Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

ANALISIS LOGAM FE DAN MN SERTA CEMARAN MIKROBA PADA AIR MINUM ISI ULANG Rachmawati, Winasih; Andriatna, Wendi; Puspitasari, Vivi
JURNAL FARMASI GALENIKA Vol 5 No 1 (2018): Jurnal Farmasi Galenika Volume 5 No. 1, 2018
Publisher : Sekolah Tinggi Farmasi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (419.818 KB)

Abstract

Air merupakan kebutuhan dasar bagi kehidupan yang saat ini semakin meningkat sesuai dengan keperluan dan taraf kehidupan penduduk. Air dan kesehatan merupakan dua hal yang saling berhubungan karena kualitas air yang dikonsumsi dapat menentukan derajat kesehatan masyarakat tersebut. Masalah yang banyak dihadapi saat ini adalah semakin berkurangnya air bersih yang dapat digunakan untuk konsumsi sehari-hari. Air minum isi ulang (AMIU) merupakan salah satu alternatif bagi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan air minum sehari-hari. AMIU harus memenuhi persyaratan kualitas yang telah ditetapkan sesuai Permenkes No. 492/2010. Tujuan dari penelitian ini adalah memeriksa kualitas air di depot air minum isi ulang di sekitar daerah Cibiru untuk memastikan bahwa air tersebut memenuhi syarat secara kimia dan mikrobiologi. Salah satu persyaratan kimia yang harus dipenuhi adalah kandungan logam Fe dan Mn. Metode Spektrofotometri Serapan Atom (SSA) telah digunakan untuk menganalisis logam Fe dan Mn tersebut sedangkan untuk pengujian cemaran mikroba digunakan metode Most Probable Number (MPN) coliform. Hasil analisis kandungan Fe dari ke-4 sampel berturut-turut adalah 0,0346; 0,0223; 0,1212; dan 0,0470 mg/l. Hasil analisis kandungan Mn pada ke-4 sampel adalah 0,0196; 0,0068; 0,0132; dan 0,0132 mg/l. Hasil pengamatan uji cemaran mikroba dari ke-4 sampel diketahui bahwa sampel 3 dan 4 mempunyai nilai 6,1 dan 6,8 MPN/g dalam 100 ml sampel. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sampel air minum isi ulang yang digunakan memenuhi syarat secara kimiawi karena kandungan Fe dan Mn di bawah persyaratan, sedangkan sampel 3 dan 4 tidak  memenuhi persyaratan secara mikrobiologi.
ANALISIS KADAR FORMALIN DALAM DAGING AYAM DAN IKAN MENGGUNAKAN METODE KOLORIMETRI Yuliantini, Anne; Sakiba, Lutfiah; Andriatna, Wendi
Jurnal Mitra Kesehatan Vol 1, No 2 (2018): JMK
Publisher : STIKes Mitra Keluarga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Daging ayam dan ikan merupakan jenis pangan yang mudah membusuk jika tidak segera dimasak sehingga memungkinkan penjual menambahkan formalin kedalamnya agar lebih tahan lama. Berdasarkan Permenkes RI No. 033 Tahun 2012, formalin dilarang digunakan sebagai bahan tambahan pangan. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis formalin dalam daging ayam dan ikan yang beredar di salah satu pasar induk Kota Bandung. Metode analisis formalin dilakukan dengan kolorimetri, yaitu mereaksikan formalin dengan asam kromatropat dan asam sulfat menghasilkan senyawa berwarna merah ungu yang dioptimasi dan divalidasi terlebih dahulu sebelum dilakukan analisis pada sampel. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa metode kolorimetri ini optimum pada penambahan 0,5 mL asam kromatopat 0,5 % dan 6 mL asam sulfat pekat yang diukur pada panjang gelombang maksimum 572 nm, memberikan hasil batas deteksi dan kuantisasi berturut-turut sebesar 0,095 dan 0,316 bpj. Hasil perolehan kembali formalin dengan metode adisi pada sampel ikan dan ayam berturut-turut adalah sebesar 96,202-108,365% dan 92,776-102,857% dengan nilai standar baku relativ kurang dari 2% dari semua pengukuran. Kesimpulan metode kolorimetri memenuhi persyaratan validasi dan dari hasil penggujian dengan metode ini ditemukan ada sampel ikan yang positif mengandung formalin dengan kadar 7,48 µg/g.
Analisis Perbaikan Menu Unpopular Di Restoran Dapur Sunda Di Kota Jakarta Adiatma, Dani; Andriatna, Wendi; Sudono, Agus
Gastronomy Tourism Journal Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (504.569 KB) | DOI: 10.17509/gastur.v1i1.4654

