Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Implementasi Budaya 5-S (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun) dan Metode Guru dalam Membiasakannya Pada Siswa Sekolah Dasar Nurul Afifah; Syukron Djazilan; Syamsul Ghufron; Akhwani
JISHUM : Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 4 (2023): Juni (JISHUM Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora)
Publisher : CV Insan Kreasi Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57248/jishum.v1i4.250

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran mengenai implementasi budaya 5-S dan metode guru dalam membiasakannya. Sasaran pada penelitian ini adalah siswa SDN Asemrowo II/63 Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penilitian kualitatif untuk mendeskripsikan keadaan budaya sekolah lebih spesifik dan mendalam. Sumber datanya adalah kepala sekolah, guru kelas rendah, guru kelas tinggi dan guru agama. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi budaya 5-S dan metode guru dalam membiasakannya direalisasikan dalam 4 bentuk kegiatan yaitu kegiatan rutin, kegiataan spontan, pengkondisian, keteladanan. Metode yang diterapkan guru adalah metode keteladanan, metode pembiasaan, metode nasehat, dan metode pengawasan
Reformasi Pendidikan Sebagai Pembentuk Karakter Bangsa Ni'matul Mutammimah; Akhwani
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Reformasi pendidikan ialah langkah dalam memperbaiki perangkat pendidikan supaya lebih efektif dan efisien menghasilkan generasi muda di era global. Reformasi pendidikan dilaksanakan melalui pengembangan kurikulum, metode pengajaran, dan sarana pendidikan yang sejalan dengan kebutuhan saat ini. Tujuan reformasi pendidikan ialah meningkatkan mutu pendidikan, memperluas akses pendidikan bagi semua masyarakat, meningkatkan daya saing, serta menciptakan masyarakat yang lebih berbudaya dan berkualitas. Reformasi pendidikan bertujuan mampu mengatasi permasalahan yang dihadapi, seperti ketimpangan pendidikan dan kurangnya kualitas pendidikan. Diperlukan kolaborasi antara semua dalam mencapai reformasi pendidikan. Selain itu, dibutuhkan dukungan teknologi dan inovasi dalam pengembangan kurikulum, pembelajaran, dan evaluasi. Nantinya, diharapkan generasi muda mampu menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi lebih besar dalam pembangunan bangsa dan negara.
Pemikiran Ki Hadjar Dewantara Tentang Pendidikan Vena Ayunda Ramadhani Putri; Akhwani
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan, khususnya dalam hal pendidikan yang berpusat pada peserta didik, serta pendidikan karakter. Metode penelitian adalah analisis kualitatif terhadap sumber-sumber primer, yaitu tulisan-tulisan Ki Hajar Dewantara dan sumber-sumber sekunder yang terkait dengan pemikirannya tentang pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan sangat penting dan relevan untuk diterapkan dalam konteks pendidikan Indonesia. Konsep pendidikan yang berpusat pada peserta didik, dimana peserta didik dianggap sebagai subjek pembelajaran, dapat membantu mengembangkan potensi diri peserta didik dan mempersiapkan mereka untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Konsep pendidikan karakter yang ditekankan oleh Ki Hajar Dewantara juga sangat relevan dan dapat membantu peserta didik untuk mengembangkan sikap, nilai, dan perilaku yang positif dan berkontribusi pada masyarakat. Dalam kesimpulannya, pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan memberikan kontribusi yang besar dalam pengembangan pendidikan di Indonesia. Konsep pendidikan yang berpusat pada peserta didik dan pendidikan karakter merupakan konsep yang sangat penting dan relevan untuk diterapkan dalam konteks pendidikan Indonesia.
Penggunaan Media Flash Card Pecahan Senılaı untuk Meningkatkan Hasıl Belajar Siswa Kelas IV SDN Krian 4 Sidoarjo Cendera Airani Cendani; Akhwani; Tri Widyati; Mudjiadi
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini dengan maksud meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV SDN Krian 4 Sidoarjo pada materi pecahan senilai dengan memanfaatkan media flash card. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dengan 2 siklus. Sebanyak 33 orang siswa sebagai subjek penelitian. Data penenlitian ini dikumpulkan melalui tes, pengamatan, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menerangkan bahwa penggunaan media flash card pecahan senilai terhadap hasil belajar siswa kelas IV SDN Krian 4 Sidoarjo, Hal tersebut dapat dibuktikan dengan presentase tingkat keberhasilan sebesar 77,27% pada siklus 1 yang tergolong baik dan pada siklus 2 mencapai 90,9% tergolong sangat baik. Selain itu nilai rata-rata siswa kelas IV pada pra siklus 51,52, siklus 1 61,82, dan siklus 2 77,28. Selain itu presentase hasil belajar siswa yang tuntas secara klasikal diperoleh hasil 6,06% pada pra siklus, 24,24% pada siklus 1, dan 69,79% pada siklus 2. Artinya ketuntasan hasil belajar siswa kelas IV mengalami kenaikan dengan banyaknya jumlah siswa yang mencapai kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran. Penggunaan media flash card ini bisa menjadi pilihan dalam aktivitas belajar matematika agar  lebih menyenangkan.
Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Peserta Didik Kelas IV SDN Jumputrejo melalui Penggunaan Media Bola Misteri Galih Clarantika Putri; Akhwani; Fandi Ahmad Munshif; Muzahidin
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kemampuan mengungkapkan diri secara tertulis sangat dipengaruhi oleh perkembangan kemampuan menulis di sekolah dasar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemampuan menulis narasi siswa dengan memperkenalkan media bola misteri di kelas. Media bola misteri penelitian ini didasarkan pada premis yang sama dengan media gambar berseri. Siswa kelas IV SDN Jumputrejo yang terdiri dari 17 perempuan dan 16 laki-laki berpartisipasi dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dan non eksperimen untuk mengumpulkan datanya. Penelitian ini menggunakan tes menulis narasi sebagai metode penilaiannya. Secara bersamaan, strategi nontes diterapkan melalui metode observasi, dengan lembar observasi yang mendokumentasikan aktivitas belajar siswa. Analisis kuantitatif kemudian dilakukan terhadap data yang terkumpul, dengan menghitung nilai rata-rata keterampilan menulis narasi dan persentase siswa yang telah mencapai ketuntasan klasikal menulis narasi. Studi ini menemukan bahwa pengetahuan klasik siswa secara keseluruhan dan kemampuan mereka untuk menulis narasi yang menarik meningkat sepanjang tahun. Dari rata-rata pra siklus sebesar 66,67, skor siswa siklus 1 sebesar 76,36 dan skor siklus 2 sebesar 82,72 menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam kemampuan menulis narasi mereka. Demikian pula, ada peningkatan yang cukup besar dalam tingkat penyelesaian klasikal dari 24% pada pra-siklus menjadi 76% pada siklus 1 dan 97% pada siklus 2. Kemampuan siswa untuk menulis narasi yang menarik meningkat sebagai hasil dari pemaparan mereka terhadap misteri. media bola.
Pendidikan Karakter untuk Membentuk Manusia Indonesia Eva Nur Rosyidah; Akhwani
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan karakter disebut sebagai suatu langkah dengan tujuan untuk membentuk manusia yang berkarakter baik dan berintegritas tinggi. Di Indonesia, pendidikan karakter dilakukan dengan barbagai cara, seperti pengajaran di sekolah, program-program pemerintah, serta pendidikan keluarga. Dalam membentuk manusia Indonesia, pendidikan karakter harus dilakukan secara terus menerus dan terintegrasi dalam segala aspek kehidupan. Dalam hal ini, peran semua pihak, seperti guru, orang tua, pemerintah, serta masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang mendukung. Melalui pendidikan karakter,manusia Indonesia diharapkan dapat memiliki nilai-nilai baik khas Indonesia seperti yang tertuang dalam Profil Pelajar, berintegritas tinggi, dan mampu berkontribusi secara positif dalam kehidupan bermasyrakat dan berbangsa.
Penggunaan Media Edu Kwartet untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas IV Materi Sejarah Kerajaan Indonesia Yeni Amalia Firdaus; Akhwani; Fandi Achmad Munshif
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini bertujuan : 1) Untuk menigkatkan aktivitas peserta didik secara visual dan antusiasme peserta didik dalam pembelajaran IPAS materi sejarah kerajaan Indonesia; 2) Sebagai usaha meningkatkan hasil dari proses belajar peserta didik. Penelitian tindakan kelas digunakan sebagai metode penelitian dengan menggunakan kartu edu kwartet. Penelitian tindakan kelas menggunakan kartu edu kwartet menghasilkan peningkatan pada variasi kegiatan oleh peserta didik dan hasil dari proses belajar mengajar aspek kognitif dalam siklus. Penelitian ini melibatkan 34 peserta didik kelas IV SDN Jumputrejo sebagai subjek penelitian dengan presentase ketuntasan belajar awal yaitu sebesar 26%. Di siklus I meningkatnya aktivitas visual yang bisa dilihat dari presentase kemampuan peserta didik menjawab pertanyaan yaitu sebesar 75% dan hasil belajar dinyatakan tuntas yaitu 21 peserta didik atau sebesar 62%. Setelah dilaksanakan tindakan di siklus II, variasi kegiatan visual peserta didik meningkat seperti mampu menjawab pertanyaan dengan presentase sebesar 90% dan pernyataan tuntas dalam hasil belajar peserta didik pada aspek kognitif yaitu 30 peserta didik atau sebesar 88%. Kesimpulan dari data diatas bahwa pelaksanaan pembelajaran menggunakan media kartu edu kwartet dalam mata pelajaran IPAS materi sejarah kerjaan Indonesia dapat meningkatkan aktivitas belajar peserta didik dan hasil belajar aspek kognitif peserta didik kelas IV SDN Jumputrejo.
