological Sciences & Forestry Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Computer Science & IT Education Health Professions Languange, Linguistic, Communication & Media Library & Information Science Medicine & Pharmacology Public Health Social Sciences Other

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

 1 
Inventarisasi Kumbang Koksi pada Tanaman Jeruk di Desa Indralaya Utara, Desa Indralaya Mulia, dan Desa Pemulutan, Kabupaten Ogan Ilir Arif Rizky Darmawan; Alfita Rani; Muhamad Hanif Hawari; Siti Nurhaliza; Sya’bani Zuhri; Yulina Adelina Nainggolan; Wahyu Pratama
xxxx-xxxx
Publisher : Pusat Unggulan Riset Pengembangan Lahan Suboptimal (PUR-PLSO) Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Darmawan AR, Rani A, Hawari MH, Nurhaliza S, Zuhri S, Nainggolan YA, Pratama, W. 2022. Inventory of the koksi beetle on citrus plants in north Indralaya Village, Indralaya Mulia Village, and Pemulutan Village, Ogan Ilir Regency. In: Herlinda S et al. (Eds.), Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal ke-10 Tahun 2022, Palembang 27 Oktober 2022. pp. 489-494. Palembang: Penerbit & Percetakan Universitas Sriwijaya (UNSRI).In citrus plants, the koksi beetle acts as a natural enemy for pests, they will eat insects such as aphids, caterpillars, and other plant-destroying insects. This study aimed to inventory the species of koksi beetle in Indralaya Mulia Village, Pemulutan Village, North Indralaya Village, Ogan Ilir Regency. The method carried out in this observation uses a random survey method which is carried out by direct observation. The results showed that the koksi beetle in the first, second and third fields were different in each observation, the koksi beetle found on citrus plants, namely Coleomagilla macullata, Coccidulinae, Novius cardinalis, was found on the leaves and also on the young twigs, namely below the surface. leaves, the data used using primary data and secondary data. Secondary data were obtained from literature reference sources. While the primary data obtained from observations in the field. The data obtained will be presented in the form of a table. So the population of the koksi beetle in the three villages has different species, this is influenced by the presence of abiotic and biotic factors that are around the land. To find out more detailed data from the koksi beetle on citrus trees, an inventory of the koksi beetle can be used.
Pemberdayaan UMKM Sukodono melalui Pendampingan Pengurusan Sertifikasi Halal Imam Fauji; Fitri Nur Latifah; Najih Anwar; Ulfiyah Masrurin; Wahyu Pratama
J-ABDIPAMAS (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol 6, No 1 (2022): April 2022
Publisher : IKIP PGRI Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.343 KB) | DOI: 10.30734/j-abdipamas.v6i1.2550

Abstract

ABSTRACTHalal certification is an important requirement for MSMEs, because with a halal certification or Halal logo, it is a halal guarantee for customers in consuming it. In reality, not 100% of MSME products are labeled Halal for various reasons, some of them are unable to understand the procedures for managing product halal labeling, so there needs to be training and assistance. In this community service activity (PKaMI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, we conducted training and mentoring activities for MSMEs to take care of the issuance of halal labels for their products. This activity was carried out in Sukodono sub-district with 11 MSMEs involved, currently there is 1 MSME that has been certified Halal for its product, namely herds and spices coffee and will be followed by several MSMEs who are currently still in the process of preparing complete documents and waiting for the audit process. Keywords: Halal certification, Halal Logo, MSME, Sukodono, Audit ABSTRAKKebutuhan untuk sertifikasi halal adalah sebuah kebutuhan penting bagi UMKM, karena dengan adanya sertufikasi atau logo halal maka itu merupakan jaminan halal untuk pelanggan dalam megkonsumsinya. Dalam kenyataannya belum 100% UMKM produknya berlabel Halal dengan berbagai alasan, sebagian beralasan kurang bisa memahami prosedur kepengurusan labelisasi halal produk, sehingga perlu adanya pelatihan dan pendampingan. Pada kegiatan pengabdian kepada Masyarakat (PKaMI) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo kali ini kami melakukan kegiatan pelatihan dan pendampingan kepada UMKM untuk mengurus penerbitan label halal untuk produknya. Kegiatan ini dilakukan di kecamatan Sukodono dengan 11 UMKM yang terlibat, saat ini ada 1 UMKM yang sudah tersertifikasi Halal untuk produknya yakni kopi racik dan akan diikuti beberapa UMKM yang saat ini masih proses penyiapan kelengkapan dokumen dan menunggu proses Audit. Kata Kunci: Sertifikasi Halal, Ikrar Halal,  UMKM, Sukodono, Audit 
Pemanfaatan Ampas Kelapa dan Tepung Kedelai dalam Pembuatan Roti Tawar Tinggi Protein Prita Dhyani Swamilaksita; Wahyu Pratama; Dudung Angkasa; Reza Fadhilla; Putri Ronitawati
Jurnal Gizi dan Kuliner Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Gizi dan Kuliner
Publisher : Program Studi Gizi UNSIKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35706/giziku.v2i1.5562

