Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBANTUAN GEOGEBRA TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKAS MATEMATIS SISWA SMP Lisna Naldi; Maximus Tamur; Emilianus Jehadus
JOURNAL OF SONGKE MATH Vol. 6 No. 1 (2023): June
Publisher : UNIKA SANTU PAULUS RUTENG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jsm.v6i1.2154

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis perbedaan kemampuan komunikasi matematis antara siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan Geogebra dengan siswa yang mendapat pembelajaran konvensional. Metode yang digunakan adalah penelitian eksperimen semu dengan menggunakan desain posttest-only control group design. Populasi dalam penelitian seluruh siswa kelas VIII SMPN 5 Langke Rembong Manggarai NTT dengan jumlah 152 orang pada tahun ajara 2022/2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan random kelas. Sampel penelitian pada kelas eksperimen yaitu kelas VIII B dan kelas VIII A yang berjumlah 29 siswa sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian. Teknik analisis yang digunakan adalah dengan uji-t. Dari analisis data ditemukan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe STAD berbantuan geogebra berpengaruh positif terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa. Pembahasan tentang temuan baru dan kelemahan penelitian disajikan sebagai ide dasar untuk penelitian lebih lanjut. (This research was conducted to analyze differences in mathematical communication skills between students who were taught using the STAD type cooperative learning model assisted by Geogebra and students who received conventional learning. The method used is quasi-experimental research using a posttest-only control group design. The population in the study were all Grade VIII students of SMPN 5 Langke Rembong Manggarai NTT with a total of 152 people in the 2022/2023 academic year. Sampling was done by random class. The research samples in the experimental class were class VIII B and class VIII A, totaling 29 students as the control class. The instrument used in this study is a description test. The analysis technique used is the t-test. From the data analysis it was found that the STAD type cooperative learning model assisted by Geogebra had a positive effect on students' mathematical communication skills. A discussion of the new findings and research weaknesses is presented as a basic idea for further research).
PKM PEMANFAATAN BAMBU SEBAGAI TEMPAT SAMPAH GUNA MENINGKATKAN KESADARAN MASYARAKAT AKAN PENTINGNYA KEBERSIHAN LINGKUNGAN DI KELURAHAN TANGGE Emilianus Jehadus; Lana Sugiarti; Gabariela Purnama Ningsi; Lisna Naldi
Jurnal Gembira: Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 03 (2023): JUNI 2023
Publisher : Media Inovasi Pendidikan dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengetahuan serta kesadaran tentang hidup sehat dan lingkungan bersih sangat penting bagi masyarakat. Kurangnya kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan di Kelurahan  Tangge  masih belum maksimal. Hal ini diamati dari sampah yang berserakan di lingkungan serta tidak tersedianya tempat sampah  di tempat umum misalnya di kantor kecamatan, kantor desa dan tempat ibadah. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya serta memperkenalkan kepada masyarakat cara membuat tempat sampah dari bambu. Dipilih bahan dari bambu karena bambu mudah didapatkan di lingkungan sekitar desa dan masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya untuk mendapatkannya. Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga minggu dari tanggal 14 Juli sampai 20 Agustus 2022. Kegiatan ini dilaksanakan di desa Tangge, kabupaten Manggarai Barat, NTT. Metode kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat yang dilaksanakan berupa observasi, survey lingkungan dan material alam serta praktik pembuatan tempat sampah dengan memanfaatkan bahan yang ada di alam yaitu bambu. Hasil kegiatan adalah untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan serta membantu meningkatkan keterampilan warga dalam membuat tempat sampah  dengan memanfaatkan  bambu.