Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Biomedika

PROFIL KOAGULASI PASIEN PENDERITA DIABETES MELLITUS DI RS X, KEBUMEN, JAWA TENGAH Rahayu, Ester Tri; Arjana, Adika Zhulhi; Juwariyah, Juwariyah; Mulyaningrum, Utami; Irfan, Rozan Muhammad
Biomedika Vol 9, No 1 (2017): Biomedika Februari 2017
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v9i1.4345

Abstract

Ulkus diabetes mellitus (DM) adalah komplikasi dari diabetes mellitus yang menimbulkan dampak sosioekonomi yang besar. Morbiditas yang ditimbulkan cukup besar dan secara epidemiologi penderita DM memiliki resiko 25 % untuk terjadinya ulkus DM. Secara patofisiologinya, ulkus DM terjadi atas 3 kondisi yaitu neuropathy, gangguan vaskular, dan infeksi. Gangguan vaskular yang terjadi dimungkinkan disebabkan karena adanya gangguan dalam proses koagulasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi koagulasi pasien DM penderita ulkus DM. Penelitian ini menggunakan data sekunder rekam medis. Subyek yang masuk dalam penelitian ini adalah penderita dewasa ulkus DM. Data rekam medis subyek mengenai kondisi diabetes dan ulkus DM diambil peneliti dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna pada waktu pembekuan dan kadar SGOT pada berbagai derajat ulkus diabetikum. Akan tetapi perbedaan tidak dijumpai pada waktu perdarahan dan kadar SGPT. Kata Kunci: Ulkus, koagulasi, diabetes mellitus
UTILISASI INDEKS TROMBOSIT SEBAGAI PREDIKTOR KEPARAHAN PADA KASUS FEBRIS CURIGA DEMAM DENGUE Arjana, Adika Zhulhi; Yuantari, Rahma; Devita, Ninda; Irfan, Rozan Muhammad
Biomedika Vol 12, No 1 (2020): Biomedika Februari 2020
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v12i1.9725

Abstract

ABSTRAKIndeks trombosit memiliki karakteristik yang mengarah pada kondisi cairan dan trombosit tubuh. Penelitian mengenai hubungan indeks trombosit pada penentuan derajat keparahan demam dengue membuka peluang menjadikan indeks trombosit sebagai factor prognostik. Tujuan penelitian ini untuk mngetahui hubungan indeks trombosit sebagai prediktor keparahan pada kasus febris curiga demam dengue. Penelitian ini bersifat non eksperimental analitik. Data diambil dengan metode cohort prospektif. Subjek penelitian adalah pasien febris curiga dengue di RS X, Y, dan Z Yogyakarta dan sekitarnya. Subjek kemudian diambil darah untuk diperiksa indeks trombosit pada saat masuk dan hari ketiga perawatan. Penentuan derajat keparahan dengue dinilai pada hari ketiga perawatan. Hubungan antara hasil indeks trombosit dengan diagnosis dianalisis dengan ANOVA sedangkan korelasi antara indeks trombosit saat admisi dan hari ketiga dengan uji korelasi dengan bantuan software Medcalc. Sebanyak 56 subyek masuk dalam penelitian). Analisis ANOVA menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan untuk mean platelet volume (MPV) dan platelet distribution width (PDW) antar derajat infeksi dengue (p=0.01 dan p=0.017). Analisis ANOVA untuk plateocrit menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan (p=0.055). Uji korelasi hasil antar indeks trombosit menunjukkan hubungan yang signifikan. Adanya perbedaan MPV dan PDW pada berbagai derajat infeksi dengue sehingga dapat digunakan untuk memprediksi keparahan infeksi dengue.Kata Kunci: Dengue, Indeks Trombosit, Resusitasi CairanABSTRACTPlatelet index has characteristics that lead to the condition of body fluids and platelets. Study on relationship of platelet index in the determining severity of dengue fever opens the opportunity to make the platelet index as a prognostic factor. The aim of this study was to know the correlation of platelet index with predictors of severity of febrile suspected dengue fever. This study was non-experimental and cohort prospective study. The subjects were febrile patients suspicious of dengue in X, Y, and Z Hospital in Yogyakarta and surrounding areas. Subjects were collected blood sample to be examined for platelet index at admission and third day after. Severity of dengue was assessed on third day after admission. Relationship between platelet index with severity was analyzed by ANOVA while correlation between platelet index was analyzed by correlation test with Medcalc software. A total of 56 subjects were included in the study. ANOVA analysis showed a significant difference in mean platelet volume (MPV) and platelet distribution width (PDW) between the degrees of dengue infection (p= 0.01 and p= 0.017). ANOVA analysis for plateocrit showed no significant difference (p = 0.055). Correlation test results between platelet indices show a significant relationship. The results of this study indicate differences in MPV and PDW in various degrees of dengue infection so that it can be used to predict severity of dengue fever.Keywords: dengue, platelet index, fluid resuscitation
PROFIL KOAGULASI PASIEN PENDERITA DIABETES MELLITUS DI RS X, KEBUMEN, JAWA TENGAH Ester Tri Rahayu; Adika Zhulhi Arjana; Juwariyah Juwariyah; Utami Mulyaningrum; Rozan Muhammad Irfan
Biomedika Vol 9, No 1 (2017): Biomedika Februari 2017
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v9i1.4345

