Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebidanan Muhammadiyah GEULIMA

PENGETAHUAN REMAJA PUTRI DALAM MENGATASI KEJADIAN NYERI DISMENORE DI SMA NEGERI 4 KOTA BANDA ACEH Kurniawati, Evi
JURNAL KEBIDANAN MUHAMMADIYAH GEULIMA Vol 6, No 1 (2016): Edisi Maret 2016
Publisher : STIKes Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dysmenorrhea adalah nyeri pada saat menstruasi. Dysmenorrhoea sering dialami perempuan pada bagian perut bawah. Nyeri haid merupakan penyakit yang sudah cukup lama dikenal. Nyeri yang dirasakan saat haid tidak hanya terjadi pada bagian simphisis pubis, namun beberapa remaja perempuan kerap merasakannya pada punggung bagian bawah, pinggang, panggul, otot paha atas, hingga betis. Rasa nyeri dapat disebabkan oleh kontraksi otot perut yang terjadi secara terus menerus saat mengeluarkan darah. Kontraksi yang sangat sering ini kemudian menyebabkan otot menegang. Data yang diperoleh dari SMA Negeri 4 Kota Banda Aceh, jumlah siswi yang mengalami dismenorea sebanyak 51 responden. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan remaja putri tentang mengatasi nyeri disminore Di SMA Negeri 4 Kota Banda Aceh Tahun 2016.Metode penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data pada penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 22 Agustus 2016, populasi dalam penelitian seluruh siswi yang mengalami dismenorea dengan jumlah sampel sebanyak 51 responden, dimana pengambilan sampel menggunakan teknik Total Populasi, pengolahan data menggunakan uji Chi-Square test.            Berdasarkan hasil penelitian dari 51 responden yang diteliti, diperoleh bahwa sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan tinggi dalam mengatasi nyeri dismenorea yaitu sebanyak 30 responden (58,8%), sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan tinggi tentang pengertian nyeri dismenorea yaitu sebanyak 31 responden (60,7%), sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan rendah tentang penyebab nyeri dismenorea yaitu sebanyak 27 responden (52,9%), sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuanrendah tentang klasifikasi nyeri dismenorea yaitu sebanyak 29 responden (56,9%), sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan tinggi tentang gejala nyeri dismenorea yaitu sebanyak 35 responden (68,6%), dan sebagian besar remaja putri memiliki pengetahuan rendah tentang penanganan nyeri dismenorea yaitu sebanyak 26 responden (50,9%).Diharapkan hasil penelitian ini dapat menambah pengetahuan remaja putri tentang nyeri dismenorea dan dapat menerapkan penanganan kompres hangat dan tehnik relaksai nafas dalam untuk mengurangi rasa nyeri pada dismenore.
HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA PUTRI DENGAN PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI DI SMK N. 1 BANDA ACEH Kurniawati, Evi
JURNAL KEBIDANAN MUHAMMADIYAH GEULIMA Vol 5, No 2 (2015): Edisi September 2015
Publisher : STIKes Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kanker payudara disebut juga carsinoma mamae merupakan kanker yang berasal dari kelenjar, saluran, dan jaringan penunjang payudara tetapi tidak termasuk kulit payudara. Problem kanker payudara di Indonesia menjadi lebih besar lagi karena lebih dari 70% penderita datang ke dokter pada stadium yang sudah lanjut. Kanker payudara dapat dideteksi dengan SADARI, tetapi banyak perempuan yang belum mengerti SADARI, hal tersebut dipengaruhi karena kurangnya pengetahuan dengan perilaku SADARI. Hasil prasurvei di SMK N. 1 96% remaja putri tidak mengetahui SADARI dan 95% tidak pernah melakukan SADARI. sehingga peneliti memilih untuk melakukan penelitian di SMK N. 1. Berdasarkan data di SMK N.1 tahun 2015, diketahui jumlah siswi  tahun pelajaran 2015/2016 yaitu 435 orang. