Afifah Rizki
UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan Instrumen Penilaian Sikap Disiplin Menggunakan Skala Likert Untuk Mengukur Sikap Disiplin Siswa Di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda; Afifah Rizki; Lusi Oktavia; Syahrul Ramadhan
ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED Vol 13, No 2 (2023): ELEMENTARY SCHOOL JOURNAL PGSD FIP UNIMED
Publisher : FIP Unimed

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/esjpgsd.v13i2.42178

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menghasilkan produk penilaian sikap disiplin yang telah diuji kelayakannya. Penelitian ini menggunakan R&D dengan model ADDIE. Uji coba instrumen dilakukan pada tiga puluh siswa kelas VI di MI Ma’arif Bego Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukan instrumen sikap disipin layak digunakan berdasarkan perhitungan validitas isi dan Rash Model. Hasil validasi ahli evaluasi sebesar 19,25% dikategorikan validitas tinggi. Hasil validasi ahli bahasa sebesar 18,5% dan ahli sikap 18,75% juga dikategorikan tinggi. Hasil data uji coba instrumen penilaian sikap disiplin selanjutnya dianalisis dengan  Rash Model Winsteps. Hasil OUTFIT MNSQ menunjukan 4 butir item yang tidak cocok yaitu (item nomor 15, 19, 8, 14). Hasil  PT MEASURE CORR terdapat 2 butir yang tidak cocok yaitu item 3 dan 8. Hasil  OUTFIT ZSTD menunjukan 1 butir yang tidak cocok yaitu item 15. Adapun tingkat kesukaran item dinyatakan bagus karena nilai measure berada pada rentang (-2 < Measure < 2). Sedangkan reliabilitas dari segi item menunjukan sebesar 0,82 berada pada kategori sangat tinggi dan person reliability 0,67 menunjukan reliabilitas tinggi. Hal ini berarti kualitas butir pernyataan instrumen sikap disiplin menggunakan Skala Likert reliabilitasnya sangat tinggi.Keywords: Instrumen Sikap Disiplin, Madrasah Ibtidaiyah, Pengembangan, Skala Likert. 
Pembentukan Karakter Peserta Didik Madrasah Ibtidaiyah: Pembiasaan Kegiatan Keagamaan Fildza Malahati; Nur Hidayat; Nurul Huda; Putri Jannati; Lusi Oktavia; Afifah Rizki
Indonesian Journal of Elementary Education and Teaching Innovation Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Alma Ata University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21927/ijeeti.2023.2(2).119-130

Abstract

Pembentukan karakter merupakan hal yang harus diperhatikan sejak dini. Terbentuknya karakter peserta didik yang baik tentunya dipengaruhi oleh pembiasaan-pembiasaan yang baik juga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih jauh tentang bagaimana pembentukan karakter peserta didik melalui pembiasaan kegiatan keagamaan. Penelitian ini dilakukan di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Bantul, Yogyakarta. Fokus penelitian membahas tentang pembentukan karakter peserta didik melalui kegiatan keagamaan. Adapun data yang dikumpulkan dalam penelitian adalah data tentang pembentukan karakter peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Bantul. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan keabsahan data menggunakan teknik trianggulasi.  Pengambilan data dalam penelitian ini dengan cara snowball sampling, sehingga didapati 2 orang guru dan 5 peserta didik sebagai sampel penelitian. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Bantul, Yogyakarta menerapkan kegiatan kegamaan seperti mengajarkan salat wajib tepat waktu, mengajarkan salat dhuha, mengajarkan untuk membaca Al-Qur’an sebelum kegiatan proses belajar mengajar dimulai. Tidak hanya itu, di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Bantul, Yogyakarta juga memiliki program unggulan yaitu tahfidz yang mana peserta didik diharapkan mampu menghafal ayat-ayat suci Al-Qur’an serta mengamalkanya. Pembiasaan-pembiasaan melalui aktivitas keagamaan tersebut tentunya memiliki faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung kegiatan tersebut adalah guru itu sendiri sebagai suri tauladan untuk peserta didiknya. Peserta didik yang memiliki ahlak yang baik tentunya sedikit banyaknya dipengaruhi oleh didikan gurunya. Sedangkan faktor penghambatnya adalah lingkungan sosial peserta didik itu sendiri diluar lingkungan sekolah.  Diadakanya aktivitas keagamaan tersebut diharapkan dapat memberikan efek yang baik dalam membentuk karakter peserta didik menjadi lebih baik. Kata kunci: Pembentukan Karakter, Aktivitas Keagamaan, Madrasah Ibtidaiyah