Abstract

The purpose of this research is knowing analysis repair menu unpopular in stimultan in a Dapur Sunda restaurant Methods in use anava.A population that in use in research this ampunt is a menu, and long months surveyed in a Dapur Sunda restauran. Type samples used namely sampling saturated about 195 respondents. Analysis fo data research is analysis menu engineering, analysis quality products using quisioner, analysis anava. Technical data in do study literature, method survey, descriptive analytic method through a questionaire, interview and the study of literature.The results of this research show that the unpopular enough influence each month to the development of special revenue and also the restaurant dapur sunda. From the result of this research was then in need of good engineering menu settingsAbstrakTujuan dari penelitian ini adalah mengetahui analisis perbaikan menu unpopular secara stimultan di restoran dapur sunda Metode yang di gunakan Anava. Populasi yang di gunakan dalam penelitian ini adalah jumlah menu, dan lama bulan yang diteliti di restoran Dapur Sunda. Jenis sampel yang digunakan yaitu sampling jenuh sebanyak 195 responden. Analisis data dalam penelitian ini yaitu analisis menu engineering, analisis kualitas produk menggunakan kuisioner, analisis anava. Teknik pengumpulan data yang di lakukan studi literatur, metode survey, metode deskriptif analitik melalui kuesioner, wawancara dan studi literatur.Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa menu unpopular cukup berpengaruh tiap bulanya terhadap pengembangan menu dan juga pendapatan restoran Dapur Sunda. Dari hasil penelitian ini maka di perlukan pengaturan menu engineering yang baik
Studi Eksperimen Pembuatan Selai Dengan Bahan Dasar Tape Ketan Hitam Dan Tape Ketan Kuningan Serta Daya Terima Konsumennya Adipura, Alhumaira; Priatini, Woro; Andriatna, Wendi
Gastronomy Tourism Journal Vol 1, No 1 (2014)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.408 KB) | DOI: 10.17509/gastur.v1i1.3588

Abstract

Tapai atau biasa disebut Tape merupakan makanan khas Jawa Barat yang bahan dasarnya difermentasikan. Tape ketan putih yang dibungkus daun jambu banyak terdapat dan sekaligus makanan khas dari Kabupaten Kuningan, tetapi untuk Tape ketan hitam sudah sangat jarang ditemukan baik di daerah Bandung ataupun Kuningan. Sebagian besar penikmat tape ketan hitam maupun tape ketan kuningan mengeluhkan masa simpan tape yang sebentar sehingga tidak bisa disimpan untuk jangka waktu yang lama. Agar penikmat tape bisa menyimpan dan mengkonsumsi tape lebih lama maka diolahlah tape menjadi suatu kudapan yang memiliki daya simpan lebih lama. Salah satu pengawetan makanan dengan cara alami yaitu pengawetan dengan konsentrasi gula seperti selai. Hasil penelitian yang dilakukan menyatakan produk Selai tape ketan hitam dan Selai tape ketan kuningan diterima dan signifikan dengan nilai skala 3-4 atau antara netral dan suka. Daya simpan produk Selai tape ketan hitam dan Selai tape ketan kuningan pada suhu ruang yaitu sekitar 28 hari. Kandungan gizi pada kedua produk hampir sama tetapi produk Selai tape ketan kuningan lebih unggul dalam kandungan kalsium, fosfor, vit.A dan vit.C. Pengujian daya terima konsumen menyatakan diterima dengan skala 4-5 atau suka. Hubungan antara kualitas produk dan daya terima konsumen untuk kedua produk adalah kuat searah dan sedang searah. Hasil pengujian signifikasi yaitu kualitas produk secara simultan memiliki pengaruh signifikan terhadap daya terima konsumen pada kedua produk.
Pengaruh Kualitas Bumbu Dasar Instan Dan Sambal Instan Terhadap Kepuasan Konsumen Industri Jasa Boga Dan Rumah Tangga Di Kota Bandung Lestari, Putri Indah; Priatini, Woro; Andriatna, Wendi
Gastronomy Tourism Journal Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.499 KB) | DOI: 10.17509/gastur.v4i1.22179

