Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

CULTURAL TRADITIONS IN DEATH RITUALS WITHIN THE COMMUNITY OF PIDIE, ACEH, INDONESIA Abdul Manan; Muhammad Arifin
MIQOT: Jurnal Ilmu-ilmu Keislaman Vol 43, No 1 (2019)
Publisher : State Islamic University North Sumatra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30821/miqot.v43i1.670

Abstract

Abstrak: Tradisi Kultural Kenduri Kematian dalam Masyarakat Pidie Aceh, Indonesia. Penelitian ini dilakukan untuk melihat akulturasi budaya dan agama dalam ritual kematian di Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk menguji konsep tasawuf yang terkait dengan tradisi ini. Penelitian ini adalah penelitian lapangan dan datanya diperoleh melalui pengamatan yang cermat dari tindakan ritual dan diskusi mendalam dengan protagonis utama dari kinerja ritual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ritual setelah kematian di Aceh masih mengandung jejak warisan pra-Islam yang telah dibiakkan dengan ajaran Islam sehingga tidak melangar aturan Islam. Dalam ritual kematian ini, unsur-unsur pra-Islam, yang bertentangan dengan ajaran Islam, telah diganti dengan doa yang direkomendasikan dalam Islam. Akulturasi ini bermanfaat bagi kedua belah pihak. Masyarakat Aceh dapat terus menerapkan budaya warisan mereka, sementara Islam dapat berkembang tanpa ada kontradiksi dalam budaya lokal.Abstract: This study was conducted to look into the cultural and religious acculturation in the rituals of death in Aceh. It aims to examine the concepts of Sufism related to these traditions. This research is a field research and its data was obtained through meticulous observation of the ritual action and in-depth discussion with the main protagonists of the ritual performance. The results of the research shows that the rituals following a death in Aceh still bear traces of their pre-Islamic legacy, which has been acculturated with the teachings of Islam, so it does not break the rules of Islam. In these rituals for death, the pre-Islamic elements, which conflict with the Islamic creed, have been replaced with prayers, which are recommended in Islam. This acculturation is beneficial to both sides, in one hand the Acehnese people may continue to implement their inherited cultures, while Islam can thrive without having any contradictions within the local cultures on the other. Keywords: tradisi, ritual yang mengikuti kematian, akulturasi, Aceh, Indonesia
Relevansi dan Aktualisasi Teologi dalam Kehidupan Sosial menurut Harun Nasution Muhammad Arifin
Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin Vol 16, No 1 (2014)
Publisher : Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Ar-raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/substantia.v16i1.4921

Abstract

This article analyses relevancy and actualization of theology, which is  introduced by Harun Nasution, with the social life. Further, it will be drawn to  Indonesia community life in order to result a thought frame that shapes scientific and  logic attitude without leaving the basic value of Islamic teachings. This research finds that the Harun Nasution concept on Rational Theology has relevancy to Indonesia  community life, in which its relevancy values is closer to modern society life. By  having such concept, society is expected to become critics to social phenomena that  they encounter on daily basis.
Suhrawardi Al-Maqtul: (Analisis Hakikat Kebenaran dalam Tasawuf) Muhammad Arifin; Amiruddin
Al-Fikrah Vol 7 No 1 (2018): Jurnal Al-Fikrah
Publisher : Institut Agama Islam Al-Aziziyah Samalanga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (225.451 KB)

Abstract

Suhrawardi Al Maqtul merupakan seorang pemikir yang menemukan dan memakai terminologi filsafat sebagai usaha pembenaran tasawuf, sehingga tasawuf menjadi sebuah kebenaran yang akan diterima secara universal. Suhrawardi al Maqtul dikenaldengankonsepnya tentang Hikmahal Isyraqi ( Falsafat Iluminasi ). Dalam tulisan ini, penulis akan mencoba membahas pemikiran Suhrawardi al Maqtul secara sederhana. Pembahasan akan difokuskan pada pemaparan konsep dasar aliran flsafatnya, lalu kemudian baru membahas konsep kebenaran tasawufnyaTujuan akhiriluminasiadalah menjadikan manusia masuk kealam malaikat(‘uqul) yang diliputi oleh hakikat dan makrifat tentang Allah, menguasai ilmu Allah, dan dapat meraihnya yang sebelum kemunculannyadi ala mini seperti halnya teori filsafat idealisme (al mutsul) Plato. Ia mengatakan Maqam-maqam tertinggi yang dikemukakan oleh para sufi Islam periode awal tersebut pada dasarnya merujuk pada suatu tujuan yaitu penyatuan diri dengan Tuhan. Posisi ini akan dicapai dengan thariqat-thariqat tertentu, dangan zikir dan lain sebagainya. Namun dalam konsepsi Suhrawardi, tasawuf tidak lagi sebagai pengetahuan yang amali semata, namun telah dibawa dalam perdebatan filosofis, sehingga mempunyai basis epistimologi yang kokoh. Suhrawardi telah berupaya memberikan sintesa-sintesa yang sangat lengkap mengenai konsep keterhubungan manusia dengan Tuhan. Ia telah memberikan konstribusi yang sempurna dalam perkembangan tasawuf Islam.
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP LOYALITAS DIMEDIASI OLEH KEPUASAN NASABAH PT. BANK BNI SYARIAH BANDA ACEH Cut Lisa Nun Zikir; Akmal Riza; Muhammad arifin
Jihbiz: Global Journal of Islamic Banking and Finance. Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Prodi Perbankan Syariah FEBI UIN Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jihbiz.v1i2.8564

