Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Memahami dan Mengenal Ciri-Ciri Keaslian Uang Rupiah Kertas Tahun Emisi 2022 Pada Anak-Anak Elsyan Rienette Marlissa; Vince Tebay; Yosephine Ohoiwutun; Agustina Ivonne Poli; Nur Aedah; Gerdha Kristina Ivony Numberi; Kristina Sawen; Nur Asmarani
Cenderabakti: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 2 No 2 (2023): Periode Oktober
Publisher : Jurusan Manajemen dan Bisnis Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55264/cdb.v2i2.28

Abstract

This activity aims to provide education and knowledge about understanding and recognizing the characteristics of the authenticity of Rupiah banknotes for the 2022 emission year in the activities of the Sunday school children of the Kingmi Eklesia Angkasa Church, Jayapura City in carrying out family, congregational and state economic activities. The methods used are lectures, discussions and questions and answers. This activity was welcomed by the church and the Sunday school children of the Kingmi Eklesia Angkasa Church, Jayapura City, gained knowledge about how to recognize genuine payment instruments.
Misuse Of Customer Funds As A Banking Crime In Jayapura City Nur Asmarani
Pena Justisia: Media Komunikasi dan Kajian Hukum Vol 22, No 1 (2023): New Edition of Pena Justisia
Publisher : Faculty of Law, Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/pj.v22i1.3851

Abstract

Misuse of customer deposits as a banking crime is a very worrying and detrimental problem for both customers and the bank concerned. The aim of this research is to analyze, understand and explain that misappropriation of customer deposits is a banking crime and the government should implement a customer deposit guarantee model. The method used is normative and empirical, namely research that examines the literature and applicable laws and regulations using descriptive characteristics, then analyzes it carefully and thoroughly in accordance with the research objectives and looks at the reality that occurs at the research location. The results of the research reveal that misuse of customer deposits by bank leaders, bank employees and stakeholders is a banking crime based on Article 48 paragraph (2) of Law Number 10 of 1998. Legal protection for customers by providing a model implemented by the government to safeguard customer deposits namely the Law on Deposit Insurance Corporation (LPS), Law no. 24 of 2004 which has two functions, namely guaranteeing bank customer deposits and clearing or handling failed deposits as well as synergy between Bank Indonesia and the Financial Services Authority (OJK).
SISTEM PENANGGULANGAN DAN BANTUAN HUKUM BAGI KORBAN PERUNDUNGAN Hotlarisda Girsang; Tri Yanuaria; Nur Asmarani
EBAMUKAI PAPUA JURNAL PENGABDIAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Cenderawasih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31957/ejpipt.v1i1.103

Abstract

Pengabdian ini dilakukan dengan dalam bentuk penyuluhan tentang dampak Tindakan Perundungan dan Bantuan Hukum Bagi Korban. Sasaran yang dituju adalah siswa-siswi kelas VII dan VIII SMP Santu Paulus Jayapura pada tangal 12 Agustus 2022 secara daring dengan menggunakan aplikasi zoom. Penyuluhan ini dilaksanakan akibat semakin banyaknya kasus perundungan dikalangan remaja dengan akibat yang serius. Kasus perundungan yang dilakukan mulai dari verbal dan fisik secara langsung serta ada juga kasus perundungan yang dilaksanakan melalui media social. Dampak dari perbuatan perundungan tersebut melukai remaja baik secara fisik maupun mental yang mengakibatkan depresi, putus sekolah bahkan berunjung pada kematian. Oleh karena itu maka penyuluhan ini dilaksanakan untuk membuka wawasan anak-anak mengenai dampak perilaku perundungan baik terhadap pelaku maupun bagi korban, serta memberi pemahaman tentang sikap mereka saat melihat erbuatan perundungan. Oleh karena itu capaian pengabdian ini adalah menambah pengetahuan siswa untuk menanggapi perbuatan perundungan yang dilakukan terhadap dirinya ataupun orang disekitarnya dan melahirkan sikap anti terhada perbuatan perundungan. Kemudian memberikan pengetahuan bantuan hukum yang dapat dimanfaatkan apabila terjadi kasus perundungan.