Wiwin Rohmawati
Program Studi D3 Kebidanan, Fakultas Kesehatan Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Klaten

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Motivasi Kader Posyandu Desa Krakitan Dalam Meningkatkan Keberhasilan Posyandu Di Masa Pandemi Anna Uswatun Qoyyimah; Wiwin Rohmawati; Piscolia Dynamurti Wintoro
INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 12 No 2 (2022): Vol 12, No 2 (Juni 2022)
Publisher : Stikes Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The motivation of a cadre is very important because it will affect the willingness of cadres to work hard in completing their work and achieving high work productivity. Cadre motivation is a driving force that makes cadres develop creativity and mobilize all their abilities to optimize posyandu services. This study aims to determine the motivation of cadres in increasing the success of posyandu activities during the pandemic. This research method is descriptive quantitative. The sample in this study was 30 cadres of Krakitan Bayat Klaten Village. The sampling technique uses total sampling. The instrument used is a questionnaire. Data analysis using univariate test. The results showed that most of the cadres in this study had good motivation as many as 22 respondents (73.3%) out of a total of 30 respondents. The conclusion of this study is that most of the Posyandu cadres in Krakitan Village in increasing the success of activities during the pandemic have good motivation.
EFEKTIVITAS PENYULUHAN DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN REMAJA PUTRI TENTANG SADARI (PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI) DI SMK MUHAMMADIYAH 3 KLATEN TENGAH Anna Uswatun Qoyyimah; Wiwin Rohmawati; Ropitasari Ropitasari
Jurnal Kebidanan VOLUME 14, NO.02 DESEMBER 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v14i02.557

Abstract

Abstrak Kanker payudara saat ini merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak di derita oleh perempuan dengan prevalensi yang sangat tinggi di seluruh negara di dunia (American Cancer Society, 2015). Data di Indonesia jumlah kasus kanker payudara mencapai 68.858 kasus dari total 396.914 kasus baru di Indonesia, sedangkan hasil deteksi dini kanker payudara ditemukan 26.550 benjolan dan 4.685 curiga kanker payudaara (Kemenkes RI, 2020). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas pendidikan kesehatan dengan metode SADARI terhadap tingkat pengetahuan remaja putri tentang pemeriksaan payudara sendiri di SMK Muhammadiyah 3 Klaten Tengah. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest yang dilaksanakan pada tanggal 21 Mei 2022. Dengan populasi seluruh siswi kelas 11 yang berjummlah 32 dan sampel sebanyak 32 siswi dengan menggunakan teknik Total Sampling dan dianalisis menggunakan rumus Uji Wilcoxon. Hasil uji statistik Wilcoxon diperoleh nilai Z sebesar -4,905 dengan p value 0,000 (p< 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah penyuluhan tentang SADARI efektif dalam meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang SADARI di SMK Muhammadiyah 3 Klaten Tengah. Saran bagi tenaga medis untuk bekerja sama dengan Institusi pendidikan dalam upaya deteksi dini kanker payudara dengan cara memberikan promosi kesehatan melalui penyuluhan dan pendidikan kesehatan tentang SADARI.
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN COVID-19 MELALUI PROGRAM VAKSINASI UNTUK MEMBENTUK ANTIBODY DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH KLATEN KERJASAMA KODIM 0723/KLATEN Anna Uswatun Qoyyimah; Wiwin Rohmawati; Ropitasari Ropitasari
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jpmk.v5i1.11501