Abstract

Ulkus diabetes mellitus (DM) adalah komplikasi dari diabetes mellitus yang menimbulkan dampak sosioekonomi yang besar. Morbiditas yang ditimbulkan cukup besar dan secara epidemiologi penderita DM memiliki resiko 25 % untuk terjadinya ulkus DM. Secara patofisiologinya, ulkus DM terjadi atas 3 kondisi yaitu neuropathy, gangguan vaskular, dan infeksi. Gangguan vaskular yang terjadi dimungkinkan disebabkan karena adanya gangguan dalam proses koagulasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi koagulasi pasien DM penderita ulkus DM. Penelitian ini menggunakan data sekunder rekam medis. Subyek yang masuk dalam penelitian ini adalah penderita dewasa ulkus DM. Data rekam medis subyek mengenai kondisi diabetes dan ulkus DM diambil peneliti dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna pada waktu pembekuan dan kadar SGOT pada berbagai derajat ulkus diabetikum. Akan tetapi perbedaan tidak dijumpai pada waktu perdarahan dan kadar SGPT. Kata Kunci: Ulkus, koagulasi, diabetes mellitus
UTILISASI INDEKS TROMBOSIT SEBAGAI PREDIKTOR KEPARAHAN PADA KASUS FEBRIS CURIGA DEMAM DENGUE Adika Zhulhi Arjana; Rahma Yuantari; Ninda Devita; Rozan Muhammad Irfan
Biomedika Vol 12, No 1 (2020): Biomedika Februari 2020
Publisher : Universitas Muhamadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/biomedika.v12i1.9725

Abstract

ABSTRAKIndeks trombosit memiliki karakteristik yang mengarah pada kondisi cairan dan trombosit tubuh. Penelitian mengenai hubungan indeks trombosit pada penentuan derajat keparahan demam dengue membuka peluang menjadikan indeks trombosit sebagai factor prognostik. Tujuan penelitian ini untuk mngetahui hubungan indeks trombosit sebagai prediktor keparahan pada kasus febris curiga demam dengue. Penelitian ini bersifat non eksperimental analitik. Data diambil dengan metode cohort prospektif. Subjek penelitian adalah pasien febris curiga dengue di RS X, Y, dan Z Yogyakarta dan sekitarnya. Subjek kemudian diambil darah untuk diperiksa indeks trombosit pada saat masuk dan hari ketiga perawatan. Penentuan derajat keparahan dengue dinilai pada hari ketiga perawatan. Hubungan antara hasil indeks trombosit dengan diagnosis dianalisis dengan ANOVA sedangkan korelasi antara indeks trombosit saat admisi dan hari ketiga dengan uji korelasi dengan bantuan software Medcalc. Sebanyak 56 subyek masuk dalam penelitian). Analisis ANOVA menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan untuk mean platelet volume (MPV) dan platelet distribution width (PDW) antar derajat infeksi dengue (p=0.01 dan p=0.017). Analisis ANOVA untuk plateocrit menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan (p=0.055). Uji korelasi hasil antar indeks trombosit menunjukkan hubungan yang signifikan. Adanya perbedaan MPV dan PDW pada berbagai derajat infeksi dengue sehingga dapat digunakan untuk memprediksi keparahan infeksi dengue.Kata Kunci: Dengue, Indeks Trombosit, Resusitasi CairanABSTRACTPlatelet index has characteristics that lead to the condition of body fluids and platelets. Study on relationship of platelet index in the determining severity of dengue fever opens the opportunity to make the platelet index as a prognostic factor. The aim of this study was to know the correlation of platelet index with predictors of severity of febrile suspected dengue fever. This study was non-experimental and cohort prospective study. The subjects were febrile patients suspicious of dengue in X, Y, and Z Hospital in Yogyakarta and surrounding areas. Subjects were collected blood sample to be examined for platelet index at admission and third day after. Severity of dengue was assessed on third day after admission. Relationship between platelet index with severity was analyzed by ANOVA while correlation between platelet index was analyzed by correlation test with Medcalc software. A total of 56 subjects were included in the study. ANOVA analysis showed a significant difference in mean platelet volume (MPV) and platelet distribution width (PDW) between the degrees of dengue infection (p= 0.01 and p= 0.017). ANOVA analysis for plateocrit showed no significant difference (p = 0.055). Correlation test results between platelet indices show a significant relationship. The results of this study indicate differences in MPV and PDW in various degrees of dengue infection so that it can be used to predict severity of dengue fever.Keywords: dengue, platelet index, fluid resuscitation