Abstract

Penelitian ini hanya ingin mengetahui pengaruh kualitas pelayanan yang telah diterapkan oleh PT. Bank BNI Syariah Banda Aceh terhadap loyalitas dengan dimediasi oleh kepuasan nasabah, diukur dengan menggunakan IBSQ (Islamic Bank Service Quality). Metode penelitian melalui penyebaran kuisioner dengan populasi seluruh nasabah funding BNI Syariah yang terdaftar periode 2019 menggunakan teknik random sampling berjumlah 100 responden, dengan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah, secara simultan kualitas pelayanan dan kepuasan nasabah berpengaruh terhadap loyalitas, kualitas pelayanan berpengaruh terhadap loyalitas, kepuasan nasabah berpengaruh terhadap loyalitas dan kualitas pelayanan berpengaruh terhadap loyalitas dengan kepuasan nasabah sebagai variabel intervening. Sehingga kepuasan nasabah dapat memediasi pengaruh tidak langsung lebih besar dari pada pengaruh langsung kualitas pelayanan terhadap loyalitas.
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK ASURANSI JIWA MENGGUNAKAN METODE SWOT (STUDI PADA PT.TAKAFUL KELUARGA CABANG BANDA ACEH) Tasya Nazila; Muhammad Arifin; Dara Amanatillah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi dan Bisnis Islam Vol 1 No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (318.818 KB) | DOI: 10.22373/jimebis.v1i2.134

Abstract

Produk asuransi jiwa merupakan produk yang mendominasi pada perusahaan asuransi PT. Takaful Keluarga Cabang Banda Aceh berdasarkan peningkatan nasabah pada setiap tahunnya, akan tetapi pada empat tahun terakhir terjadinya penurunan pertambahan jumlah nasabah dari tahun sebelumnya, sehingga diperlukan strategi pemasaran seperti analisis SWOT untuk meningkatkan kembali nasabah pada produk asuransi jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis SWOT dalam strategi pemasaran pembiayaan produk asuransi jiwa pada PT. Takaful Keluarga Cabang Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara terstruktur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemasaran produk asuransi jiwa pada PT. Takaful Keluarga Cabang Banda Aceh menggunakan bauran pemasaran 4P yaitu product, price, place, dan promotion. Berdasarkan hasil analisis SWOT diketahui bahwa nilai skor IFAS adalah 2,39 dan nilai skor EFAS adalah 2,95. Artinya PT. Takaful Keluarga Cabang Banda Aceh dapat memanfaatkan peluang dan ancaman yang ada untuk meningkatkan pertumbuhan dan kemajuan secara maksimal.
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN NASABAH TERHADAP NILAI PERTANGGUNGAN RISIKO POLIS FULNADI PADA ASURANSI TAKAFUL KELUARGA BANDA ACEH Saudatul Fitri; Muhammad Arifin
Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Faculty of Islamic Economics and Business, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.357 KB) | DOI: 10.22373/share.v2i2.1498

Abstract

Takaful insurance is a shariah insurance that aims to minimize the loss of a risk. One of its flagship products is Fulnadi, this product is devoted to prepare children insurance to pursue their bachelor degree. This study aims to determine the effect of payment of claims benefits on the satisfaction of Fulnadi product participants and to know the procedure of claim benefit payment from risk insurance policy Fulnadi at PT. Takaful Insurance Family, Banda Aceh. This research applies both qualitative and quantitative approach through descriptive analysis. The data were taken through library research and field research, with the technique of collecting interview data, study of documentation and technique of questionnaire. The results revealed that the Family Takaful Insurance, especially Fulnadi, is a product that diverts the risk of children who could not continue their education if something bad happens in life, for the transfer of this risk the participant must pay the premium. The amount of paid premium greatly affects a number of benefits received. Other results indicate that 50% of participants expressed dissatisfaction with the benefits of claims received for the educational needs of the participating children. =========================================== Asuransi takaful adalah asuransi syariah yang bertujuan untuk memperkecil kerugian dari suatu risiko. Salah satu produk unggulannya adalah Fulnadi, produk ini dikhususkan untuk mempersiapkan anak dalam hal pendidikan sampai sarjana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pembayaran manfaat klaim terhadap kepuasan peserta produk Fulnadi dan untuk mengetahui prosedur pembayaran manfaat klaim dari pertanggungan risiko polis Fulnadi pada PT. Asuransi Takaful Keluarga Banda Aceh. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif yang bersifat deskriptif analisis. Data yang diambil yaitu library research dan field research, dengan teknik pengumpulan data wawancara, telaah dokumentasi dan teknik kuesioner. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa Asuransi Takaful Keluarga khususnya Fulnadi merupakan produk yang mengalihkan risiko anak-anak peserta yang tidak bisa melanjutkan pendidikan jika ada hal buruk terjadi dalam hidup, untuk pengalihan risiko ini peserta harus membayar premi. Besar kecilnya jumlah premi yang dibayarkan sangat mempengaruhi jumlah manfaat yang diterima. Hasil lain menunjukkan bahwa 50% peserta menyatakan tidak puas dengan manfaat klaim yang diterima untuk kebutuhan pendidikan putra-putri peserta.
Analisis Strategi Pengembangan Dalam Persaingan Lembaga Keuangan Mikro Syariah Di Aceh Muhammad Arifin; Riza Aulia; Nurul Azizah
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi dan Bisnis Islam Vol 3 No 2 (2022)
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/jimebis.v3i2.269

