Desak Putu Yogi Antari Tirta Yasa
Institut Seni Indonesia Denpasar

Published : 12 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Segara Widya: Jurnal Penelitian Seni

Kajian Semiotika Sebagai Strategi Komunikasi Pada Film Enslaved Yogi Antari Tirta Yasa, Desak Putu
Segara Widya : Jurnal Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Institut Seni Indonesia Denpasar Vol 6 No 1 (2018): Maret
Publisher : Institut Seni Indonesia Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9423.474 KB) | DOI: 10.31091/sw.v6i1.358

Abstract

Semiotika film merupakan salah satu bidang utama dalam teori film yang penting untuk dipahami sebagai sebuah paradigma dalam proses pengkajian dan penciptaan film. Perlu adanya suatu kajian yang mengkhusus mengenai semiotika film, salah satunya adalah dengan mengkaji film yang menerapkan semiotika film sebagai strategi komunikasi. Enslaved merupakan film produksi Yayasan Seva Bhuana dan Sanggar Sri Redjeki Films yang menarik untuk dikaji karena menggunakan semiotika sebagai strategi komunikasinya. Metode yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, yang dilakukan dengan penentuan subyek penelitian, objek penelitian, lokasi penelitian, desain penelitian, penentuan informan, metode pengumpulan data dan metode analisis data. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode semiotika yang bersifat kualitatif-interpretatif dan metode semiotika empiris, dengan penyajian hasil analisis data dengan metode deskriptif analitif. Hasil penelitian ini adalah kajian mengenai penerapan teori semiotika film dalam Enslaved serta penerapan unsur-unsur semiotika terkait dengan unsur-unsur film.Film semiotics is one of the main field on film theory which is important to understand as a paradigm in the process of film study and creation. A specific study about film semotics is needed, one of it by reviewing film that apply film semiotics as communication strategy. Enslaved is a film by Yayasan Seva Bhuana and Sanggar Sri Redjeki Films which is interesting to be studied because it applied film semiotics as communication strategy. The method used in this research is qualitative method by the determination of research subject, research object, research location, research design, informants, methods of collecting data and methods of data processing. The analysis methods used in this research is semiotics methods which is qualitative-interpretative and empiric semiotics methods with descriptive-analitive methods on data presentation. The result of this research is a study of the application of film semiotics theory and how semiotics elements related to the film elements in Enslaved.
Kajian Semiotika Sebagai Strategi Komunikasi Pada Film Enslaved Desak Putu Yogi Antari Tirta Yasa
Segara Widya : Jurnal Hasil Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 6 No. 1 (2018): Maret
Publisher : Institut Seni Indonesia Denpasar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (9423.474 KB) | DOI: 10.31091/sw.v6i1.358

Abstract

Semiotika film merupakan salah satu bidang utama dalam teori film yang penting untuk dipahami sebagai sebuah paradigma dalam proses pengkajian dan penciptaan film. Perlu adanya suatu kajian yang mengkhusus mengenai semiotika film, salah satunya adalah dengan mengkaji film yang menerapkan semiotika film sebagai strategi komunikasi. Enslaved merupakan film produksi Yayasan Seva Bhuana dan Sanggar Sri Redjeki Films yang menarik untuk dikaji karena menggunakan semiotika sebagai strategi komunikasinya. Metode yang akan dipakai dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, yang dilakukan dengan penentuan subyek penelitian, objek penelitian, lokasi penelitian, desain penelitian, penentuan informan, metode pengumpulan data dan metode analisis data. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode semiotika yang bersifat kualitatif-interpretatif dan metode semiotika empiris, dengan penyajian hasil analisis data dengan metode deskriptif analitif. Hasil penelitian ini adalah kajian mengenai penerapan teori semiotika film dalam Enslaved serta penerapan unsur-unsur semiotika terkait dengan unsur-unsur film.Film semiotics is one of the main field on film theory which is important to understand as a paradigm in the process of film study and creation. A specific study about film semotics is needed, one of it by reviewing film that apply film semiotics as communication strategy. Enslaved is a film by Yayasan Seva Bhuana and Sanggar Sri Redjeki Films which is interesting to be studied because it applied film semiotics as communication strategy. The method used in this research is qualitative method by the determination of research subject, research object, research location, research design, informants, methods of collecting data and methods of data processing. The analysis methods used in this research is semiotics methods which is qualitative-interpretative and empiric semiotics methods with descriptive-analitive methods on data presentation. The result of this research is a study of the application of film semiotics theory and how semiotics elements related to the film elements in Enslaved.