Abstract

Produk instan adalah bentuk inovasi produk yang diciptakan di era modern ini. Karena perubahan gaya hidup, produk instan menjadi salah satu alat alternatif dalam pemenuhan kebutuhan setiap konsumen, baik dari kebutuhan primer maupun kebutuhan tersier. Fenomena yang terjadi adalah, pemenuhan pasokan makanan saat ini sebagian besar berbentuk instan, salah satunya bumbu dasar instan dan produk sambal. Hampir di setiap pasar, baik di pasar tradisional, atau pasar ritel modern, bumbu dasar instan dan produk sambal dapat ditemukan dari berbagai produsen. Suatu perusahaan dituntut untuk menghasilkan produk yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen, guna menciptakan kepuasan konsumen. Ini bisa bermanfaat bagi kedua belah pihak. Oleh karena itu, penulis berhipotesis bahwa ada hubungan antara kualitas produk dan kepuasan pelanggan. Melalui analisis deskriptif dan verifikatif, penulis dapat menggambarkan bagaimana kualitas bumbu dasar instan dan sambal yang beredar di pasar Kota Bandung, dapat menggambarkan tingkat kepuasan pelanggan industri Katering dan Layanan Rumah Tangga di Kota Bandung, serta keberadaan pengaruh yang signifikan dan positif antara variabel kualitas produk (X) dan variabel kepuasan konsumen (Y). Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden dari konsumen industri katering dan rumah tangga di Kota Bandung. Dalam variabel kualitas produk, dimensi daya tarik visual memiliki persentase skor tertinggi 74% untuk produk bumbu instan instan dan 74,2% untuk produk sambal instan, sedangkan dimensi rasa memiliki persentase skor terendah 61% untuk produk bumbu dasar instan dan 60% untuk produk sambal instan. Sementara itu, untuk variabel kepuasan konsumen, 73,75% konsumen dari industri Catering dan Rumah Tangga di Bandung telah puas dengan kualitas produk bumbu dasar instan, dan 73,44% telah puas dengan kualitas produk sambal instan. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dilihat bahwa kualitas bumbu dasar instan dan produk sambal yang beredar di pasar Bandung memiliki pengaruh 55,1% terhadap kepuasan pelanggan industri Katering dan Rumah Tangga di Bandung.
Analisis Ketidakpuasan Konsumen Terhadap Menu Kategori Dog Di Restoran Sangkuriang Bandung Zulfah Fahriyyah, Alia; Hurriyati, Ratih; Andriatna, Wendi
Gastronomy Tourism Journal Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (742.965 KB) | DOI: 10.17509/gastur.v2i2.3641

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap ketidakpuasan konsumen terhadap menu tidak populer dantidak menguntungkan secara simultan dan parsial. Pada penelitian ini terdapat tigavariabel bebas yaitu kualitas produk, kualitas pelayanan dan harga serta variabeltidak bebas kepuasan konsumen dengan metode deskriptif dan diolah denganmenggunakan program spss 20 dengan kuisioner sebagai alat pengumpul danpengolahan data. Populasi pada penelitian ini ialah 50330 konsumen pada tahun2014 di Restoran Sangkuriang Bandunng dan diambil sampel sebanyak 100konsumen. Untuk teknik pengumpulan data dilakukan dnegan cara observasi,wawanara dan penyebaran kuisioner. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasilbahwa kualitas produk dah harga memiliki pengaruh positif tidak signifikansedangkan kualitas pelayanan memiliki pengaruh positif signifikan. Hal ini dapatdisebabkan oleh penetapan standar resp dan standar porsi yang belum sesuai.
Pengembangan Produk Brownies Bakar Berbasis Tepung Kacang Merah Terhadap Daya Terima Konsumen Oktaviani, Santi; Priatini, Woro; Andriatna, Wendi
Gastronomy Tourism Journal Vol 2, No 2 (2015)
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (866.584 KB) | DOI: 10.17509/gastur.v2i2.3642

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara pembuatan tepung kacang merahdan konsentrasi tepung kacang merah yang terbaik dalam pembuatan BrowniesBakar, sehingga produk inovasi Brownies Bakar Tepung Kacang Merah dapat disukai panelis dan dapat diterima oleh para konsumen.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodepenelitian eksperimental. Dengan mengambil populasi yaitu 15 orang panelis ahli untuk menilai konsentrat produk terbaik dari tiga sampel di chef Papandayan Hotel, dosen atau guru yang berhubungan dalam bidang pastry, dan wiraswasta yang berhubungan dalam usaha pastry. Disebarkan kepada 100 orang responden untuk membandingkan konsentrat terbaik dengan produk kontrol dan untuk mengetahui daya terima konsumen. Metode pengumpulan data dilakukan dengan membagikan kuisioner kepada panelis ahli dan responden. Metode analisis data yang digunakan yaitu uji hedonik Analisis Varian (ANOVA) dan uji t, Least Significant Difference (LSD), uji daya terima konsumen dan untuk aspek finansialnya menggunakan perhitungan HPP, BEP, PP dan ROI dengan bantuan Microsoft Excel 2010 dan dengan software SPSS.22 (Statistical Product for Service Solution). Dari hasil penelitian yang diperoleh, Brownies Bakar Tepung Kacang Merah yang mempunyai konsentrasi terbaik yaitu Brownies Bakar yang memiliki perbandingan 1 : 2 (20 gr tepung terigu dan 40 gr tepung kacang merah).