Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

PREDIKSI JUMLAH PENGUNJUNG PASIEN RAWAT JALAN INSTALASI MERPATI RSUP DR. KARIADI SEMARANG TAHUN 2022-2024 Sabran Sabran; Aghasi Hana Faradila; Muhammad Yunus
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 1 (2023): MARET 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i1.13531

Abstract

RSUP Dr. Kariadi Semarang adalah rumah sakit pusat rujukan di Provinsi Jawa Tengah dan Nasional serta merupakan Rumah Sakit Tipe A pendidikan serta telah terakreditasi internasioanal JCI (Join Commition International) dan KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit).  Diketahui dari data pelaporan tahunan jumlah pengunjung pasien rawat jalan Instalasi Merpati sejumlah 380.428 pasien, mengalami kenaikan pada tahun 2018 menjadi 405.288 pasien. Pada tahun 2019 mengalami kenaikan yang cukup tinggi yaitu sebanyak 484.050 pasien, dan mengalami penurunan yang cukup drastis pada tahun 2020 menjadi 337.951 pasien. Sedangkan pada tahun 2021 mengalami kenaikan lagi menjadi 408.162 pasien. Penurunan pasien yang cukup drastis tersebut diakibatkan adanya pandemi Covid-19 dan kebijakan pemerintah untuk menerapkan social distancing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui trend jumlah pengunjung pasien rawat jalan Instalasi Merpati untuk lima tahun kedepan apakah akan mengalami penurunan atau semakin bertambah dengan menggunakan metode peramalan trend analysis. Hasil peramalan jumlah pengunjung pasien rawat jalan Instalasi Merpati tahun 2022-2024 mengalami kenaikan selama 3 tahun kedepan. Pada tahun 2022 terjadi kenaikan menjadi 528.211 pasien, tahun 2023 menjadi 580,522 pasien dan pada tahun 2024 menjadi 632.833. Sebaiknya pihak rumah sakit melakukan analisis beban kerja setiap tahunnya untuk mengetahui apakah beban kerja setiap pegawai sudah sesuai atau belum.  Pihak rumah sakit juga disarankan meningkatkan pelayanan kesehatan secara efektif, efisien, dan menambah kapasitas ruang tunggu agar pasien merasa nyaman saat menunggu giliran berobat dan tidak berdesak-desakan.