Violence Against Women (VWA) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat secara global. Karena kekerasan terhadap perempuan merupakan pelanggaran hak asasi manusia yang berdampak signifikan terhadap korban, keluarga, dan masyarakat. Violence Against Women meningkat dan menjadi perhatian khusus selama COVID-19 karena pandemi mempengaruhi hampir setiap negara secara global dan menyebabkan dampak yang signifikan, seperti dampak negatif pada aspek kesehatan, ekonomi dan sosial. Penelitian menggunakan Literature Review dengan database: Wiley Online Library, PubMed, dan ScienceDirect. Hasil pencarian yang memenuhi kriteria kemudian dilakukan analisis artikel. Studi apprasial menggunakan Joana Briggs Institute (JBI). Hasil didapatkan dari 26 artikel relevan judul dan abstrak, didapatkan 5 artikel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Dari 5 artikel kemudian menghasilkan lima tema yaitu pendidikan, ekonomi rendah, kecemasan, usia, dan pernikahan yang tidak diinginkan. Upaya pemerintah pusat dan daerah harus bekerja untuk meningkatkan kesetaraan gender, dalam mengatasi faktor risiko di berbagai tingkat, menggunakan pendekatan berbasis masyarakat dan institusi untuk mencegah terjadinya Violence Against Women.