Panji Nur Fitri Yanto
Universitas Negeri Yogyakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Development of Engklek Kedamaian Game with Group Guidance to Reduce Aggressive Behavior in Students Elya Rukhana; Wahyu Nanda Eka Saputra; Nur Azizah; Panji Nur Fitri Yanto; Rita Ika Izzaty
Ta'dib Vol 27, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mahmud Yunus Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31958/jt.v27i1.11016

Abstract

Learning at school serves to foster and develop compassion and mutual respect for one another. The problem of aggressive behavior in the school environment is still experienced by students. This research is a development research with the aim of knowing the feasibility of media products in the form of engklek kedamaian in group guidance to reduce the aggressive behavior of students in class VIII SMP Muhamadiyah 3 Depok. Researchers used the Brog and Gall model development method with 5 stages, namely potential problems, data collection, product design, product validation, and design revision. The research instruments used in this study were aggressive behavior scales and interview guidelines. The subjects in the study were 123 students in class VIII of SMP Muhammadiyah 3 Depok. The results in the development are measured based on the assessment of the material expert test getting a score of 91.4 with a very good category. The media expert test scored 87.5 with a very good category, the service expert test/practical expert test scored 93.75 with a very good category. Based on some of these statements, it can be concluded that the engklek kedamaian game in group guidance to reduce the aggressive behavior of class VIII students at Muhamadiyah 3 Depok Junior High School is categorized as suitable for use. It is hoped that the research on the development of engklek kedamaian to reduce students' aggressive behavior can be an alternative service innovation for school counselors.
Systematic Literature Review: Implementasi Layanan Bimbingan Karir dalam Kurikulum Merdeka dengan Memanfaatkan Internet of Things (IoT) Yani Sahendra; Hayani Hayani; Panji Nur Fitri Yanto; Budi Astuti
Proceedings Series of Educational Studies 2023: Proceeding of International Seminar Indonesia-Malaysia 2023
Publisher : Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um083.9151

Abstract

Bimbingan karir merupakan salah satu jenis bidang layanan pada bimbingan dan konseling yang berfokus dalam membantu individu agar tercapai pemahaman diri secara utuh dan mencegah munculnya permasalahan akan karir. Dalam perancangan program bimbingan karir menyesuaikan kurikulum yang berlaku, pada saat ini kurikulum terbaru adalah kurikulum merdeka. kurikulum ini dirancang untuk mewujudkan pembelajaran yang inovatif dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Sebagai upaya mendukung pelaksanaan program dan mengikuti perkembangan teknologi di era revolusi industri 4.0, konselor memanfaatkan Internet of Things (IoT), IoT adalah pemanfaatan internet untuk segala hal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana implementasi layanan bimbingan karir dalam kurikulum merdeka dengan memanfaatkan Internet of Things.  Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan mengkaji beberapa literature seperti jurnal dan modul. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, komprehensif, dan konstruktif maka peneliti tidak membatasi akan tahun, subjek penelitian, tingkat pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Internet of Things sangat membantu dalam pelaksanaan layanan bimbingan karir dalam kurikulum merdeka seperti mempermudah asesmen karir (Viacharacter.org, Temubakat.com, Bacabakat.com, Career e-Counseling, dan Digital Module) mempermudah pelaksanaan bimbingan karir seperti pemanfaatan media sosial (whatsapp, zoom meeting, dll), adanya peningkatan pemahaman siswa akan karirnya, dan konselor cenderung lebih inovatif dan kreatif dalam pemberian layanan.