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap remaja putri SMK N. 1 dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri di SMK N. 1 Banda Aceh.Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja putri di SMK N. 1 Banda Aceh dengan jumlah 435 siswi, sampel diambil secara stratified random sampling sebanyak 81 orang yang dilakukan pada tanggal 28 s/d 30 September 2015. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji chi - square.Hasil penelitian yang diteliti dari 81 responden yang diteliti bahwa sebagian besar terdapat 42 responden pengetahuan rendah dengan 35 responden (83,3%) tidak melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Setelah di uji menggunakan uji chi square di dapatkan p value 0,009 atau p ˂ 0,05 , yang artinya Ho diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri. Hasil penelitian yang diteliti dari 81 responden yang diteliti bahwa sebagian besar terdapat 46 responden sikap negatif dengan 38 responden (82,6%) tidak melakukan pemeriksaan payudara sendiri. Setelah diuji menggunakan uji chi square didapatkan p value 0,006 atau p ˂ 0,05 , yang artinya Ho diterima dan Ha ditolak. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara sikap dengan perilaku pemeriksaan payudara sendiri.Ibu guru harus mengajarkan atau memberikan pendidikan tentang perilaku pemeriksaan payudara sendiri agar siswi dapat mengetahui dan memahami serta dapat mendeteksi sendiri kanker payudara secara dini
GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI AKSEPTOR KB TERHADAP PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI IMPLAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAMNO KABUPATEN ACEH JAYA Kurniawati, Evi; Zulhaini, Zulhaini
JURNAL KEBIDANAN MUHAMMADIYAH GEULIMA Vol 10, No 1 (2020): Edisi Maret 2020
Publisher : STIKes Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan kontrasepsi implan di Puskesmas Lamno masih minim sosialisasi tentang pemakaian, manfaat dan efek samping dari kontrasepsi implan. Selain itu petugas yang menyampaikan kepada masyarakat tentang pemasangan implan diberitahukan melalui bidan desa yang selanjutnya di tindak lanjuti oleh bidan ke puskemas Lamno. Kabupaten Aceh Jaya tahun 2017 jumlah akeseptor KB sebanyak 14250 orang. Untuk pemasangan IUD sebanyak 361 orang, MOW 78 orang, MOP 3 orang, kondom 1474 orang, implant 317 orang, suntik 8351 dan pil 3666 orang. Tahun 2018 jumlah akeseptor KB sebanyak 8139 orang, pemasangan IUD sebanyak 218 orang, MOW 88 orang, MOP 4 orang, kondom 180 orang, implan 182, suntik 6559 orang, dan pil 908. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi akseptor KB terhadap pemilihan alat kontrasepsi implan di Wilayah Kerja Puskesmas Lamno Kabupaten Aceh Jaya Tahun 2019. Metode penelitian ini bersifat deskriptif. Populasi dalam penelitian adalah seluruh akseptor KB tahun 2018 di wilayah kerja Puskesmas Lamno Kabupaten Aceh Jaya sebanyak 1303 orang. Dengan rata-rata kunjungan 108/bulan. Sampel menggunakan accidental sampling sebanyak 59 orang. Penelitian telah dilakukan pada 20 Februari s/d 01 Maret 2019. Hasil penelitian terhadap 59 responden didapat bahwa penggunaan kontrasepsi implan paling banyak berada pada kategori tidak memakai sebesar 41 orang (69,5%), pengetahuan responden paling banyak berada pada kategori rendah yaitu 30 orang (50,8%), informasi paling banyak berada pada kategori tidak pernah yaitu 31 orang (52,5%) dan pendidikan responden paling banyak berada pada kategori dasar yang berjumlah 27 orang (45,7%). Diharapkan perlu peningkatan dalam memberikan pelayanan dan penyuluhan terhadap masyarakat mengenai alat kontrasepsi Implan selain itu untuk menambah pengetahuan dan minat masyarakat dalam menggunakan alat kontrasepsi Implan