Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Media Loose Part Terhadap Kemampuan Mengenal Bilangan Pada Anak Usia 4-5 Tahun Di Tk Putra Bangsa Srijaya Baru Eka Robiul Khasanah; Muhtarom Muhtarom; Kurnia Dewi; Febriyanti Febriyanti; Nyimas Atika
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 2 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research (Special Issue)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.1489

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Penggunaan Media Loose Part terhadap Kemampuan Mengenal Bilangan Pada Anak Usia 4-5 Tahun di TK Putra Bangsa Srijaya Baru”. Adapun yang menjadi permasalahan di dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan anak dalam mengenal bilangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh penggunaan media loose part terhadap kemampuan mengenal bilangan pada anak usia 4-5 tahun di TK Putra Bangsa Srijaya Baru. Jenis penelitian ini adalah Pre-Experimental dengan desain One Group Pre Test - Post Test. Sampel di dalam penelitian ini berjumlah 15 anak yang terdiri dari 7 anak laki-laki dan 8 anak perempuan. Tehnik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, tes dan dokumentasi. Tehnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Hasil hipotesis di dapatkan setelah dilakukan test awal (pretest) dan test akhir (posttest), selanjutnya peneliti menganalisis hasil penelitian. Hasil analisis data dalam pembuktian uji hipotesis diperoleh thitung = sedangkan untuk menentukan ttabel dengan taraf signifikansi 5% didapat ttabel 2,145. Sehingga dapat disimpulkan thitung > ttabel maka Ha diterima dan Ho ditolak, yang berarti ada pengaruh yang signifikan penggunaan media loose part terhadap kemampuan mengenal bilangan pada anak usia 4-5 tahun di TK Putra Bangsa Srijaya Baru.
PARENTING ISLAMI DAN KEDUDUKAN ANAK DALAM ISLAM Puput Anggraini; Eka Robiul Khasanah; Putri Pratiwi; Alya Zakia; Yecha Febrieanitha Putri
Jurnal Multidisipliner Kapalamada Vol. 1 No. 02 Juni (2022): JURNAL MULTIDISIPLINER KAPALAMADA
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Mendidik anak dalam Islam memiliki tatacara dan aturan tersendiri yang harus kita jadikan pegangan dalam memilih model/cara mendidik anak yang akan kita lakukan. Orang tua dalam keluarga memiliki peran dan tanggung jawab terhadap anaknya. Setiap orang tua ingin mempunyai anak yang berkepribadian akhlak mulia. Untuk mencapai keinginan tersebut, orang tua diharapkan untuk mengoptimalkan peran dan tanggung jawab sebagai orang tua terhadap anaknya. Mengasuh dan mendidik anak yang dilakukan orang tua dengan berbagai macam pola asuh seperti demokratis; otoriter; permisif; dan penelantar (acuh tak acuh). Islam sebagai agama solutif terhadap permasalahan yang terjadi dalam keluarga tentang bagaimana mendidik anak sesuai dengan usia dan masa pertumbuhan dan perkembangan anak. Pola asuh ini telah dipraktikkan oleh Rasulullah Saw. Adapun pola asuh tersebut, yaitu: membimbing cara belajar sambil bermain pada jenjang usia 0-7 tahun; menanamkan sopan santun dan disiplin pada jenjang usia 7-14 tahun; dan ajaklah bertukar pikiran pada jenjang usia 14-21 tahun, dan sesudah itu lepaskan mereka untuk mandiri.
GANGGUAN SUASANA HATI PADA ANAK DISRUPTIVE MOOD DYSREGULATION DISORDER (DMDD) Lidia Oktamarina; Nining Siti Hamidah; Ayudia Anggraini; Hellya Ramona Lisa; Eka Robiul Khasanah; Windi Miranti; Salsabilah
Jurnal Multidisipliner Kapalamada Vol. 1 No. 03 September (2022): JURNAL MULTIDISIPLINER KAPALAMADA
Publisher : Pusat Studi Ekonomi, Publikasi Ilmiah dan Pengembangan SDM Azramedia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam artikel ini kami membahas tentang Disruptive Mood Dysregulation Disorder (DMDD) yang mencakup pengertian Disruptive Mood Dysregulation Disorder, gejala-gejala DMDD, faktor penyebab DMDD, cara penanganan secara medis, tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui gangguan suasana hati pada anak yakni DMDD, Disruptive Mood Dysregulation Disorder adalah gangguan mental pada anak-anak, yang ditandai dengan suasana hati yang terus menerus marah dan mengalami ledakan amarah yang tidak profesional, disini metode yang kami gunakan adalah pengumpulan data dimana kami mengumpulkan teori-teori dari beberapa sumber. Hasil artikel ini menunjukkan bahwa DMDD yang terjadi pada anak ditandai dengan suasana hati yang mudah marah dan meledak-ledak, gejala yang dialami seperti melempar benda, memukul, menampar atau menggigit orang lain. Terjadi secara berulang hingga 3 kali atau lebih per minggu, selain itu suasana hatinya mudah tersinggung atau marah. Anak yang mengalami DMDD juga kemungkinan mengalami konflik keluarga, sulit dalam pengaturan sosial dan mengalami penangguhan sekolah serta tekanan ekonomi, penanganan DMDD dengan cara pemberian obat-obatan khusus dan psikoterapi.