Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

IDENTIFIKASI HAMA KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN METODE CERTAINTY FACTOR Widians, Joan Angelina; Rizkyani, Farahdina Nur
ILKOM Jurnal Ilmiah Vol 12, No 1 (2020)
Publisher : Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Univeristas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1875.34 KB) | DOI: 10.33096/ilkom.v12i1.526.58-63

Abstract

The lack of knowledge of palm oil farmers and general public about pests in palm oil plants will result in a lack of crop yields on these plants. The resulted in the impact of many palm oil farmers who cut down trees as an effort to eradicate of pests. The limitations of an experts makes handling palm oil plan pests difficult so it is necessary to have an experts system that is able to identify pests of palm oil and how to control them based on knowledge given directly by human experts. The inference is Forward chaining by tracing the rules based on the answers of users. And then calculated by Certainty Factor method. The result of calculation is in the form of a percentage value of confidence and user can immediately find out the type of pests identified and how to control it. This research found 7 (seven) types of pests that attack palm oil are fire caterpillar Setothosea asigna, caterpillars Dasychira inclusa, bag caterpillar Metisa plana, horn beetle Oryctes rhinoceros, termite Coptotermes curvignathus, wild rat Rattus tiomanicus, dan wild pig Sus crofa. The biggest pest attact on palm oil is Termite Coptotermes Curvignathus is 88,8%
Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Tumbuhan Berkhasiat Obat Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process-Weighted Product Wati, Masna; Maulana, Andi; Widians, Joan Angelina
ILKOM Jurnal Ilmiah Vol 12, No 3 (2020)
Publisher : Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Univeristas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/ilkom.v12i3.671.219-227

Abstract

Kalimantan memiliki hutan dengan keanekaragaman hayatinya dan menjadi salah satu paru-paru dunia serta ditunjang juga dengan potensi pengetahuan pengobatan tradisional yang dimiliki berbagai etnis asli di Kalimantan. Umumnya pengetahuan pengobatan tradisional menggunakan tumbuhan berkhasiat obat dikuasai generasi tua. Generasi muda mulai kurang tertarik menggali pengetahuan ini sehingga akan membuat pengetahuan ini terkikis dan mulai ditinggalkan. Salah satu faktor penyebabnya karena kurangnya sebaran pengetahuan akibat dari pendokumentasian yang masih terpisah-pisah sehingga dibutuhkan sarana pendokumentasian. Sistem pendukung keputusan yang dibangun bertujuan untuk memberikan rekomendasi tumbuhan yang berkhasiat untuk mengobati atau menangani suatu penyakit serta dapat menjadi salah satu sarana pendokumentasian dengan memberikan informasi seputar tumbuhan berkhasiat obat. Sistem ini mengimplementasikan dua metode yaitu Analytical Hierarchy Process (AHP) digunakan pada tahap penentuan bobot kriteria dan Weighted Product (WP) yang digunakan untuk mengevaluasi alternatif tumbuhan berkhasiat obat. Sistem melibatkan 4 kriteria dalam pengambilan keputusan yaitu bagian yang berkhasiat, carapengolahan, cara penggunaan dan jenis tumbuhan serta terdapat 29 jenis tumbuhan berkhasiat obat untuk 33 jenis penyakit. Output dari sistem ini berupa urutan prioritas tumbuhan berkhasiat obat yang direkomendasikan pada suatu penyakit. Dengan dibuatnya Sistem Pendukung Keputusan penentuan tumbuhan berkhasiat obat etnis Kalimantan diharapkan mampu mempermudah dalam penentuan penggunaan tumbuhan berkhasiat obat.