Abstract

Pendahuluan : Penganekaragaman konsumsi pangan dapat berupa penggunaan pangan fungsional. Ampas kelapa dan kedelai merupakan pangan fungsional yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi roti tawar yang memiliki nilai gizi sumber protein.Tujuan :menganalisis daya terima, dan nilai gizi dari Pengembangan Roti Tawar Sumber Protein Dengan Penambahan Tepung Ampas Kelapa dan Tepung Kedelai. Metode :Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dua faktor (AK = Tepung Ampas Kelapa dan K = Tepung Kedelai) dengan empat taraf perlakuan. Perbandingan tepung ampas kelapa dan tepung kedelai yang digunakan adalah F0 (0%AK:0%K), F1 (40%AK:60%K), F2 (50%AK:50%K) dan F3 (60%AK:40%K). Uji beda One Way Anova dan uji lanjut Duncan dengan taraf signifikan α=0,05 digunakan untuk menjawab tujuan.Hasil : Berdasarkan hasil nilai gizi, semua formulasi memiliki perbedaan secara nyata. Roti tawar sumber protein penambahan tepung ampas kelapa dan tepung kedelai yang paling disukai menjadi formula terpilih adalah F3 dengan perlakuan tepung ampas kelapa 60% dan tepung kedelai 40%. Roti tawar terpilih memiliki kadar protein 12,93%, kadar serat kasar 6,57%, kadar karbohidrat 49,16%, kadar lemak 2,8%, kadar air 38,67% dan kadar abu 1% serta tingkat kesukaan aroma, rasa, warna, tekstur dan keseluruhan secara berturut-turut adalah 3,20; 3,22; 3,20; 3,24 dan 3,42 (suka). Kesimpulan : Tepung ampas kelapa dan tepung kedelai dapat dikembangkan menjadi roti tawar sumber protein yang diterima dan hampir memenuhi SNI dan Direktorat Gizi Depkes.
SISTEM INFORMASI DATA KEPENDUDUKAN DUSUN WANARATA 2 DESA BATURADEN MENGGUNAKAN EMBARCADERO XE2 Wahyu Pratama; Defi Pujianto; Abdulloh Fakih
JSIM : Jurnal Sistem Informasi Mahakarya Vol 4 No 1 (2021): Jurnal Sistem Informasi Mahakarya (JSIM)
Publisher : LPPM universitas Mahakarya Asia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.447 KB)

Abstract

Perkembangan teknologi komputer saat ini telah mengalami perkembangan yang semakin cepat. Pemanfaatan teknologi komputer telah memungkinkan manusia untuk dapat memudahkan dalam mengunpulkan informasi terkini. Sebagaimana kita ketahui bahwa aspek dan aktifitas kehidupan manusia saat ini didukung dengan teknologi komputer, sehingga manusia saat ini tidak dapat lepas dari peranan teknologi komputer.Berdasarkan hasil pengamatan dan informasi yang diperoleh sebagian besar perusahaan telah memanfaatkan komputer untuk kegiatan sistem informasi (SI) perusahaan, termasuk dalam hal kegiatan pencatatan serta pengumpulan data, rekapitulasi Data.Desa baturaden adalah desa hasil pemekaran dari desa batumarta II tepatnya berdiri pada tanggal 13 April 2012,yang diresmikan atau dilantik oleh bupati ogan komering ulu.berdasarkan hasil musyawarah kepala desa,BPB,Tokoh agama dan Tokoh masyarakat desa batumarta II yang waktu itu kepala desanya dijabat oleh bapak belori anwar setuju untuk dilaksanakan pemekaran desa,mengingat luas wilayah yang memadai dan jumlah penduduk yang padat,dimana bapak indra gunawan mantan anggota DPRD dari batumarta II dipercaya sebagai ketua panitia pemekaran desa BaturadenHasil yang diharapkan dari pembuatan aplikasi ini adalah agar data kependudukan yang selama ini masih tersimpan dan dikelola secara manual dapat dikomputerisasi sehingga pengguna mulai dari admin, petugas, pengunjung dan anggota mengefisiensikan waktu serta mempermudah kinerja dalam menjalankan kegiatan operasional di Dusun Wanarata 2 Desa Baturaden
Strategi Peningkatan Usaha dan Industri Rumah Tangga Melalui Program Branding di Desa Penghidupan Sari Yuliza; M. Fuad Alamsyah; Cinta Anugrah; Aqhlima Aqhlima; Syalsabilla Syalsabilla; Fitriana Wulandari; Indah Astriani; Wahyu Pratama; Eko Saputra; Irwin Mirza Umami
MASPUL JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT Vol 5 No 2 (2023): MASPUL JOURNAL OF COMMUNITY EMPOWERMENT
Publisher : LP2M Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) is a form of community service in carrying out the Tri Darma of Higher Education. Students contribute and apply the knowledge and technology gained in college directly. The implementation of KUKERTA lasted for 40 days and took place in the Desa Penghidupan, Kecamatan Kampar Kiri Tengaht. This service aims to build village potential by managing existing resources to create a self-sufficient village. The Riau University’s Desa Penghidupan KUKERTA group carries out branding activities for businesses and home industries using data collection techniques, namely interviews, observation, documentation and focused discussions (Focus Group Discussion).
Co-Authors Abdulloh Fakih Alfita Rani Aqhlima Aqhlima Arif Rizky Darmawan Cinta Anugrah Defi Pujianto Dudung Angkasa Eko Saputra Fitri Nur Latifah Fitriana Wulandari Imam Fauji, Imam Indah Astriani Irwin Mirza Umami M. Fuad Alamsyah Muhamad Hanif Hawari Najih Anwar Prita Dhyani Swamilaksita Putri Ronitawati Reza Fadhilla Sari Yuliza Siti Nurhaliza Syalsabilla Syalsabilla Sya’bani Zuhri Ulfiyah Masrurin Yulina Adelina Nainggolan