Abstract

In the operation of Islamic financial institutions, there must be various threats that occur, then every Islamic financial institution must have the right strategy to increase endurance and power competition. This study aims to determine the strength and weaknesses as well as opportunities and threats as well as development strategies PT LKMS Mahirah Muamalah in the midst of competition for Islamic banks in Aceh, using a qualitative descriptive method with a SWOT analysis through Interview. The results showed that there were 9 strengths, 6 weaknesses, 6 opportunities and 5 threats. From these various factors obtained 3 alternative development strategies (1) S-T Strategy, (2) Strategy S-O and (3) Business strategy with strategy implementation diversification.
The Impact of Recitation and Zikr Tastafi on Religious Social Life; Studies in the City Areas of Banda Aceh, Pidie, and North Aceh Muhammad Arifin
Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman Vol. 34 No. 1 (2023): Tribakti: Jurnal Pemikiran Keislaman
Publisher : Universitas Islam Tribakti (UIT) Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/tribakti.v34i1.3035

Abstract

As a religious nation, Indonesia places religion as the basis for moral, spiritual, and ethical development. Majelis ta'lim is an Islamic non-formal educational institution that has its position in society because the ta'lim assembly is a forum for fostering and developing religious life to form a pious community to Allah SWT. In Aceh, one of the ta'lim assemblies that have an important role in people's lives is the Majlis Zikir Tastafi (Sufism, Tawhid, and Fiqh). Majlis Tastafi is unique compared to others, with a busy congregation spread throughout Aceh with a good network and organizational structure. This study aims to examine the impact of Tastafi's recitation and remembrance on the socio-religious life of the community and to see the community's interest in attending the recitation. This study uses qualitative methods with an in-depth interview and meticulous observation techniques. The results showed that Tastafi's recitation and remembrance had a good impact on the socio-religious life of the community. In addition, the community's interest in participating in Tastafi's recitation and remembrance was very high because it is driven by the desire to gain religious knowledge and inner strength through zikr.
Prilaku Pengusaha Elektronik Menurut Perspektif Etika Bisnis Islam (studi Kasus di Kota Banda Aceh Ayumiati Ayumiati; Azharsyah Ibrahim; Muhammad Arifin; Isnaliana Isnaliana
EKOBIS SYARIAH Vol 2, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (649.619 KB) | DOI: 10.22373/ekobis.v2i1.10104

Abstract

Peneliti bertujuan melihat perilaku dari pengusaha elektronik di kota Banda Aceh dalam menentukan harga menurut etika bisnis islam dana pa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku dari pengusaha elektrronik dalam praktik jual beli. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku setiap pengusaha elektronik sangat di pengaruhi dengan motif keuntungan dan merekan tidak mengindahkan nilai-nilai yang terkadung dalam konsep etika Islam dalam bermuamalah dan faktor yang mempengaruhi pengusaha elektronik dalam menjual barangnya adalah merupakan harga, persepsi, kelangkaan dari barang dagangan, pengetahuan dari pengusaha elektronik, kejujuran serta dari segi pelayanan.
Cultural Traditions of Khanduri Blang in Reubee Village Aceh, Indonesia Muhammad Arifin; Abdul Manan
Jurnal Ilmiah Peuradeun Vol 6 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Peuradeun
Publisher : SCAD Independent

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26811/peuradeun.v6i3.243

Abstract

Before Islam was introduced into Aceh, many people there still believed in animism or dynamism or Hinduism or Bhudhism. Some parts of those beliefs still affect the local Acehnese cultures even after most of the people have become Muslim. This study describes the ritual of Khanduri Blang, as an acculturation of the people from Reubee village and surrounding villages in Pidie District between their previous cultures with their new Islamic culture: The study also looks at the reasons why the people from Reubee still perform these rituals in recent times. A religious anthropological approach was used to get plenary data about the subject. The data was collected using observations, interviews, and study of related literature. The results showed that the people living in that area performed the rituals as they believed that they would prevent dangers and harm from ghosts and spirits that live around their rice fields. Even though the people have been acculturated to Islam they still perform these ceremonies since they have been handed down as part of their culture and they still do not have sufficient comprehension of the tenets of Islam. Furthermore, the involvement of their local religious figures in the ceremonies convinces the people that these rituals do not contradict their Islamic beliefs. Then too, the use of local traditions as a medium for introducing Islam brought the understanding that such rituals were part of the traditions of Islam.