Peningkatan Hasil Belajar melalui Media Balon Rumus Materi Luas dan Keliling pada Siswa Kelas IV Inka Avianty; Akhwani; Ahmad Fandi Munshif; Muzahidin
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar melalui media balon rumus pada siswa kelas IV-A SDN Jumputrejo. Metode yang digunakan yaitu jenis PTK kurt lewin yang memiliki 4 tahapan yaitu yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV-A SDN Jumputrejo Sidoarjo. Penelitian inidilakukan  menggunakan teknik analisis data kuantitatif yang menggambarkan hasil belajar. Data yang diperoleh dalam penelitian ini melalui tes evaluasi yang diberikan setelah materi pembelajaran pada setiap siklus satu dan dua. Hasil penelitian ini menyatakan terdapat peningkatan pada hasil belajar siswa kelas IV-A yang diperoleh peningkatan hasil belajar dari  siklus satu ke siklus dua. Hasil belajar siswa mengalami ketuntasan pada siklus satu sebesar 60,7% atau 20 siswa sedangkan ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus dua mencapai 84,8% atau 28 siswa. Berlandaskan data presentase tersebut pada siklus satu ke siklus dua mengalami peningkatan sebanyak 24,1%. Dengan ini telah mencapai peningkatan dalam indikator penelitian.
Penerapan Pendekatan Realistic Matematic Education (RME) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas I SD Muhammad Shokhid; Akhwani; Tri Widyati; Mudjiadi
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas I di SDN Krian 4 Sidoarjo pada mata pelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan pembelajaran Realistic Matematic Education (RME). Penelitian ini dilatar belakangi oleh hasil observasi tingkat penguasaan peserta didik terhadap mata pelajaran matematika lebih rendah daripada mata pelajaran lainnya dengan hasi UH 10 anak dibawah KKM sekolah yaitu 75. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas Kolaboratif (PTKK) yang dilakukan sebanyak 2 siklus. Dengan teknik pengumpulan data observasi dan tes. Teknik analisis pada penelitian ini menggunakan kuantitatif deskriptif. Hasil pembelajaran dengan penerapan pendekatan pembelajaran Realistik Matematic Education (RME) dengan perbaikan aktivitas guru dapat meningkatkan keaktifan peserta didik dari siklus I sebesar 57,1% menjadi 82,9% pada siklus II, peningkatan tersebut dikarenakan perbaikan pembelajaran pada pengolahan kelas dalam memfokusan peserta didik, penggunaan media realistik matematika yang lebih kongkrit dan sering ditemui peserta didik, dan ice breaking untuk menangani kebosanan sehingga meningkatkan keaktifan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran. Sedangkan hasil belajar mengalami peningkatan dari ketuntasan awal di siklus I sebesar 50% menjadi 85% di siklus II. Berdasarkan hasil yang diperoleh, maka dapat disimpulkan penerapan pendekatan Realistik Matematic Education (RME) dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas 1 di SDN Krian 4 Sidoarjo.
Penggunaan Metode Penemuan Terbimbing Berbantuan LKPD sebagai Scaffolding untuk Meningkatkan Keterampilan Membuat Komik Anak SD Kelas IV Muhammad Wafiq Arzaaq Salam; Akhwani; Muhammad Liswanto
PROSIDING NATIONAL CONFERENCE FOR UMMAH Vol. 2 No. 1 (2023): Prosiding National Conference for Ummah (NCU)
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membuat komik pada peserta didik kelas IV SDN Krian 4 melalui penggunaan metode penemuan terbimbing berbantuan LKPD sebagai scaffolding. Penelitian dilakukan selama dua siklus menggunakan model penelitian spiral. Dari hasil penelitian ditemukan peningkatan keterampilan peserta didik dalam membuat komik pembelajaran. Hasil tersebut dibuktikan dengan meningkatnya nilai rata-rata dari hasil penilaian portfolio dan penilaian kinerja. Peningkatan keterampilan membuat komik tertinggi terjadi pada siklus kedua dengan nilai rata-rata 8,6 untuk penilaian portfolio dan 8,8 pada penilaian kinerja. Hasil penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk dikembangkan dan diterapkan pada topik atau pembasahan muatan pelajaran lain.