Maria Frameliza Zefanya
Sekolah Tinggi Pastoral Yayasan Institut Pastoral Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Partisipasi Orang Muda Dalam Panca Tugas Gereja di Stasi Santo Petrus Belayan Angelika Bule Tawa; Maria Frameliza Zefanya; Ronisius Ronisius
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi Vol. 1 No. 6 (2021): Juni
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.295 KB) | DOI: 10.56393/intheos.v1i6.546

Abstract

Saat ini Gereja hadir secara nyata dalam kehidupan orang muda Katolik. Karena itu orang muda Katolik memiliki tugas menghidupkan dan mengembangkan pola hidup yang diajarkan oleh umat pertama. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang amat pesat membuat keterlibatan orang muda menjadi tersamar. Melihat permasalahan tersebut, maka tujuan penelitian ini adalah sejauh mana partisipasi orang muda Katolik dalam panca tugas Gereja di Stasi Santo Petrus Belayan. Penelitian mengunakan ruang lingkup penelitian kuantitatif. Masalah mendasar dalam penelitian adalah partisipasi orang muda Katolik dalam panca tugas Gereja. Subyek penelitian adalah populasi orang muda Katolik di Stasi Santo Petrus Belayan berjumlah 60 orang, yang terdiri dari tingkatan pendidikan SMP, SMA, Perguruan Tinggi, dan sudah bekerja belum menikah. Metode pengumpulan data menggunakan angket tertutup, sedangkan teknis analisa data menggunakan rumus F porsen dan table scoring. Berdasarkan data diperoleh hasil yaitu, partisipasi orang muda katolik dalam panca tugas Gereja di Stasi Santo Petrus Belayan baik.
Pengaruh Kegiatan Rohani terhadap Perilaku Sosial OMK di Stasi Santa Theresa Nusa Jaya Bernadetha Devia Tindy Noveyra; Maria Frameliza Zefanya; Teresia Noiman Derung
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi Vol. 1 No. 12 (2021): Desember
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (334.877 KB) | DOI: 10.56393/intheos.v1i12.1210

Abstract

Perkembangan dunia dewasa ini sangat maju ditandai kehadiran ilmu pengetahuan dan teknologi yang canggih. Perkembangan dunia yang sangat maju ini menuntut manusia untuk discerment diri secara baik terhadap perkembangan yang terjadi, terlebih kaum muda. Kaum muda perlu membagi waktu dan discernment dengan baik antara kehidupan sosialnya dan kehidupan rohaninya. Menurut pengalaman penulis, di Stasi Santa Theresia Nusa Jaya, kegiatan Orang Muda Katolik (OMK) masih berjalan dengan baik dan lancar namun itu tidak menjamin perilaku sosial mereka di masyarakat. Maka tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kegiatan rohani dilaksanakan oleh Kaum Muda Katolik di Stasi Santa Maria Nusa Jaya. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, yang merupakan subjek penelitiannya adalah Kaum Muda yang berusia 13-35 tahun, yang berjumlah 32 orang. Pengumpulan data menggunakan angket tertutup, sedangkan teknis analisa data menggunakan rumus F porsen dan table scoring. Berdasarkan data diperoleh hasil yaitu, ada pengaruh antara kegiatan rohani dan perilaku sosial.
Studi Analisis Pengalaman Krisis Manusia dalam Misteri Ritual Sesajen Jawa Ditinjau dari Sosiologi Agama Menurut Weber Teresia Noiman Derung; Maria Frameliza Zefanya; Yohanes Emanuel Bisu; Martina Dhale
In Theos : Jurnal Pendidikan dan Theologi Vol. 2 No. 10 (2022): Oktober
Publisher : Actual Insight

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.76 KB) | DOI: 10.56393/intheos.v2i10.1278

Abstract

Sebagian masyarakat Indonesia, belum tangguh dalam menghadapi pengalaman krisis seperti sakit penyakit, bencana, penderitaan, kematian dan pengalaman krisis lainnya dalam hidup meski mereka berkuasa dan kaya raya. Karena sadar bahwa, dirinya merasa tidak mampu melewati pengalaman- pengalaman krisis, ia lebih memilih untuk percaya kepada kekuatan-kekuatan di luar iman yang dianutnya. Masyarakat Jawa sendiri memiliki tradisi budaya yaitu sesajen. Tradisi sesajen merupakan sebuah tindakan rasa syukur masyarakat terhadap apa yang terjadi dalam kehidupan. Tindakan inilah merupakan salah satu cara bagi masyarakat Jawa menanggulangi krisis-krisis dalam hidup. Tujuan penelitian ini adalah 1) Menganalisis pengalaman krisis manusia 2) mendeskripsikan kebudayaan sesajen sebagai tanda ucapan syukur atas kehidupan masyarakat Jawa, 3) mendeskripsikan sosiologi agama dalam tradisi sesajen. Dalam penulisan ini penulis menggunakan metode kualitatif melalui studi pustaka dengan menggunakan tiga teknik SLR. Hasil dari penulisan ini mau menunjukan bahwa, masyarakat Jawa masih mempercayai budaya tradisi sesajen sebagai ucapan syukur atas kehidupan yang diperoleh.