Abstract

Pandemi covid-19 saat ini menjadi permasalahan dunia yang serius dengan jumlah kasusnya yang selalu mengalami peningkatan setiap harinya. Upaya pemerintah dari awal tahun 2021 adalah memberikan vaksinasi bagi seluruh warga negara Indonesia mulai usia 7 tahun sampai dengan usia lansia. Tujuannya adalah untuk membuat sistem kekebalan tubuh mengenali dan mampu melawan saat terkena penyakit tersebut. Manfaat vaksin adalah untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat COVID-19, seperti yang disebutkan sebelumnya, vaksin COVID-19 dapat memicu sistem imunitas tubuh untuk melawan virus Corona dan mendorong terbentuknya herd immunity. Bila diberikan secara massal, vaksin COVID-19 juga mampu mendorong terbentuknya kekebalan kelompok (herd immunity) dalam masyarakat, dan manfaat lainya adalah untuk meminimalkan dampak ekonomi dan sosial di masyarakat. Berdasarkan latar belakang tersebut, maka STIKES Muhammadiyah Klaten dalam rangka mensukseskan program vaksinasi tersebut dan memutus mata rantai pandemic bekerjasama dengan kodim 0723/klaten menyelenggarakan vaksin bagi civitas akademika dan masyarakat umum untuk dosis 1 dan dosis 2.
PENDAMPINGAN KELUARGA DALAM EDU PARENTING UNTUK STOP GENERASI HOME SERVICE Wiwin Rohmawati; Piscolia Dynamurti Wintoro; Astri Wahyuningsih; Alifia Sehrina Noviasharani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan Vol 5, No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Masyarakat Kebidanan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/jpmk.v5i1.11502

Abstract

Keluarga merupakan kunci pokok dalam pendidikan karakter anak. Pendidikan anak usia dini merupakan  upaya pembinaan  kepada anak sejak lahir sampai  usia enam tahun melalui pemberian stimulus pendidikan agar  membantu perkembangan dan  pertumbuhan sehingga anak memiliki kesiapan memasuki pendidikan yang lebih lanjut.  Untuk menyeimbangi hal ini, orang tua juga terlibat  didalamnya  dengan  cara  mendidik  anak  dilingkungan  rumah.  Tujuan  pengabdian  ini  adalah  kegiatan  pendampingan keluarga dalam edu parenting    sebagai  pendidikan  keluarga untuk stop generasi home service .  Lokasi dan tempat pengabdian berada di BA Aisyah Buntalan , Klaten Tengah. Hasil dari kegiatan pengabdian ini orang tua mengetahui dan memahami tentang edu parenting yang harus dilakukan oleh orang tua kepada anak. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah adanya relasi  kegiatan  parenting  education  dengan pendidikan  keluarga ialah: 1) Pembekalan  pendidikan  orang tua  dan  2)  Pendidikan  anak  dalam  keluarga  (peraturan,  hukuman, penghargaan  dan  konsisten).  Adapun  motif  sebab  (because  of  motive)  yang  mendasari  orangtua  aktif  mengikuti kegiatan  parenting education  karena: 1) Mendidik Anak, 2) Pertemanan 3) Kemandirian.  Serta  yang menjadi motif tujuan (in order to motive) Orangtua ialah: 1) Pendidikan dan 2) Agama. Serta  motif  sebab  (because  of motive) dan motif tujuan (in order to motive) orangtua mengikuti kegiatan  parenting education.
GAMBARAN PENGETAHUAN SISWI TENTANG MENARCHE DI SD NEGERI 1 KEPRABON POLANHARJO KLATEN Wiwin Rohmawati; Astri Wahyuningsih; Lilik Hartati; Linda Adi Anggreini
INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 13 No 2 (2023): Vol 13, No 2 (Juni 2023)
Publisher : Stikes Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Background: Menarche is a term for menstruation which occurs for the first time between the ages of 9 – 16 years. Purpose: To find out the description of the knowledge of students at SD Negeri 1 Keprabon Polanharjo Klaten. Method : The method of this research is cross sectional. The population in this study were 32 female students. Sampling using total sampling, namely by taking all members of the population as respondents. The number of samples in this study were 32 female students. The instrument used in this research is a questionnaire. Results: The results in this study were that the majority of respondents had a less knowledge level of 18 people. Conclusion: The conclusion of this study is that elementary school students' knowledge about menarche is still low with the result that the level of knowledge of students is in the less category, namely 18 students.
Motivasi Kader Posyandu Desa Krakitan Dalam Meningkatkan Keberhasilan Posyandu Di Masa Pandemi Anna Uswatun Qoyyimah; Wiwin Rohmawati; Piscolia Dynamurti Wintoro
INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 12 No 2 (2022): Vol 12, No 2 (Juni 2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61902/involusi.v12i2.425

