Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Bahasa Inggris Berbasis Pariwisata untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Bahasa Inggris Warga Temmapaduae Kabupaten Maros Sujariati, Sujariati; Mallapiang, Yassir; Qalbi, Nur; Samudi, Samudi; Mahmud, Syahruddin; Rahman, Abd.
TONGKONAN: JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2024): Tongkonan: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi dan UKI Press UKI Toraja.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47178/vp83jx32

Abstract

Pelatihan ini dilakukan di desa Temmapaduae kabupaten Maros Provinsi Sulawesi Selatan Indonesia oleh beberapa dosen dari aliansi Dosen swasta Adpertisi. Pelatihan ini bertujuan untuk menarik minat dan menyemangati mereka dalam belajar berbahasa Inggris terkait pariwisata sehingga mereka dapat menjadi pemandu wisata yang baik dalam berkomunikasi. Metode yang digunakan pada pelatihan ini adalah pendekatan individu dan pendekatan kerjasama kelompok. Hasil yang telah dicapai dari pelatihan ini adalah adanya peningaktan kosakata yang akan mereka gunakan dalam berkomunikasi dengan pengunjung asing, peningkatan kepercayaan diri dalam berdialog dan berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Inggris pariwisata dengan baik. Hasil tersebut dibuktikan dengan keaktifan peserta bertanya dan aktif memperagakan percakapan dan dialog dalam konteks pariwisata.  Mereka juga terlihat antusias dalam mengikuti proses belajar. Kegiatan ini memberikan dampak yang sangat positif bagi warga setempat dan pihak desa. Terutama kepada remaja, pemuda dan pemudi yang berkecimpung langsug dalam destinasi wisata yang ada di kabupaten Maros.         This training had done in Temmapaduae village District of  Maros regency Sulawesi-Selatan Indonesia by some lecturers from Adpertisi association Indonesia. This training attempt to gain and to encourage the society in learning and speaking English oriented with English tourism and also to improve their communication between youth, society, citizen in the village of Temmapaduae to visitor, to give good services for guiding tourists and visitor include foreigner or people around the place who are visiting many tourism place in Maros. The methodology applied in this training was persuasive and cooperative approach.  The result of achievement was learning and practice English improvement which is oriented with tourism communication,   participant improvement on English conversation and Vocabulary, motivation and self-confident improvement from participant  The other result as positive responses seemed by the participant feedback  in doing the learning activity, practice orally between them by expressing conversation in tourism context, then questioning  came from the participant how to pronounce the sound of vocabulary,  it also proved by vocabulary improvement by participant of training.  The beneficial from this acticity was make youth and society considering about the important of English in communication, improve their skill and experience in services and handling tourizm in Maros.
Peningkatan Kualitas Pembelajaran Berbasis Teknologi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa: Tinjauan Implementasi di Sekolah Menengah Isnani, Tuti; Hasanah, Uswatun; Riyanti, Riyanti; Saleh, Muhammad; Mahmud, Syahruddin
TEACHING AND LEARNING JOURNAL OF MANDALIKA (TEACHER) e- ISSN 2721-9666 Vol. 5 No. 2 (2024): (on process)
Publisher : INSTITUT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN MANDALIKA INDONESIA (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/teacher.v5i2.3156

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi peningkatan kualitas pembelajaran berbasis teknologi guna meningkatkan hasil belajar siswa di sekolah menengah. Melalui tinjauan literatur yang komprehensif serta analisis implementasi di berbagai sekolah menengah, penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana teknologi dapat diintegrasikan secara efektif dalam proses pembelajaran untuk mencapai hasil belajar yang lebih baik. Peningkatan kualitas pembelajaran melalui teknologi diidentifikasi sebagai upaya penting dalam menghadapi tantangan pendidikan modern. Penelitian ini menunjukkan bahwa integrasi teknologi dalam pembelajaran dapat memperluas akses terhadap sumber daya pendidikan, memfasilitasi pembelajaran aktif dan kolaboratif, serta meningkatkan keterlibatan siswa. Dengan memanfaatkan berbagai platform dan aplikasi teknologi, guru dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih menarik dan adaptif sesuai dengan gaya belajar individu. Implementasi teknologi dalam pembelajaran di sekolah menengah memerlukan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, termasuk guru, kepala sekolah, serta stakeholders terkait lainnya. Penelitian ini menyoroti pentingnya pelatihan dan pengembangan profesional bagi guru dalam memanfaatkan teknologi secara efektif dalam pembelajaran. Selain itu, kerjasama antar-sekolah dan kolaborasi dengan lembaga pendidikan dan teknologi juga menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan kualitas pembelajaran. Dalam kesimpulan, penelitian ini menegaskan bahwa integrasi teknologi dalam pembelajaran memiliki potensi besar untuk meningkatkan hasil belajar siswa di sekolah menengah. Namun, tantangan terkait akses, infrastruktur, dan kompetensi perlu diatasi dengan baik. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mengeksplorasi secara lebih mendalam strategi dan praktik terbaik dalam mengimplementasikan pembelajaran berbasis teknologi di berbagai konteks sekolah menengah.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia Pongpalilu, Fien; Mahfuddin, Mahfuddin; Mahmud, Syahruddin; Arsyad, Arianty Dwi Astuti
Jurnal Idiomatik: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6 No 2 (2023): Idiomatik: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Muslim Maros

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46918/idiomatik.v6i2.2118

Abstract

Pembelajaran kooperatif adalah suatu pembelajaran dimana siswa bekerja sama dalam kelompok-kelompok kecil yang memiliki latar belakang yang berbeda, dan mendorong terciptanya kemungkinan yang lebih besar untuk melakukan komunikasi, interaksi edukatif dua arah dan banyak arah. Make a match (mencari pasangan) adalah salah satu dari model-model pembelajaran kooperatif learning yang efektif diterapkan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil belajar Bahasa Indonesia dengan menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match terhadap siswa dan untuk memastikan apakah penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match efektif terhadap peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan populasi sebanyak 40 orang siswa sehingga sampelnya seluruh siswa (totalling sample) dalam satu kelas eksperimen . Data penelitian ini dianalisis secara deskriptif dan inferensial. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar pre-test dan post-test. Adapun nilai rata-rata pre-test adalah 40,83 dan standar deviasi = 15,777 sedangkan nilai rata-rata post-test adalah 83,73 dengan standar deviasi 6,618. Berdasarkan uji t diperoleh ttabel ≤ thitung (1.68385 ≤ 17.299). hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan yang signifikan terhadap hasil belajar Bahasa Indonesia siswa yang diajar menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match, pada kelas VII SMPN 39 Satap Leang-Leang dengan pokok bahasan teks deskripsi.