Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Kajian Linguistik dan Sastra

Analisis Pergerakan Wacana Kasus Agni Aprilia Kartika Putri; Anggi Triandana; Siti Fitriah; Ulil Amri; Yoga Mestika Putra
Kajian Linguistik dan Sastra Vol. 2 No. 2 (2023): Mei 2023
Publisher : Prodi Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/kalistra.v2i2.24690

Abstract

The news about Agni (not her real name) in 2018, a student at a major university in Indonesia who was sexually assaulted by a colleague, raised pros and cons in public. These pros and cons were caused not only by the case of sexual harassment, but also by the remarks from the university and non-governmental organizations that assisted the victim. The author is interested in examining the pros and cons of this case. This paper explores the discourse movement from the pros and cons of this case seen from various statements from the university and Agni's supporters in online mass media headlines. The discourse movement is analyzed using Sawirman's BREAK theory.  Abstrak Pemberitaan mengenai Agni (bukan nama sebenarnya) pada 2018 lalu, seorang mahasiswi salah satu universitas besar di Indonesia, yang mengalami tindakan pelecehan seksual oleh rekannya, menimbulkan pro dan kontra di tengah masyarakat. Pro kontra ini selain disebabkan oleh kasus pelecehan seksual tersebut, juga disebabkan oleh pernyataan pihak universitas dan pihak lembaga swadaya yang membantu korban. Penulis pun tertarik untuk menelaah pro kontra kasus ini. Tulisan ini mengupas pergerakan wacana dari pro dan kontra kasus ini dilihat dari berbagai pernyataan pihak universitas dan pendukung Agni yang termuat di judul-judul media massa daring. Pergerakan wacana itu dianalisis menggunakan teori BREAK dari Sawirman.
Psikologi Tokoh Utama dalam Novel Ikan Kecil Karya Ossy Firstan Annisa Rahmayori; Maizar Karim; Siti Fitriah
Kajian Linguistik dan Sastra Vol. 3 No. 2 (2024): Mei 2024
Publisher : Prodi Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/kalistra.v3i2.26903

Abstract

This study aims to describe how the main character's psychological disturbances in the novel Ikan Kecil by Ossy Firstan use Aaron Beck's cognitive theory. The disorder is a depressive disorder which is divided into three sets of cognitive patterns, namely looking at oneself, interpreting experiences, and looking at the future negatively. Then the disorder also has depressive symptoms which are divided into four depressive symptoms, namely emotional symptoms, cognitive symptoms, motivational symptoms, and physical symptoms. The method used in this research is descriptive qualitative with the study of literary psychology. The results of the study found that the main character experienced all psychological disorders in the form of depressive disorders based on a triad of cognitive patterns and all depressive symptoms. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana gangguan psikologis yang dialami oleh tokoh utama dalam novel Ikan Kecil karya Ossy Firstan menggunakan teori kognitif Aaron Beck. Gangguan tersebut berupa gangguan depresi yang terbagi menjadi tiga serangkai pola kognitif yaitu memandang diri, menginterpretasikan pengalaman, serta memandang masa depan secara negatif. Kemudian gangguan tersebut juga memiliki simtom depresi yang terbagi menjadi empat simtom depresi yaitu simtom emosional, simtom kognitif, simtom motivasional, dan simtom fisik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan kajian psikologi sastra. Hasil dari penelitian adalah ditemukan bahwa tokoh utama mengalami seluruh gangguan psikologis berupa gangguan depresi berdasarkan tiga serangkai pola kognitif dan seluruh simtom depresi.
Resistensi terhadap Stereotipe Gender dalam Novel Kita Pergi Hari Ini karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie Dian Fitriani; Warni Warni; Siti Fitriah
Kajian Linguistik dan Sastra Vol. 3 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : Prodi Sastra Indonesia, FKIP Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/kalistra.v3i1.27404

Abstract

This research aims to describe gender stereotypes and explain resistance to gender stereotypes in the novel "Kita Pergi Hari Ini" (We Leave Today) by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie, using a literary sociology approach with a focus on gender studies. The research is qualitative in nature, and the data consists of sentences, paragraphs, dialogues, and narratives containing elements of gender stereotypes sourced from the novel "Kita Pergi Hari Ini" by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie. The method used in the research is qualitative descriptive, and data collection is done through literature study using reading and note-taking techniques. The research findings reveal gender stereotype elements found in the characters as follows: 1) Women are obedient creatures, 2) women must be polite and well-mannered, 3) women can play with anyone, 4) women are emotional beings. Meanwhile, the male stereotypes include: 1) Men like to rebel and freely express their opinions, 2) men tend to be less polite, and 3) men don't play with women. However, resistance to gender stereotypes is depicted in the character Fifi, who shows resistance by being 1) polite and well-mannered, 2) obedient, and 3) playing with anyone. The character Fufu also exhibits resistance by 1) playing freely on the field, 2) being rebellious, and 3) daring to express opinions, as portrayed by the author through the children characters. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan stereotipe gender dan menjelaskan resistensi terhadap stereotipe gender dalam novel Kita Pergi Hari Ini (KPHI) karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie menggunakan pendekatan sosiologi sastra dengan fokus kajian gender. Jenis penelitian adalah kualitatif dengan data berupa kalimat, paragraf, dalam dialog maupun narasi yang mengandung unsur stereotipe gender. Sumber data pada penelitian ini yaitu novel KPHI karya Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie. Metode yang digunakan dalam penelitian yakni deskriptif kualitatif, pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka menggunakan teknik baca dan catat. Dari hasil penelitian unsur stereotipe gender yang terjadi pada tokoh berupa: 1) Perempuan adalah makhluk penurut, 2) perempuan harus sopan santun, 3) perempuan bermain dengan siapa saja, 4) perempuan makhluk emosional. Sedangkan stereotipe laki-laki yaitu 1) laki-laki suka memberontak dan bebas mengemukakan pendapatnya, 2) laki-laki bersikap kurang sopan, dan 3) tidak bermain dengan perempuan.  Sementara itu, adanya resistensi terhadap stereotipe gender yaitu: dalam karakter Fifi sebagai bentuk resistensi mampu bersikap 1) sopan santun, 2) penurut, dan 3) bermain dengan siapa saja. Begitu juga karakter Fufu yang memiliki sikap 1) bermain bebas di lapangan, 2) suka memberontak, 2) berani mengungkapkan pendapat yang juga dideskripsikan oleh penulis melalui tokoh anak-anak.