Abstract

The motivation of a cadre is very important because it will affect the willingness of cadres to work hard in completing their work and achieving high work productivity. Cadre motivation is a driving force that makes cadres develop creativity and mobilize all their abilities to optimize posyandu services. This study aims to determine the motivation of cadres in increasing the success of posyandu activities during the pandemic. This research method is descriptive quantitative. The sample in this study was 30 cadres of Krakitan Bayat Klaten Village. The sampling technique uses total sampling. The instrument used is a questionnaire. Data analysis using univariate test. The results showed that most of the cadres in this study had good motivation as many as 22 respondents (73.3%) out of a total of 30 respondents. The conclusion of this study is that most of the Posyandu cadres in Krakitan Village in increasing the success of activities during the pandemic have good motivation.
GAMBARAN PENGETAHUAN SISWI TENTANG MENARCHE DI SD NEGERI 1 KEPRABON POLANHARJO KLATEN Wiwin Rohmawati; Astri Wahyuningsih; Lilik Hartati; Linda Adi Anggreini
INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 13 No 2 (2023): Vol 13, No 2 (Juni 2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61902/involusi.v13i2.730

Abstract

Background: Menarche is a term for menstruation which occurs for the first time between the ages of 9 – 16 years. Purpose: To find out the description of the knowledge of students at SD Negeri 1 Keprabon Polanharjo Klaten. Method : The method of this research is cross sectional. The population in this study were 32 female students. Sampling using total sampling, namely by taking all members of the population as respondents. The number of samples in this study were 32 female students. The instrument used in this research is a questionnaire. Results: The results in this study were that the majority of respondents had a less knowledge level of 18 people. Conclusion: The conclusion of this study is that elementary school students' knowledge about menarche is still low with the result that the level of knowledge of students is in the less category, namely 18 students.
PENCEGAHAN STUNTING DENGAN PENGEMBANGAN KELAS ORANG TUA endang wahyuningsih; Lilik Hartati; Astri Wahyuningsih; wiwin rohmawati
INVOLUSI: Jurnal Ilmu Kebidanan Vol 14 No 1 (2024): Vol. 14, No. 1 Januari 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61902/involusi.v14i1.950

Abstract

Prevalensi stunting di Kabupaten Klaten pada tahun 2021 yaitu 15,8%, dan terjadi peningkatan di Tahun 2022 yaitu 18,2%. Selain itu, Kabupaten Klaten sejak tahun 2020 juga tercatat sebagai kabupaten dengan kriteria kinerja aksi konvergensi terendah. Hal ini akan berdampak buruk bila tidak segera ditangani, khususnya yang terkait dengan kesehatan masyarakat akan berdampak pada kualitas SDM yang sehat dan produktif dimasa yang akan datang. Metode penelitian menggunakan Research and Development dengan pendekatan Design. Penelitian mengembangan dan menguji model kelas orang tua dalam rangka untuk mengembangkan kelas orang tua dalam pencegahan stunting. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cakupan keikutsertaan orang tua dalam mengikuti kelas parenting sebesar 100% yang artinya bahwa sudah ada kesadaran orangtua dalam upaya pencegahan stunting pada anak dengan aktif mengikuti kegiatan kelas parenting serta orangtua merasa sangat perlu mengikuti kegiatan tersebut. Kesimpulan penelitian ini bahwa kegiatan mencegah terjadinya stunting melalui parenting class (kelas orang tua) cukup efektif dalam menambah pemahaman wanita usia subur, wanita hamil dan orang tua